Share

Gelombang Kebencian

“Micko, sakit.”kata Farah. Micko yang tahu bahwa ia terlalu kencang memegang tangan Farah, merenggangkannya. Vicka tahu bagaimana ia harus bertindak. Ia berdiri di hadapan wanita tersebut.

“Sepertinya aku kenal dengan dirimu.”kata Vicka.

Alice tertawa mendengar Vicka, “Hai, Vicka.”katanya yang menyeringai, “Lama kita tak berjumpa.”Vicka yang mendengar suara itu mengenalnya.

“Lama kita tak berjumpa, Alice Dianora. Apa yang kau lakukan di rumah sakit?.”katanya yang kepada Alice.

“Mama kenal?.”kata Farah.

“Ya, mama kenal sekali.”

“Anakmu ternyata? Bukankah setahu ku kau tak punya anak.”katanya dengan menggelitik masa lalu Vicka.

“Kau boleh merebut calon suamiku tapi jangan sekali-kalinya kau menyentuh anak angkatku.”kata Vicka dengan geram.

“Hahaha…maaf tapi itu sudah lama sekali, bahkan aku sudah membuangnya da

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status