All Chapters of I'M Not Your Barbie Girl: Chapter 31 - Chapter 40
44 Chapters
Good Friend
"Apa yang kau lakukan disini sampai jam 12 malam?" Ethan berdiri didepan mejaku di Overy and Allen."Kami harus memeriksa email Vivienne dalam jangka waktu 10 tahun." Persidangan Vivienne Chai sudah dimulai, dan di persidangan pra-pengadilan di High Court, aku diminta membuktikan bahwa kediaman utamanya adalah di Inggris oleh pengadilan. Aku cuma punya  10 jam sebelum hakim masuk ke ruang sidang besok pagi jam 10."10 tahun?! Kau gila!""Iya cukup gila, aku punya hanya  9 jam sekarang...." Seluruh bagian departmentku masih aktif dan tidak bisa pulang sebelum kami  menyelesaikan seluruh pemeriksaan email ini. Aku menggerakkan semua junior partner, pararegal, assisten sampai sekertaris umum sejumlah 50 orang untuk memeriksanya."Kenapa kau disini?""Aku hanya ingin menjemputmu...""Aku masih banyak perkerjaan Ethan. Pulanglah... " Aku sama sekali tidak melihatnya, pemeriksaan yang kami harus s
Read more
I'm with You
"This week's done me already, and it's only Thursday. I'm cream crackered." Aku menguap lebar setelah kami selesai makan malam. Semalam aku hanya memejamkan mata kurang dari empat jam.***Cream crackered uk idiom like ud lepas semua tulang gitchuu *"Besok ada meeting? Ambillah cuti...""Siang hanya meeting internal untuk membahas kasus Vivienne, sore aku ada konsultasi di tempatmu... aku akan bertahan satu hari lagi. I'm so sleepy ... " Aku kembali menguap lebar.Kami tiba di muka apartmentku dan aku sudah tidak sabar untuk masuk dan bergelung di balik selimut."Charlotte....""Hmm..." Aku sudah melepas seatbelt."Besok, ... " Dia berhenti sebentar. Kenapa dia berhenti?"Ada apa dengan besok..." Aku menoleh padanya."Mau ke Eastbourne bersamaku besok?" Aku diam. Dan dia memandangku lekat. Saat aku menyadari pertanyaannya, aku terpaku sebentar sebelum merasa mukaku pa
Read more
I Love You Ethan Brown
"Turun salju diluar..." Aku terbangun dan kembali meringkuk dalam kehangatan tubuhnya dan mendengarnya berbisik pelan saat dia memelukku dari belakang."I'm still sleepy..." aku mengumam dan merasakan Ethan merapikan rambutku."Then sleep... " sebuah ciuman menyasar keningku. Dan tangannya merapikan rambutku. Aku tersenyum tapi tetap menutup mataku.Mungkin dia mengira aku sudah tertidur sepenuhnya beberapa saat kemudian."I love you ... " Sebuah kalimat yang diucapkan dengan hati-hati membuatku membuka mataku. Aku membalik badan dan melihatnya menatapku. Sebuah debaran kecil membahagiakan berlari dalam diriku."People said you shouldn't believe when man say he loves you while you are in his bed..." Aku tersenyum kecil dan menutup mataku lagi.** Org bilang kau tak boleh percaya jika pria mengatakan dia mencintaimu kerika kau di ranjangnya.Dia menyisipkan tangannya di leherku dan menarik tubu
Read more
Mommy Love Story
"God, Charlotte... sudah lama sekali kita tidak melakukan ini..." Ibu berpegangan padaku saat kami meluncur dengan cepat di atas lapisan es.Natal ini kami melakukan sesuatu yang lain. Kami bermain ice skating di pusat kota Birmingham. Mereka selalu membuat ice ring di Caternary Square, dengan big wheel yang bercahaya dan tentu saja pasar malam dengan berbagai jenis makanan."Ini sangat menyenangkan Mom..., aku menyeringai lebar merasakan angin dingin meniup rambutku. Kami melewatkan Natal dengan penuh kegembiraan. Toko Ibu hanya tutup saat Natal dan Paskah, itulah hari dimana biasanya aku dan Ibu benar-benar menikmati waktu berdua saja.Bagaimanapun selama ini kami memang hanya hidup berdua.Kami berhenti dan berjalan ke stand makanan. Ada pasar malam jerman disana. Berbagai macam makanan, lebkuchen (semacam gingerbread) glühwein ( wine hangat ala jerman) dan banyak penjual Kartoffelpuffer ( potato pancakes), Spätzle (eg
Read more
New Year
Ibu ikut bersamaku ke London. Kami naik kereta untuk kembali, tidak lama hanya kurang dari dua jam kami sudah sampai ke London."Aku ingin mengunjungi Ayahmu Charlotte. Setelah itu dalam setelah tahun baru Ibu akan kembali." Aku memeluknya. Rasanya melegakan Ibu bisa menerima permintaan maaf Ayah."Tentu saja Mom,...dia pasti gembira kita bisa mengunjunginya. Kita akan kesana bersama-sama."Dan Ethan, yang mendapatkan kabar aku akan kembali langsung berinisiatif menjemput kami di stasiun."Aku ingin bertemu Ibumu, biarkan aku menjemput kalian. Dan aku akan mengantar kalian ke Kensal.""Kau tidak ke pertanian?""Tidak, ini liburan Honey. Aku tidak bekerja di Natal dan Tahun baru, dan aku kehilangan kekasihku di liburan ini..." Aku menyeringai lebar di telepon ini mendengar suaranya yang 'desperately needs me'."Honey? Kau disana... " Setelah akhirnya  resmi menjadi kekasih dan kata I love
Read more
I'm with You
