Semua Bab Kaisar Dunia Bawah: Bab 71 - Bab 80
80 Bab
71. Hati yang Keras
Di hari Qi Yu menghampirinya di depan semua orang adalah hari dimana orang-orang menganggapnya sebagai wanita yang paling mengerikan, mungkin mereka tidak begitu mengerti isi pembicaraan mereka, namun apa yang terjadi hari itu akan selalu mereka bicarakan.“Qi Yi, kau! Bagaimana bisa kau bertemu dengan Yun Guoqu sebagai diriku?” hal yang paling ditakutkan oleh Qi Yi adalah ketika orang-orang salah mengenalinya sebagai saudarinya, namun siapa sangka, ketika Qi Yu mengetahui semuanya, ia tidak takut sama sekali, ia memandangi saudarinya dengan mata birunya yang sedingin es.“Apa yang membuatmu marah padaku? Aku bertemu dengan Yun Guoqu atau kau yang mengira aku menjadi dirimu untuk menemuinya?” Qi Yu tidak terlihat baik, wajahnya sudah memerah karena marah, “apa kau berhak melarangku bertemu dengan kaisar Yun? Aku adalah kaisar iblis masa depan, menjaga hubungan yang baik dengan kaisar dunia atas adalah tugasku, tetapi kau? Apa kau punya ala
Baca selengkapnya
72. Janji Terakhir
“Bukankah kau ingin aku melepaskannya? Aku sedang melakukan apa yang kau minta. Aku akan melepaskannya.”“Atas nama kaisar Qi, aku memberi hukuman kepada Qi Yu dan mengasingkannya ke wilayah selatan dan melarangnya untuk menginjakan kakinya di tempat ini lagi.”“Qi Yi! Apa kau sudah kehilangan akalmu?”“Atas kejahatan yang telah kau lakukan, perencanaan pembunuhan terhadap permaisuri dan diriku. Atas membuka gudang secara diam-diam, mengambil semua benda berharga dan menjualnya. Atas transaksi ilegal yang telah kau lakukan dengan wali kota Shui, beserta penyelundupan pajak dan sabotase dokumen rahasia.” Qi Yi menarik nafas dalam, “itu belum semuanya, apa kau yakin ingin semua orang mendengarnya lebih jauh lagi?”Qi Yu berdiri, menarik jubah Qi Yi, “omong kosong! Itu adalah tuduhan palsu! Aku tidak membunuh ibumu, ibumu mati karena kebodohannya! Kau tidak punya bukti! Semua itu hanya karanga
Baca selengkapnya
73. Permulaan
Hari-hari yang dilalui Qi Yi kedepannya berjalan seperti biasa. Dimana Qi Yi menyebutnya dengan ‘ketenangan’. Tidak ada lagi Qi Yu di sekitarnya— yang selalu membuat masalah. Ia memegang kepemimpinan dengan caranya sendiri, ia menghukum setiap wali kota yang selama ini didiamkan oleh sang ayah, ia menghakimi setiap pejabat yang melakukan kecurangan, ia tidak membiarkan masalah sekecil apapun, memaksa setiap orang bekerja dengan tekanan dan rasa takut.Jika dulu Qi Yi hanya memegang penuh militer, kini ia memegang penuh seluruh pemerintahan. Ia membuat takut setiap prajurit, pelayan hingga rakyatnya sendiri.Di luar itu semua, hubungannya dengan Yun Guoqu masih berjalan sesuai dengan yang ia inginkan. Ia akan bertemu dengan sang kaisar dalam beberapa kali dalam seminggu, bermain dengan anak-anak di Teratai Putih, atau hanya sekedar memandangi hamparan putih yang masih menutupi rawa bersama orang yang ia kasihi.Walaupun Qi Yang masih belum berbi
Baca selengkapnya
74. Kehancuran
