Share

Bab 7

Mikaila turun dari kereta kudanya, ia menatap menara sihir dihadapannya.

Sesaat, terbesit keraguan dalam pikirannya, bukan tanpa alasan, menara sihir bukanlah tempat yang bisa dikunjungi oleh sembarang orang, bahkan Raja pun tidak bisa sesuka hati untuk pergi ke menara sihir.

Jika saja bukan karena si penyihir agung satu-satunya orang yang bisa membantunya, Mikaila terlalu malas untuk datang ke tempat seperti ini.

Kedatangan Mikaila disambut dengan penjaga menara sihir, buru-buru Mikaila mengeluarkan token sebagai tanda persetujuan masuk.

Para penjaga yang melihat token Mikaila, langsung membiarkan Mikaila masuk.

Dengan langkah anggun, Mikaila berjalan memasuki menara sihir, dapat Mikaila lihat bangunan yang begitu indah dan megah, bahkan lebih megah dari istana.

Mikaila melangkahkan kakinya menuju ruang khusus penyihir agung.

Kemarin Mikaila sudah mengiri

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Anisaulmasruroh
ko ngulang...
goodnovel comment avatar
Yunita Kusuma Dewi
cerita ngulang bayarnya 20, rugiii
goodnovel comment avatar
Senja
kak ceritanya ngulang lagi nih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status