Semua Bab SEDUCING HOT DUDA: Bab 41 - Bab 50
84 Bab
40 - Cinta dan Hasrat
Verena terdiam, tidak ada yang pernah tahu masa depan. "Here I am, staring at your perfection," ucap Verena masih memeluk David. Gadis itu hanya berharap semuanya baik-baik saja. David memeluk pinggang Verena, keduanya masih terdiam di depan makam Auri, sambil berdiri. Sekarang, mereka akan menghadapi dunia yang tidak ramah pada mereka. David kembali berbalik menatap wajah Verena, gadis cacing berisik yang akan mengisi hidupnya. Sekarang dia berjanji untuk selalu bersama Verena, karena tanpa dia sadari Verena telah menjungkir balikan dunianya. Tangan David menyentuh ujung hidung Verena, gadis itu tersenyum. David ingin hidupnya terus terisi dengan semua hal tentang Verena, David ingin terus mendengar suara cempreng itu saat dia membuka matanya, mendapatkan ciuman di setiap tidur malamnya. Mau tak mau dia harus mengakui jika dia telah jatuh pada anak dari rekannya sendiri, David belum bisa memikirkan bagaimana perasaan
Baca selengkapnya
41 - Everything Has Changed
“Long time no see.” Dia tersenyum culas,  memperhatikan dua orang di depannya, begitu detail dari ujung rambut hingga ujung kepala.“Kau siapa?” tanya Verena dengan nada tak ramah sama sekali, David yang tadinya hanya bisa membeku akhirnya Kembali sadar jika dia pernah pusing karena ada dua Wanita asing masuk dalam hidupnya.“Anak kecil siapa ini?” tanya Vanessa balik, menatap Verena penuh cemoohan dari ujung kaki hingg kepala.“Ah, aku tidak tahu jika kau sudah punya anak, David. Tapi, tidak ada ayah dan anak yang salin mengendong,” ejek Vanessa, Verena menggepalkan tangannya napasnya naik-turun menahan emosi.Dia maju, Vanessa semakin mencemoohnya.“Kau siapa jalang? Kau dan dia punya hubungan?” tanya Verena balik pada David yang hanya berdiri seperti patung. Verena jelas kecewa luar biasa, apa-apaan maksud semua ini? Jadi, David tak benar-benar tulus padanya? Jadi, selama ini dia h
Baca selengkapnya
42 - Gadis Kecil Penyusah
Sekarang dia mengerti apa itu kesepian, dia juga membenci perpisahan.Dia akan menghadapi semua ini sendirian, walau Verena tak ada tapi David akan mencari gadis itu dan meminta izin pada Gerald, walau dia sudah tahu konsekuensi yang akan dia hadapi. Ya, David akan berjuang. Sendirian.Setelah dipikir-pikir lucu juga, dia awalnya menolak mati-matian gadis itu karena tak ingin punya drama seperti ini, setelah terseret ke dalam, dia yang akhirnya terbawa arus dan hampir tenggelam. Sial sekali nasibnya!David masih duduk merenung, memikirkan Langkah apa yang harus dia hadapi, pertama Kembali membeli ponsel, dia mencoba mencari gadis itu di segala sudut kota Perth, jika tidak menemukan dia akan menyusul ke Jerman, dengan segala konsekuensi yang ada.David memilih untuk mandi, mencoba untuk menjernihkan pikiran. Laki-laki itu merenungi nasibnya, dan memikirkan semua rentetan kejadian. Masuknya  Verena dalam hidupnya memang sudah David duga ak
Baca selengkapnya
43 - Godaan Maut Vanessa