Sebuah makan malam yang meriah. Ayah dan Ibunya menyambut kami dengan sangat ramah. Aku berkenalan dengan kedua adik Ethan, satu perempuan yang sudah punya suami dengan dua orang anaknya dan satu lagi adik laki-lakinya yang baru saja menyelesaikan kuliah di Cambridge.Keluarganya sangat ramah. Aku tak menyangka mereka semua adalah orang yang penuh selera humor. Dibalik gelar yang dipegang keluarga ini, mungkin orang mengira akan ada aturan-aturan khusus bagi anggota keluarga baru. Tapi ternyata itu tidak ada disini. Mereka sama seperti keluarga lainnya dan aku dengan cepat merasa nyaman berada diantara mereka."Ethan adalah anak tertua kami Marion, kami senang sekali dia dan Charlotte akhirnya dapat bersama. Kau tahu, harus aku yang menyatukan mereka berdua... Oh my God, aku melihat betapa mereka punya perasaan satu sama lain tapi ... I don't know what happen between this two. But when I speaking out ...Everything done! Could you believe that Marion?" Aku d
Read more
Spring of Love
AprilMusim semi adalah hal yang menyenangkan. Udara menjadi menghangat, bunga-bunga di Kew Garden bersemi, orang-orang mencari aktifitas di luar ruangan. Rasanya selalu lebih berwarna dibanding winter yang selalu putih dan dingin.Akhirnya aku pindah ke tempat Ethan. Saat ini semuanya masih berjalan baik. Aku menyukai tinggal bersamanya. Walaupun kadang masih perlu sedikit penyesuaian.Kebanyakan dia bangun lebih dulu dariku. Dia akan jogging di luar rumah  selama setengah jam sementara aku masih tertidur. Kami tak selalu pulang bersama, kadang aku pulang larut sekali karena pekerjaan atau dia yang pulang larut. Tapi aku tahu dimana mencarinya.Aku menyenangi kamarku, dan aku tetap punya ruangku sendiri.Satu hal yang berubah adalah aku dan dia tahu kami saling memiliki satu sama lain. Saat ini aku tahu ada seseorang yang bisa kuandalkan dan seseorang tempatku berbicara.Ibu Ethan Olivia sangat suppo
Read more
I Hate Your Parfum
Kau tahu panen apa yang membuatku terpesona di musim panas ini.Cherry Tomato. Melihat sulur-sulur tomat cherry itu saling terhubung dan membuat untaian berwarna cerah merah dinaungi daun-daun kehijauan. Aku berdecak kagum dan sejenak cuma berdiri disana dan melongo."Sampai kapan kau mau melongo seperti itu?" Ethan menertawakanku yang berdiri disana dan tidak bergerak sedikitpun."Menakjubkan..." kata-kata pertama yang mampu kukeluarkan."Kau tak pernah melihat tomat?""Aku pernah melihat tomat biasa. Tapi tak pernah membayangkan tomat cherry akan secantik ini." Pertani sekarang melakukan banyak teknik dalam pertanian. Mereka bisa membuat panennya seragam dan sulur-sulur itu seperti jatuh seperti itu saja disana.Para perkerja mulai melakukan panen ke sebagian tomat yang sudah berwarna merah. Pekerja-pekerja itu sangat terlatih, mereka dengan cepat melakukan pemilihan buah yang sudah matang dan meninggalk
Read more
Why You Do This To Me
"Kau sedang hamil. Kau harus istirahat lebih awal. Jam lima kita pulang ke London." Dia menempel disampingku dan mengelus perutku yang masih langsing. Aku risih melihatnya menempel-nempel seperti lintah."Aku tidak sakit Ethan. Aku hanya hamil. Itupun belum pasti. Kau tidak udah bersikap berlebihan." Kami berdebat di meja makan didepan Ayah dan Ibunya.Aku sangat tidak suka diatur seperti aku adalah seorang anak kecil. Walaupun dia melakukannya karena peduli padaku. Dia perduli pada anaknya sebagian bukan padaku saja. Sekarang kenapa aku cemburu kepada anakku sendiri?"Kurasa tidak ada gunanya kita ke rumah sakit sekarang. Ibu akan mengenalkan dokter Ibu dan membuat janji besok untuk kalian. Kalian bisa menggunakan test pack kehamilan untuk memastikan besok pagi dan pasti hasilnya akurat.""Apa tidak apa menundanya Mom?""Ethan, Charlotte tidak sakit, dia hamil. Kau harus lebih perhatian padanya. Dan tentu saja kalian
Read more
Why You Do This To Me
"Kau sedang hamil. Kau harus istirahat lebih awal. Jam lima kita pulang ke London." Dia menempel disampingku dan mengelus perutku yang masih langsing. Aku risih melihatnya menempel-nempel seperti lintah."Aku tidak sakit Ethan. Aku hanya hamil. Itupun belum pasti. Kau tidak udah bersikap berlebihan." Kami berdebat di meja makan didepan Ayah dan Ibunya.Aku sangat tidak suka diatur seperti aku adalah seorang anak kecil. Walaupun dia melakukannya karena peduli padaku. Dia perduli pada anaknya sebagian bukan padaku saja. Sekarang kenapa aku cemburu kepada anakku sendiri?"Kurasa tidak ada gunanya kita ke rumah sakit sekarang. Ibu akan mengenalkan dokter Ibu dan membuat janji besok untuk kalian. Kalian bisa menggunakan test pack kehamilan untuk memastikan besok pagi dan pasti hasilnya akurat.""Apa tidak apa menundanya Mom?""Ethan, Charlotte tidak sakit, dia hamil. Kau harus lebih perhatian padanya. Dan tentu saja kalian
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status