All Chapters of Si Karismatik Charlie Wade: Chapter 2451 - Chapter 2460

Pada saat ini, Sophie tidak tahu apakah ini kenyataan, apakah dia terjebak dalam mimpi, atau apakah ini semua hanya angan-angannya sendiri, karena jiwanya akan meninggalkan tubuhnya sebelum dia meninggal.Namun, dia bisa melihat wajah Charlie dengan sangat jelas saat ini.'Ini adalah penolongku yang turun seperti tentara, dan menyelamatkan aku bersama kakakku dari tangan ninja Jepang!' 'Ini adalah penolongku yang pernah memarahiku karena berpikiran dangkal dan menghalangi keadilan di jalanan Tokyo!' Saat Sophie memikirkan hal ini, dia tanpa sadar mengangkat tangannya, terlepas dari apakah semua yang ada di depan matanya adalah mimpi atau bukan. Ketika ujung jari Sophie yang agak dingin menyentuh wajah samping Charlie sejenak, dia berseru, "Jadi ... rasanya begitu nyata ..." Charlie baru saja akan menempatkan Sophie di samping Helen, tapi dia tidak menyangka Sophie akan bangun begitu tiba-tiba. Ini benar-benar membuatnya terkejut. Pada saat ini, Sophie berteriak dengan pen

Pada saat yang sama, di rumah keluarga Schulz di Eastcliff. Tuan Schulz memegang ponsel di tangannya, saat dia menahan keinginan untuk melemparnya. Setelah dia selesai membaca berita, dia mengomel dengan marah, “Sialan! Bagaimana Matteo ini menyelesaikan sesuatu? Mengapa Sophie juga ada di dalam mobil? Di mana Helen dan Sophie sekarang?! Di mana Matteo dan yang lainnya?!” Steven sudah ketakutan setengah mati saat ini, tetapi dia berpura-pura tenang ketika berkata, “Ayah, aku tidak bisa menghubungi Matteo sekarang, dan kita tidak tahu apakah Kakak Ipar dan Sophie masih hidup atau mati. Tidak ada berita tentang mereka sama sekali. Apakah Ayah pikir seseorang dengan sengaja mencoba mengacaukan keluarga Schulz?” Sebenarnya, Tuan Schulz hanya bermaksud untuk merenggut nyawa Helen. Namun, untuk mencegah dan menghindari masalah yang tidak perlu di masa depan, Steven telah memerintahkan anak buahnya untuk mencari keluarga Zakir sebelum dia memberi mereka tambahan uang dua puluh juta dola

Bagi bajingan licik seperti Cadfan, yang sudah terbiasa merencanakan dan menghitung, mencoba menuduh orang lain melakukan kejahatan untuk menutupi tindakannya sendiri adalah trik yang sangat umum baginya. Alasan mengapa dia mengeluarkan pendapatnya yang memaki tentang penjahat seperti Zakir dan menawarkan hadiah besar, sebenarnya hanya karena dia ingin mengalihkan perhatian publik semaksimal mungkin. Menurut pendapat Cadfan, kebanyakan orang dapat dengan mudah terombang-ambing, dan mereka tidak memiliki pendapat sendiri. Mereka tidak memiliki kemampuan yang kuat untuk membedakan antara apa yang benar atau salah, tetapi hanya akan bergantung pada jumlah informasi yang mereka terima untuk membuat penilaian yang samar tentang apakah suatu hal itu benar atau salah, atau bahkan nyata atau palsu. Jika mereka dihadapkan pada pendapat yang lebih positif, mereka pasti akan berpikir dan merasa bahwa hasilnya akan positif. Demikian pula, jika mereka mendengar banyak pendapat yang bertenta

Ketika Steven bergegas keluar dari ruang belajar, Jaime sudah menghilang.Dia mengejar sekitar seratus atau dua ratus meter. Ketika dia menyadari bahwa tidak akan memiliki kesempatan untuk mengejar dan membawa keponakan sulungnya kembali, dia memutuskan untuk berbalik dan berjalan kembali.Suasana hati Steven sangat bahagia ketika berjalan kembali ke ruang kerja lelaki tua itu. Pada saat ini, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak berpikir, 'Ahh! Aku benar-benar memiliki keberuntungan yang sangat baik. Aku hanya khawatir tentang bagaimana aku bisa mengalihkan perhatian lelaki tua itu, dan tentu saja merupakan suatu kebetulan yang sangat menyenangkan bahwa Jaime datang dan membuat marah lelaki tua itu saat ini. Sekarang ayah sangat marah padanya, dia pasti akan fokus pada bagaimana dia akan memberikankan pelajaran kepada Jamie!’Steven merasa sangat puas. Setelah kembali ke ruang kerja Tuan Schulz, dia memiliki ekspresi tenang di wajahnya, ketika dia berkata, “Ayah, anak itu, Jaime,

Pria yang baru saja berbicara itu tidak lain adalah ayah Edmund, Salem.Sejak Edmund dan semua bawahannya menghilang secara tiba-tiba, keluarga Whittaker telah melakukan segala yang bisa mereka lakukan untuk menanyakan dan mengumpulkan petunjuk tentang keberadaan mereka.Namun, tidak peduli berapa banyak mereka menyelidiki dan bertanya tentang masalah ini, umpan balik dan hasilnya selalu sama.Tidak ada yang pernah melihat Edmund atau bawahannya, dan tidak ada yang tahu bagaimana mereka bisa menghilang begitu saja secara misterius. Mereka bahkan tidak bisa mendapatkan informasi atau data apa pun yang berhubungan dengan Edmund atau anak buahnya dari kamera pengintai di seluruh kota.Hal ini membuat keluarga Whittaker menyadari bahwa kemungkinan besar Edmund telah menyinggung dan memprovokasi orang yang sangat berpengaruh dan berkuasa di Aurous Hill.Oleh karena itu, ayah Edmund, Salem, telah memutuskan secara pribadi melakukan perjalanan ke Aurous Hill, sehingga dia dapat melakukan