Share

kedua

Kaki jenjang berbalut rok lipit lima senti di atas lutut itu bergerak dengan ritme yang sama. Tak terlalu lambat, juga tak terlalu cepat. Seolah hawa dingin yang mulai merebak sama sekali tak menganggu kulit putih itu. Akan tetapi, disadari atau tidak, hawa dingin tak akan berpengaruh padanya selama ia dalam keadaan tubuh yang sehat. Dia manusia serigala, dan udara dingin sama sekali tak akan berpengaruh padanya.

“Tidak adakah hal istimewa yang terjadi padaku hari ini?” bisiknya.

Lunar mendecak sebal karena lama-lama ia bosan pada kehidupannya yang monoton. Bangun tidur disambut sinar matahari sebentar, bersiap, sarapan, lalu berangkat menuju sekolah. Tak ada yang berbeda, hanya untuk setiap akhir pekan saja ia bangun lebih siang karena malam harinya ia bekerja.

Sudah beberapa bulan terakhir Lunar tidak bekerja sebagai pramusaji di café yang dulu guide bernama Alice kenalkan padanya. Hal itu dikarenakan ia telah memiliki pekerjaan yang menghas

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status