Share

Chapter 59

Seharusnya He Xian telah bisa memprediksi hari ini akan mendatangkan bencana baginya. Semenjak sore tadi langit mendung kelabu, dan walaupun sekarang tengah musim dingin, hawa dingin yang berhembus amat tak wajar, sangat menusuk pula membekukan. Ia seharusnya tahu sesuatu yang buruk telah terjadi, dan akan menjadi jauh lebih buruk jika ia terus menundanya. 

     Tidak. Ia tidak boleh mengikuti kata-kata Min-Hwa, terus berdiam diri di sini dan bersembunyi seperti seorang pengecut. Ming Shi menawan orangtuanya jelas hanya untuk menjadikan mereka umpan, tujuan kaisar muda itu yang sebenarnya adalah dirinya, jadi bila ia menyerahkan diri, orangtuanya pasti akan dibebaskan dan tidak perlu ada nyawa tidak bersalah yang dikorbankan. 

     He Xian menggertakkan giginya, ia pun bangkit dan berjalan keluar dari rumah penginapan tempatnya berdiam. Saat ia membuka pintu, sebutir bola putih kecil menimpa wajahnya. He Xian mengamati pemandangan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status