All Chapters of Si Karismatik Charlie Wade: Chapter 2961 - Chapter 2970

Untungnya, semuanya akhirnya telah diselesaikan sekarang. Meskipun Tom menghabiskan lebih banyak uang, ini semua salah Daxton, dan itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan Maya. Jadi, Maya buru-buru mengonfirmasi kerja sama dengan Wendy, dan dia meminta nomor rekening bank perusahaan kepada Wendy. Setelah itu, dia segera mengatur bagian keuangan untuk menangani pembayaran. Pada saat Tom baru saja naik jet pribadi dan menunggu lepas landas, departemen keuangan sudah selesai menangani proses pengiriman uang. Setelah Tom selesai menyetujui pembayaran di ponselnya, Wendy segera menerima umpan balik dari departemen keuangannya yang menyatakan bahwa mereka baru saja menerima transfer satu juta dolar dari studio agensi Tom Zielinski. Wendy sangat senang. Menurutnya, kesepakatan bisnis ini dapat meningkatkan kehidupan semua orang. Jadi, dia segera mengirim pesan suara ke grup WhatsApp perusahaan dengan lebih dari seribu karyawan sebelum dia menandai semua anggota di grup: “Saudara-

Charlie dengan santai berkata, “Aku tidak sibuk dengan apa pun. Aku hanya bertemu seorang teman di luar. Kenapa?" Wendy buru-buru berkata, “Oh, begitu … sebenarnya … sebenarnya, tidak ada alasan kenapa aku meneleponmu. Aku hanya ingin melapor tentang situasi terkini dari Mallow Stenhouse Etiquette Corporation.” Charlie tersenyum ketika dia bertanya padanya, "Jadi, apakah perusahaan baik-baik saja sekarang?" Wendy buru-buru menjawab, “Saudara ipar, perusahaan telah berjalan cukup baik akhir-akhir ini! Ini semua berkat Don Albert dan yang lainnya atas perhatian dan bantuan mereka. Semakin banyak bisnis, pendapatan perusahaan juga semakin tinggi, dan jumlah karyawan terus bertambah.” Charlie tersenyum dan berkata, “Itu lumayan. Aku harap kamu akan terus berusaha lebih keras dan bekerja lebih keras sehingga kamu dapat membawa perusahaan ke tingkat berikutnya.” Wendy meyakinkannya, “Jangan khawatir, saudara ipar. Aku pasti akan melakukan yang terbaik untuk membuat Mallow Stenhouse

Albert bertanya, “Tuan Wade, berapa banyak orang yang Anda butuhkan? Apa saja persyaratannya?”Charlie menjawab, “Yah, aku ingin mereka semua laki-laki, dan aku ingin orang-orang yang kuat yang secara teratur mengikuti pelatihan kebugaran. Mereka harus berotot, dan akan lebih baik lagi jika mereka memiliki bekas luka di wajah dan leher mereka. Sedangkan jumlah orang sendiri, harus ada minimal dua hingga tiga ratus orang. Lebih banyak lebih baik."Albert terkejut ketika dia bertanya, "Tuan Wade, apakah Anda berencana untuk membawa orang-orang ini bersamamu untuk melawan orang lain?""Tidak," Charlie melambaikan tangannya dan berkata, "Aku ingin mereka pergi ke bandara untuk menjemput pesawat."“Menjemput pesawat?!” Albert bingung, dan dia tidak tahu apa yang sedang dilakukan Charlie kali ini.Namun, Isaac, yang berada di samping, segera memahami niat Charlie, dan tersenyum senyum ketika dia berkata, “Tuan Muda, apakah Anda berencana mengirim preman yang telah Anda bantu pergi untuk

Namun, Tom sedikit terkejut saat masuk. Dia melihat ke lorong yang hampir kosong ketika dia berkata dengan bingung, “Mengapa ada begitu sedikit orang di bandaramu ini? Aku melihat bahwa tidak ada penumpang lain selain beberapa dari kita?”Manajer layanan pelanggan menggaruk kepalanya dan tersenyum sambil berkata, “Ini… Mungkin ini ada hubungannya dengan pengaturan lalu lintas hari ini. Kami tidak memiliki banyak pesawat Hong Kong yang tiba, dan banyak penerbangan telah ditunda atau dibatalkan.”Tom merasa ada yang tidak beres. Secara umum, meskipun bandara di kota lapis kedua tidak begitu sibuk, mereka tidak akan kosong seperti ini sampai-sampai tidak ada seorang pun di sini, benarkan?Saat dia merasa bingung, manajer layanan pelanggan menunjuk ke pintu kaca buram dan berkata, "Tuan Zielinski, pintu keluar tepat di depan. Ada banyak penggemar Anda yang menunggu di luar. Jika Anda merasa tidak nyaman, saya dapat meminta penjaga keamanan untuk mengantar Anda keluar sehingga Anda dapat

Yang lebih sial adalah kenyataan bahwa tidak ada tempat untuknya sama sekali di dalam bus yang memiliki lebih dari empat puluh kursi. Semua kursi telah ditempati oleh orang-orang yang tampak kejam, dan Tom, asistennya, dan pengawalnya semuanya dilemparkan ke lorong panjang dan sempit di dalam bus.Begitu mereka naik bus, sikap pria berwajah ganas itu langsung berubah. Salah satu pria segera angkat bicara dan berkata kepada mereka, “Serahkan ponselmu dengan patuh sekarang. Kalau tidak, jangan salahkan aku karena tidak sopan padamu!”Tom sangat gugup, dan tanpa sadar dia bertanya, "Apakah kalian dikirim ke sini oleh Ketua Cameron dari Shangri-La?"Pria kuat yang menamparnya sebelumnya berkata dengan dingin, “Mengapa kamu memiliki begitu banyak pertanyaan? Dimana ponselmu? Cepat keluarkan!”Tom gemetar saat menyerahkan ponselnya, dan dia mengumpulkan keberanian dan berkata, “Kalian… kalian menculik kami! Bahkan Ketua Cameron tidak bisa melakukan hal seperti itu di siang bolong, bukan?