Dalam sekejap saja, seluruh desa telah berubah menjadi medan peperangan. Hamparan putih bersih tanpa noda telah di tumpahi oleh darah merah darah. Qi Yi tidak tahu lagi siapa lawan dan mana kawan. semua terlihat sama, para abadi, dirinya, ayahnya dan kakaknya bersama-sama mmenghadapi monster itu. Qi Yi tidak pernah melihat makhluk itu sebelumnya, tetapi dari energi yang dipancarkannya, itu adalah iblis."Apa kau bak-baik saja?" Yun Guoqu menangkap lengannya yang terkena serangan oleh salah satu monster. Qi Yi mengangguk, merasa tidak percaya dengan keadaan saat ini. Mereka hanya menghadapi sekumpulan monster, ada kaisar dari dunia atas dan dunia bawah beserta abadi di sana, namun monster-monster itu seakan tidak ada habisnya. malah dari sisi mereka mendapatkan banyak luka."AAAAA!!!!" teriakan keras berasal dari desa, tubuhnya bergetar, ia menoleh menataap rumah kayu yang kosong.Para manusia. Semua orang yang tinggal di desa itu masih berada di sana. Xiangli, dan anak-anak yang lain
Baca selengkapnya
75. Akhir dari Kisah Mereka
Tatapan mata Yun Guoqu tidak pernah lepas dari wanita yang baru saja menjadi kaisar dunia atas. Dia tidak lagi terlihat seperti wanita yang ia kenal. Seluruh pikirannya sudah tidak lagi bersamanya, kesadarannya juga tidak lagi mempedulikan orang-orang yang ada disekitarnya, ia hanya ingin menghabisi siapapun yang berniat menghalangi jalannya untuk mencapai keinginannya.Ia telah larut dalam kegelapannya sendiri, manjadi iblis yang sesungguhnya.Bersamaan dengan itu, Yun Guoqu juga memperhatikan pamannya. Meskipun dirinya adalah kaisar dunia atas, namun hingga sekarang seluruh pekerjaan berada dalam kendali sang paman. Yun Guoqu tidak ingin membantah apa lagi membuat pamannya tersinggung, dia juga tahu jika untuk sekarang, tanggung jawab sebagai seorang kaisar masih berat untuknya, masih belum dapat ia kuasai seutuhnya.Namun di satu sisi, orang yanga da di hadapannya adalah wanita yang ia cintai, dan pamannya ingin melenyapkannya. Iblis yang telah larut dalam kegelapan dirinya sendiri
Baca selengkapnya
76. Bunga yang Hancur
Semua itu memasuki pikiran Yun Guoqu seperti bom waktu, selama ini ia tidak pernah tahu jika ia memiliki ingatan seperti itu, ingatan antara dirinya, Qi Yi dan semua orang yang telibat, namun di saat yang bersamaan ia juga menyadari jika semua itu benar-benar terjadi di masa lalunya. Hanya dalam sekejap, ia telah mengingat semuanya dengan sangat jelas.Ini seperti menjawab semua perasaan ambigu sejak ia bertemu Qi Yi di istananya tempo hari.Qi Yi yang bersamanya menunggu dengan perasaan gelisah, ketika di sebuah sisi ia akhirnya merasa lega, namun di sisi lainnya lagi, ia merasa cemas. Hanya, semua emosi ia simpan di dalam dirinya sendiri, tidak memperlihatkannya pada Yun Guoqu yang berbanding terbalik, tidak dapat mengendalikan raut wajahnya.Mulut Yun Guoqu terbuka, ingin mengatakan sesuatu, hanya saja, satu gelengan kepala dari Qi Yi telah menghentikan setiap kata yang ingin keluar itu. Ini bukan saat yang tepat. Jika Yun Guoqu mempunyai banyak pertanyaan, maka ia harus menyimpann
Baca selengkapnya
77. Pria Bertudung Hitam
Teriakan yang memekakkan telinga yang berasal dari Qi Yu bergema. Matanya yang merah menatap Yun Guoqu marah, bersamaan dengan itu, perlahan lahan tubuhnya seperti kabut yang tertiup angin.Qi Yu tidak ingin semua berakhir seperti ini, walaupun jiwanya terhubung dengan bunga beku, namun tubuhnya berasal dari pedang es, dan ia juga memiliki artefak kekuatan di tangannya.Kedua tangannya terangkat di udara, awan gelap berkumpul di atas kepalanya, kekuatan yang besar telah ia keluarkan, ini adalah serangan terakhir darinya, ia akan membunuh Qi Yi, ia akan membunuh semua orang di sini, dan lonceng jiwa akan jatuh kepadanya, ia akan menjadi kaisar dunia bawah serta memiliki kelima artefak.Angin kencang yang membatasi pandangan, para abadi yang selamat dari kematian tidak tahu lagi harus melakukan apa, karena mereka tahu bahwa tidak akan ada yang dapat selamat dari serangan itu.Di saat Qi Yu telah bersiap melepaskan serangannya, kekuatan besar itu lenyap begitu saja, ia yang sudah lama ti
