Share

Bab 39 • Dilema Aila

Ivona memasukkan kembali handphone miliknya. Tadi dia memang beralasan untuk pergi ke toilet, tapi sebenarnya perempuan paruh baya itu menggunakan waktu yang ada untuk menelepon Killian.

Setelah setengah jam lebih berbicara panjang kali lebar dan bahkan diselipi omelan juga desisan penuh ancaman, Ivona akhirnya mengakhiri sambungan teleponnya. Hati perempuan itu terasa sedikit ringan karena bisa mengomeli Killian, meskipun belum puas betul.

Dia baru saja sampai di pintu toilet sewaktu terdengar suara bentakan dan tamparan.

'Apa ada orang yang bertengkar?' pikir Ivona, tidak habis pikir. 

Restoran yang mereka pilih sebagai tempat makan ini termasuk restoran kelas atas, di mana tentunya tidak sembarang orang yang bisa masuk. Lalu, apa penyebab keramaian itu?

"DASAR GADIS MURAHAN!"

"I—bu."

"Ya Tuhan."

Ivona bahkan nyaris tidak berpikir. Perempuan yang tetap terlihat cantik di usia 50 tahun itu langsung berlari ke arah A

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (5)
goodnovel comment avatar
Any Jita
kasiaban si Aila
goodnovel comment avatar
Dewi Ansyari
Astaga Aila kamu bisa mati melakukan hal seperti itu,Kasihan Aila...
goodnovel comment avatar
りんくらわ
Kesannya aneh kali masa org super duper kaya tak bs slidiki spa itu aila sdh jls byk prbdaan antra aila n ansia tp msa mrk ttp mngelak trus stiap aila ungkap jati drinya. Kasian aila disini jdnyan n bnr aila disini jg ksannya mmg trlalu lemah. Smg kluarga ardhana cpt mnemukan siapa aila sbnrnya.
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status