Home / Fantasi / Tabib Sakti Tak Terkalahkan / Bab 130. Rencana dan keputusan.

Share

Bab 130. Rencana dan keputusan.

Author: Zayn Z
last update Last Updated: 2025-01-19 23:53:32

Bab 130. Rencana dan keputusan.

Di kediaman Selir Pertama.

“ Sial … sial … sial…, bagaimana bisa seperti ini! Lagi-lagi dia merusak rencana yang telah dibuat!” seru Tian Di dengan kesal.

Selir pertama menatap Song Peng dan Song Ong yang duduk diam di kursinya, ia pun berkata pada mereka berdua. “Sekarang bagaimana?” tanyanya dengan datar.

“Tidak ada waktu lagi, mau tidak mau kita harus menjalankan rencana berikutnya,” kata Song Peng dengan dingin.

Ia bangkit dari duduknya, berjalan ke depan sebuah meja yang terdapat kandang kecil dengan dua marmut di dalamnya.

Ia kemudian mengambil sebuah bungkusan kertas dari dalam saku pakaiannya, bungkusan tersebut dibuka lalu serbuk putih di dalamnya ia taburkan pada kedua hewan kecil tersebut.

Seketika kedua binatang kecil yang tadinya bergerak dengan lincah kini mendadak diam dan terlihat lemas dalam sekejap.

Melihat kejadian tersebut sontak membuat Selir Pertama, Song Ong dan Tian Di paham apa yang ingin dilakukan Song Peng.

“Jadi ‘rencana itu’
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
semakin menantang
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 235.

    Bab. 235.Sikap acuh Shizi ditambah ranahnya yang tidak bisa dilihat membuat Nyonya Fei Lang memperhitungkan pemuda yang mengaku sebagai pemimpin Klan Tufu yang baru itu.Ia pun mundur selangkah untuk menetralkan situasi dan mengkondisikan keadaan.Putri Tetua Fei Lang kini ditempatkan di atas ranjang pemeriksaan guna diperiksa lebih lanjut oleh Shizi.Setelah menutupi beberapa bagian tubuh yang perlu ditutup, Shizi memulai pemeriksaannya.Tampak Nyonya Fei Lang terutama Mu Lan dan Zhao Fang menunjukan rasa penasarannya dengan kemampuan pengobatan Shizi tersebut.Sambil memeriksa bagian kaki yang sebagiannya mulai membusuk dan sebagian lainnya mulai menyusut Shizi pun mulai bertanya pada Nyonya Fei Lang.“Jadi bagaimana awalnya sampai bisa Tetua meminta bantuan pada Patriark Tu Man?” “Masalah apa yang terjadi pada nona muda ini sampai bisa terjadi seperti ini?” tanya Shizi tanpa menoleh pada sang Tetua.“Putriku dan kelompoknya menjalankan misi clan untuk mencari tanaman spirit di b

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 234.

    Bab. 234.Setelah berhari-hari mengurung diri di ruang bawah tanah klan, Shizi akhirnya keluar dari tempat tersebut. Saat keluar dari sana tampak Mu Lan dan Zhao Fang sedang berbincang serius di ruangan utama.Melihat kedatangan Shizi langsung membuat wajah kusut mereka sedikit berwarna, gegas keduanya menghampiri pemimpin baru klan Tufu itu.“Ada apa, dari raut wajah kalian terlihat betul jika ada masalah?” ujar Shizi dengan tenang.Dengan segera Mu Lan angkat bicara, “Salah seorang Tetua klan Chunu datang kemari bersama beberapa anak buahnya, dari laporan yang kuterima mereka menuntut tanggung jawab dari kita mengenai pengobatan yang telah dilakukan pada anak tetua klan tersebut!” jelas Mu Lan dengan gusar.Shizi mengernyitkan keningnya, tampak ia berusaha mencerna masalah yang Mu Lan sampaikan.Zhao Fang segera menimpali.“Belum lama ini Patriark sebelumnya diundang datang ke kediaman Tetua kedua Klan Chunu, ia diundang datang untuk mengobati penyakit putri dari Tetua itu.” “Deta

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 233.

