Share

MENCARI LEO

Leo dan Gio memasuki rumah mereka seperti pencuri. Melangkah perlahan dengan mata mengawasi sekeliling. Meski belum jelas, namun firasat mereka mengatakan  telepon ayahnya tadi bukan karena sakit, namun marah. Pertanyaannya sekarang adalah, kenapa?

            Sampailah mereka di dapur. Setelah dicari-cari ke seluruh ruangan, ternyata ayahnya ada disitu. Terduduk dengan masih menggenggam handphonenya. Matanya melirik sebentar pada dua putranya yang baru datang itu.

            “Kau mau jadi apa? Bolos dua puluh hari? Bilang saja kalau sudah bosan sekolah!” Sapaan ayahnya kali ini sangat mengagetkan bagi dua anak lelaki itu. Satu kaget karena info yang didengarnya, sedang yang satunya lagi kaget karena info itu diketahui ayahnya. Gio yang tak merasa melakukan perbuatan tersebut, melirik kepada adiknya. Terkonfirmasi. Leo memang melakuka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status