Baca selengkapnya
78. Merindukanmu
“Ge, kami sudah menangkap semua orang.” Wan An bersama Fu Ziya telah menahan setiap abadi yang bekerja sama dengan Yun Dao. Hanya saja, Yun Guoqu masih menatap kosong pada jejak Qi Yi yang tidak tersisa sedikitpun.Kejadian yang menimpa mereka tidak menimbulkan kerusakan besar. Wan An, Fu Ziya bersama yang lainnya berhasil mengamankan penduduk danau Jinghu, dan Wang Chen dengan sangat cekatan merawat setiap orang yang terluka.Jika Yun Dao adalah sutradara di belakang layar, maka ia memiliki banyak pemain, pemeran hingga crew yang bekerja sama dengannya. Yun Guoqu hanya menatap lelah dan tajam kepada ke dua pamannya, Yun Heyao dan Yun Fengyao yang bekerja sama dengan Yun Dao, ia juga tidak terkejut melihat ketua klan Shun juga salah satu bagian dari mereka beserta nama-nama klan besar lainnya. Banyak yang tidak menyukainya dan banyak yang tidak setuju dengan kebijakan yang ia buat.Akan tetapi mengetahui jika sang paman, Yun Mengyao selama ini sadar akan perbuatan sang anak bersama sa
Baca selengkapnya
79. Mencarimu
Wanita gila adalah pernyataan yang tepat yang pernah di ajukan oleh Wan An hingga pada saat hari pernikahan ia harus duduk bersama anggota keluarga pengantin. Ditambahi oleh ucapan Fu Ziya yang terus terngiang-ngiang di kepalanya. “Untuk hari ini aku menganggapmu sebagai adikku, kau harus duduk di sana dan menjadi anggota keluarga ‘si wanita gila’”Apa yang sedang terjadi? Bagaimana kakak sepupunya malah menikah dengan jenderal iblis Gu? Dia sangat mengerikan! Tidak ada satupun yang bagus darinya! Dia adalah iblis!Apa si iblis itu telah melakukan sesuatu? Mencuci otak kakak sepupunya? Tetapi Qi Yi jiejie sangat meskipun seorang iblis, dan bukankah Gu Junyi berdarah setengah iblis dan abadi? Tetapi ini adalah jenderal iblis!Belum lagi gosip yang beredar tentang hubungan istimewa antara Yun Guoqu dan Fu Ziya, apa setelah ini akhirnya mereka sadar? Menyayangkan pernikahan ini atau malah mencari wanita lain untuk dijodohkan dengan sang kaisar?Mengabaikan Wan An yang menolak kenyataan b
Baca selengkapnya
80-Epilog
Apa kau tahu apa hal yang paling membuatmu tidak percaya? Adalah ketika kau mengingat dengan jelas kejadian yang telah berlalu lebih dari ribuan tahun yang lalu. Ingatan itu masih segar, ketika ia berdiri bersama dengan orang yang ia kasihi, berdiri di hadapan hamparan bunga putih yang mengapung di atas air rawa. Udara musim dingin yang mulai terasa di penghujung akhir musim gugur dan cahaya sinar mentari senja menunjukkan keindahannya. Qi Yi yang tidak pernah melupakan masa terindah dalam hidupnya dan Yun Guoqu yang mengingat momen ini seperti baru saja terjadi kemaren, saat ia masih bermain dengan Qi Yi dan anak-anak Teratai Putih, duduk menghabiskan waktunya bersama Qi Yi, tertawa hingga berkeluh kesah bersama. “Aku membangun kembali desa Teratai Putih sama persis dengan apa yang di bangun oleh Yu Peng. Aku juga menghiasi rawa yang sudah hancur dengan bunga yang sama dengan desa Teratai Putih yang dulu. Lalu perlahan demi perlahan, kehidupan manusia yang singkat menghilangkan tero
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
345678
DMCA.com Protection Status