Share

102. Tangguh dan Perhatiannya

Perjalanan menuju rumah Tangguh diliputi keheningan. Sejak Tangguh mencium cepat bibir Linda, wanita itu bungkam. Ia hanya bicara sesekali pada si Kembar, itu pun tidak cerewet seperti biasanya. 

Tangguh tidak ingin merusak suasana hati Linda yang tengah kesal. Lelaki itu pun diam saja sampai akhirnya mereka sampai di depan pagar rumah besar.

Tin!

Tin!

"Ini lumah siapa, Om?" tanya Thoriq saat Tangguh baru saja membunyikan klakson mobilnya.

"Ini rumah Thoriq dan Tarung mulai hari ini," jawab Tangguh sambil tersenyum. Pagar besar itu dibuka oleh seorang pria paruh baya, ia mengangguk menyapa Tangguh. 

Mobil berhenti tepat di sebuah garasi berukuran sedang. Tangguh membukakan pintu untuk si Kembar dan juga Linda. Dengan enggan Linda turun, berbeda dengan Tarung dan Thoriq yang begitu bersemangat. Keduanya langsung berlari menuju mainan outdoor yang ada di halaman. 

Tangguh memang sudah mempersiapkannya untuk kedua putranya .

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Tahu kupat PAK TOHIR
ayo guh, ngentot sampai pagi..
goodnovel comment avatar
yeni diana sari
romantis banget kamu guh
goodnovel comment avatar
Miss Ziza Ziza S
wahh Tangguh....gitu gitu sekali ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status