    Bab. 233.Semua orang menetralkan kembali kekuatan ranahnya, garis dan simbol yang sebelumnya muncul di tubuh mereka pun menghilang sepenuhnya.Tampak mereka semua terkejut dengan apa yang mereka alami tersebut.Meskipun simbol dan garis hitam di tubuh mereka hilang.Namun, mereka bisa merasakan kekuatan ranah mereka berbeda dari sebelumnya.“Pemimpin, sebenarnya apa yang sedang kurasakan saat ini? Kenapa aku merasa kekuatanku berbeda padahal aku berada di ranah yang sama seperti sebelumnya?” tanya Xiong serius.Dengan tenang Shizi menjawab, “ Saudaraku, itu karena sekarang kalian memiliki kendali penuh atas diri kalian sendiri. Selain itu, kenapa selama ini kalian merasakan kekuatan kalian tidak bisa dimaksimalkan karena Qi kegelapan yang kalian serap terbagi ke dua tempat, yaitu ke dalam jiwa kalian dan jiwa iblis hati kalian,” jelas Shizi singkat.Semua orang terkejut, mereka mencerna penjelasan Shizi dengan seksama.Kini mereka paham kenapa selama ini mereka bisa kalah dengan para

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 232. Arti sebenarnya.

    Bab. 232. Arti sebenarnya.Shizi menatap dingin pada Zhao Fang, Mu Lan dan Xiong serta semua anggota klan Tufu lainnya yang tergeletak di tanah karena serangannya.Meski tubuh mereka babak belur oleh Shizi namun mereka berusaha bangkit kembali dengan tenaga yang tersisa.Shizi bisa melihat ada amarah, kekesalan bahkan niat membunuh yang kuat terarah padanya akibat perbuatannya itu.“Kemarilah, ini baru menarik jika ada perlawanan!” ucap Shizi dengan dingin.Xiong bangkit dari jatuhannya, kembali ia menerjang Shizi untuk melawannya. Tindakannya itu langsung diikuti oleh Mu Lan dan semua orang.Sambil melawan mereka semua, di hatinya Shizi tersenyum melihat itu semua.Kultivasi kegelapan adalah teknik yang merujuk pada energi atau kekuatan yang terkait dengan kegelapan, kejahatan, atau kekuatan negatif lainnya. Dalam konteks seni bela diri atau kultivasi spiritual, qi kegelapan sering dianggap sebagai energi yang dapat digunakan untuk tujuan jahat atau merusak.Qi kegelapan dapat diart

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 231. Tujuh 

    Bab. 231. Tujuh Di sebuah ruangan Shizi duduk bersama dengan seluruh anggota klan Tufu, di saat itu juga Shizi diperkenalkan dengan satu orang lainnya yang merupakan rekan dari Mu Lan dan Zhao Fang.Seorang pria yang memiliki perawakan atletis dengan tinggi badan hampir 2,5 meter, tampak banyak luka di tubuhnya dan pria itu menggunakan topeng dari tulang kepala serigala yang menutupi seluruh kepalanya.Pria bernama Xiong itu bisa dikatakan seseorang yang terkenal di kalangan anggota klan Tufu dan cukup ditakuti oleh beberapa klan.Shizi pun mengenali pria tersebut yang mana orang yang diperkenalkan Mu Lan itu adalah orang yang sebelumnya melakukan pembedahan dan memiliki keterampilan dalam hal tersebut.“Pemimpin, Xiong dan semua anggota klan Tufu yang hadir disini semuanya bukan berasal dari orang luar, jadi…semua sangat bisa dipercaya!” jelas Zhao Fang dengan bangga sambil menunjuk saudara-saudaranya.Shizi mengangguk paham, ia kemudian maju satu langkah dari posisinya lalu menang

  • Tabib Sakti Tak Terkalahkan   Bab. 230.

    Bab. 230.Dengan benar-benar matinya Tu Man membuat semua anggota Klan Tufu senang. Mereka tidak menyangka jika pemuda asing yang datang entah dari mana bisa mengalahkan sosok yang ‘tidak bisa mati’ itu.Dengan desakan Mu Lan, Zhao Fang dan semua anggota klan Tufu akhirnya Shizi pun menerima permintaan mereka untuk menjadi pemimpin klan Tufu, itupun dengan syarat hanya untuk sementara waktu.Shizi menerima hal itu pun bukan tanpa sebab, dengan situasi dirinya yang tidak memiliki tempat tinggal dan mengingat semua anggota klan Tufu adalah saudara seperguruannya secara tidak langsung maka ia pun mengambil tanggung jawab akan hal tersebut.Beberapa hari berlalu.Shizi berjalan bersama Mu Lan dan Zhao Fang memeriksa situasi klan, setelah mendengar informasi klan dari kedua orang itu tentunya ia ingin mengetahui keadaan sesungguhnya di lapangan.Mu Lan dan Zhao Fang membawa Shizi ke dua tempat, yang pertama adalah ruangan bawah tanah di kediaman dan yang kedua adalah gua tersembunyi yang

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status