Share

19. Cium dan Siramkan

Perasaan itu seperti musim pancaroba. Tidak bisa ditebak kedatangannya. Tadi cerah, htiba-tiba gelap saja. Sama seperti yang dirasakan Arabella, perasaannya pada Theo yang awalnya suka, jatuh berbalik menjadi benci dalam sekejap mata.

Sekarang, mereka bersepuluh berkumpul di halaman belakang vila. Delapan dari mereka duduk di atas bangku yang disusun secara lurus sejajar. Sedangkan dua orang lagi, yaitu Delphi dan Prince, mereka akan menjadi MC sementara dengan beberapa cue card di tangan mereka.

"Kalian siap?" tanya Delphi menatap delapan temannya didepannya. Matanya memicing sedikit akibat sinar matahari yang menerpa.

"Siap!"

"Alright." Delphi dan Prince saling lirik. "Orang pertama adalah Azalea!"

Bertepuk tangan, Azalea bangkit dan berjalan mendekat pada meja yang diatasnya ada banyak gelas dengan air berwarna merah didalamnya. Ia berdiri di sana dan menunggu apa yang dikatakan Delphi selanjutnya.

"Siapa yang berkata seperti ini padamu. Aku akan mengatakan yang baik lebih dulu."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status