David menerawang kosong sambil mengelus-elus surai kecoklatan lembut tersebut. Dia kalut, dan sekarang hanya tersisa penyesalan. Dia berharap semua ini hanya mimpi, tapi napas teratur Vanessa yang berada dalam pelukannya membuat dia sadar jika semua ini nyata. Dia masih bertanya-tanya di mana Verena gadis berisik itu, karena tak pernah ada tanda-tanda Verena di mana-mana. Perlahan David bangkit dari tidurnya, dan menatap keadaan kamar yang berantakan bekas percintaan mereka. Dia tahu, dia akan menyesali ini selama hidupnya. David berjanji akan membawa Verena kembali dalam hidupnya, entah di mana gadis itu, dia akan mencari hingga ke ujung dunia. David menggaruk rambutnya, dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Berkali-kali David membersihkan dirinya karena merasa jijik sama diri sendiri, semalam dia kalut luar biasa, dia hanya ingin menenangkan dirinya, dia tahu dia bodoh, tapi semua sudah terlanjur. Dia merasa seperti mengkhi
Baca selengkapnya
44 - Amukan Singa Betina
Keadaan mendadak sunyi, David hanya memegang pipinya yang terasa memanas. Tidak habis pikir kenapa para Wanita sangat bar-bar. Orang-orang seolah ingin membuatnya menderita, mereka mugkin agar dia cepat mati.“What the fuck! Kenapa kau masih menyimpan perempuan lain, jika kau sudah memanipulasi adikku?!”David hanya pasrah saat Kelsea memukulnya dengan membabi buta, Wanita itu menjambak, menampar, memukul, menendang. Dia tidak pernah tahu jika semua gen milik Gerald setan semuanya.“Sial! Sial! Sial!” arung Kelsea kesetanan, dia geram luar biasa saat dia mendapatkan Verena benar-benar menghilang ditelan bumi, tak ada yang pernah tahu di mana Verena hingga detik ini, Kelsea berencana datang ke Perth agar bisa mencari Verena. Tapi, apa yang dia temukan membuat darahnya mendidih, David memelihara jalang, jadi dia mengira-ngira ini alasan Verena kabur, karena adiknya yang bodoh itu sudah terlanjur jatuh dalam pada David yang tak tahu diri.
Baca selengkapnya
45 - Kekecewaan
Langkah kakinya terayun mantap, dia yakin apa yang dia usahakan tidak sia-sia. David akan menjemput Verena, karena dia yakin gadis berisik itu berada di Jerman, dia akan menceritakan pada Gerald, lebih tepatnya meminta izin pada ayah mertua. Lucu memang, selama ini mereka sebagai rival tiba-tiba harus punya hubungan aneh seperti ini.Memikirkan semua ini, terkadang membuat David tersenyum geli sendiri, tapi mau bagaimana lagi jika dia sudah terseret masuk dalam hidup gadis kecil berisik itu.“Aku sampai tidak habis pikir jika Verena suka sama bapak-bapak,” sungut Kelsea. David hanya tersenyum, ya dia juga tidak menyangka, lagian di matanya Verena tetap anak kecil berisik, walau dia merindukan gadis itu.“Mungkin dia terpesona dengan ketampananku,” jawab David sekenanya. Kelsea memutar bola matanya malas, harusnya memukul David lebih babak belur agar wajahnya tak berbentuk lagi.David menarik napas Panjang, dia akan berhadapan denga
Baca selengkapnya
46 - Menjemput Kematian
“Dad! Stop!”“Dad, please!”“Gerald, stop!” pekik Rara saat melihat Gerald kesetanan, dia tahu jika suaminya sedang emosi seperti ini, dia tidak akan berhenti sampai lawannya mati di tangannya.David hanya meringkuk tak berdaya sambil memegangi perutnya karena Gerald menumbuk wajahnya tanpa ampun, dan juga menendang perutnya. Dia tahu, sebentar lagi kesadarannya hilang. Dia juga tak bisa melawan, karena dirinya berada di pihak yang salah, mau bagaimana lagi jika dia terlibat urusan cinta Bersama anak kecil yang repotnya tidak kira-kira.“Ahhh!” teriak David kesakitan saat Gerald menginjak jari-jari tangannya yang ikut berbunyi, dia yakin semua tulang-tulangnya patah.“Bangsat satu ini tak pernah berhenti buat masalah sama aku dari dulu!” geram Gerald sambil memendang perut David, laki-laki itu terbatuk dan bisa melihat darah.Dengan Gerakan cepat Rara memeluk Gerald, Wanita pendek i
