Share

87. Melepas Rindu Di Atas Rasa Malu Andre

Bruk...

"S*it!"

"F*ck!"

"B*ngsat! Berani - beraninya dia mempermalukan ku." sambil melajukan mobil sport mewahnya dengan sedikit ugal - ugalan di jalanan yang tampak renggang pagi ini, seorang pria kisaran usia 28 tahunan memukul setir mobilnya cukup keras seraya melontarkan berbagai sumpah serapah. Ialah Andre yang baru saja meninggalkan kediaman Farzan dan tengah menuju NF Hospital. Siapa lagi yang dimaksud 'dia' dalam sumpah serapahnya kalau bukan Kenan.

Ya, Andre benar - benar merasa malu telah dipermalukan oleh Kenan beberapa waktu yang lalu, tanpa dapat berkutik. Dalam pikirannya yang dipenuhi emosi hingga tak bisa berpikir jernih, ia yakin saat ini Kenan serta Fara dan Farzan tengah menertawakan dirinya.

"Apanya yang lupa mengganjal perut, saking ingin menjemputnya? Pers*tan!" gerutu Andre dengan rahang mengeras sembari terus memandang ke depan lintasan jalan dengan kilata

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status