Baca selengkapnya
47 - Sekarat
"Tadinya aku kasihan, tapi kali ini aku dukung. Ayo, Daddy! Aku geram sama anak keriting pantat jelek itu." Kelsea memanasi keadaan.David hanya bisa pasrah, bahkan tendangan dan pukulan Gerald kali ini lebih hebat dari sebelumnya. Dia tahu dia salah, jadi dia tidak bisa melawan sama sekali.      Rara hanya bisa menutupi mulutnya sambil menangis, dia kecewa luar biasa. Selama ini dia menganggap David malaikat, tapi sekarang apa? Hanya memberi kekecewaan. Dia tidak menyangka sama sekali kenapa semuanya berakhir seperti ini.Asher yang melihat pertunjukan live action tersenyum, begini rupanya jika ayahnya mengamuk, karena selama ini Gerald memang terlihat garang tapi tidak pernah  main kekerasan bahkan sangat bucin pada ibunya.Saat melihat David yang sudah tak berdaya Rara baru bergerak memeluk suaminya.“Okay, Daddy. Stop!” Rara hanya memeluk suaminya, napas Gerald memburu rahangnya mengetat, dia meng
Baca selengkapnya
48 - Berita Besar
Butuh beberapa minggu agar David Kembali normal, rasa bersalah kian menyelimuti dirinya. Bagaimana dia hanya jadi parasite bagi semua orang. Dan dia harus berbicara baik-baik dengan Gerald pasal Verena, ya  dia akan tetap mencari di mana gadis berisik itu. Memang menyusahkan!Setelah berbicara dengan Rara dan Gerald, David akan Kembali ke Perth, ya Kembali ke rumahnya, jadi sebisa mungkin dia menemukan Verena.“Akhirnya aku bisa jadi orang normal,” ucap David pada Kelsea dengan rasa bersalah penuh, Kelsea hanya memutar bola matanya malas. Menyusahkan! Andai dia tak merasa bertanggung jawab sebagai seorang kakak yang baik, sudah lama dia tendang David.“Ya, kau sangat menyusahkan,” jawab Kelsea tanpa peduli dengan perasaan lawan yang tersinggung atau tidak.“Kau terlalu berterus terang.” David tersenyum serba salah.David sudah bisa jalan, hanya saja terdapat beberapa luka yang menunggu waktu agar benar-benar
Baca selengkapnya
49 - Keluarga Penuh Drama
Sebagai satu-satunya orang yang waras sekarang, Kelsea langsung menyelamatkan ibunya. Wanita itu berlari ke segala sudut mencari obat agar ibunya Kembali sadar. Tak menemukan apa-apa, Kelsea berlari lagi ke arah ibunya dan memeriksa kondisi jantung, dan juga denyut nadi. Masih aman. "Mom." Kelsea menepuk-nepuk pelan pipi ibunya tapi Rara belum sadar juga. Kelsea Kembali menoleh pada dua laki-laki dewasa yang sedang melakukan smack down live di depan matanya. "BISAKAH KALIAN BERHENTI! KALIAN SANGAT KEKANAKAN! FOKUS AGAR VERENA KERITING ITU KEMBALI!" pekikan Kelsea membuat Gerald yang sedang berada di atas langsung berhenti. Dia berbalik melihat wajah David, dengan rasa benci yang begitu kentara Gerald menumbuk wajah David dengan sekuat tenaga, dia yakin hidung David patah kali ini. saat bangkit, Gerald meludah dan dia bisa merasakan bau besi karat, David juga menaruh dendam padanya. David yang belum sembuh total masih berbaring samb
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
34567
...
9
DMCA.com Protection Status