Semua Bab Kaisar Naga Beladiri S2 : Bab 851 - Bab 860

Suara marah dari master sekte darah terdengar di seluruh dunia dewa darah, amarahnya benar-benar naik. Tidak hanya Long Chen menyerang mereka secara langsung tapi juga pergi dibawah mata mereka semua itu pun tidak hanya pergi, ia bahkan melukai puluhan petinggi ranah Sky God saat pergi dari dunia sekte darah. Saat ini semua tempat kacau bahkan petinggi yang hidupnya sekarat tergeletak dimana-mana, mungkin jika mereka tidak ada di dunia dewa darah semuanya sudah tidak ada lagi disini. Selir kelima juga terluka parah, dia terus memuntahkan darah dan tangan kanannya juga hancur karena terkena ledakan Long Chen tadi. Semua sekte darah porak-poranda di bawah tangan Long Chen dan meskipun hanya beberapa kota tapi itu sudah cukup membuat amarah seluruh sekte darah meningkat naik, mereka benar-benar sangat gila sampai ingin memburu Long Chen sesegera mungkin. “Sialan! Sialan!” Gai Bian merasa dirinya tidak berguna saat melawan Long Chen. Dia tidak menyangka kalau orang luar itu akan dapat me

"Achuuu!' Qin Yang saat ini sedang berdiri di hadapan perbatasan awan gelap. Dimana kelompok mayat-mayat hidup yang keluar dari empat tempat berbahaya mulai bergerak ke arah negara yang memi kehidupan. Dia kebetulan di tugaskan pada sisi Utara dimana kelompok leluhur paus berada. Sudah lebih dari satu tahun sejak semuanya mulai muncul dimana-mana karena itulah semua kekuatan mengerahkan pasukan besar untuk menghadapi masalah besar tersebut.Semua semakin dekat dan banyak hal yang terjadi akibat semuanya, bahkan Mu Huanhuan yang seharusnya tidak ikut campur malah terlibat karena mereka benar-benar tidak punya pilihan. Di Padang pasir sudah muncul monster bertubuh singa tapi dengan tiga kepala berbeda, ular, singa, banteng tidak hanya itu saja di tiga tempat lain bermunculan makhluk yang telah lama mati tiba-tiba hidup seperti di lembah kematian muncul makhluk yang disebut hydra memiliki racun kuat dan sulit dibunuh. Lalu di hutan berkabut muncul serigala merah yang memiliki wajah seten

BOOOOOMMMMM..Long Chen benar-benar dapat menahan serangan dari ketiga beast yang sangat marah itu. Ia menendang terbang hiu hitam dengan kakinya, paus biru di pukul oleh Long Chen sehingga jatuh ke laut dengan keras. Tentakel dari Kraken di tarik oleh Long Chen, ia dengan penuh semangat berputar-putar di langit sehingga membuat Kraken tidak dapat melawan. Lalu, dengan bantingan keras Long Chen membanting Kraken ke arah paus biru yang baru saja keluar dari laut.BOOOOOMMMMM…Kedua makhluk itu jatuh ke dalam lautan, Long Chen mengeluarkan tombak naga emas. Dengan kekuatan tangannya, Long Chen melempar tombak naga emas ke arah dua makhluk yang berada di dalam laut. Tombak membesar sebelum mencapai laut, dan langsung menembus ke dua makhluk yang tidak siap tersebut. Tombak naga emas benar-benar menembus perut mereka dan akibat dari kekuatan suci dari milik Long Chen mereka benar-benar mati."Dua berakhir tinggal satu!" Long Chen berbalik dan serentak dengan hiu hitam yang menyerang ke ar

Long Chen disambut dengan hangat oleh paman dan keluarganya di sekte langit. Dan sekte langit pun menyambut dengan gembira kedatangan Long Chen, murid-murid baru juga kagum melihat Long Chen yang memiliki paras sempurna di mata mereka. Keluarga dari paman atau ayah Long Chen juga senang melihat Long Chen, tapi beberapa dari mereka yang dulu memusuhi Long Chen agak takut dekat dengannya. Sebab, Selian Long Chen juga kuat di belakang Long Chen ada sosok yang mengerikan. Bahkan mereka yang menganggap diri mereka murni dari Clan naga pun tidak akan pernah berani untuk mengatakan itu di depan kelimanya secara langsung. Mereka berpikir kalau Long Chen masih memiliki dendam kepada mereka tapi nyatanya, Long Chen tidak terlalu memikirkan masa lalu yang terjadi dulu. Bahkan Long Chen merasa itu tidak terlalu penting untuk membuat kebencian di antara mereka yang memiliki darah sama. "Hahaha, keponakanku benar-benar luar biasa! Nak, katakan apa kekuatanmu sekarang?" Tanya Long Hu dengan bangga

BOOOOOMMM.."Bajingan! Kamu masih mau melawan? Ayo!" Teriak permaisuri dengan suara yang marah. "Kamu yang duluan bukan? Berani sekali kamu bermain seperti itu di depanku!" Balas Hai Mingyue yang jelas-jelas melawan juga. Di saat itu Semua yang ada di meja tidak mengatakan apapun, mereka hanya menikmati minuman di meja yang telah dituangkan oleh para pelayan untuk mereka.BOOOOOMMM…"Baiklah, mari makan dulu.." Long Chen dan para tetua mendengar suara keras dari istana. Tapi Long Chen tidak peduli dan hanya meminta mereka semua untuk makan, tanpa mereka harus kesana pun sudah jelas orang yang melakukannya. Tidak ada untungnya mereka kesana terlebih dengan sifat kedua wanita yang keras kepala itu hanya akan membuat mereka berakhir menyedihkan.BOOOOMMMMLedakan terjadi lagi dan semua yang ada di istana iblis pun tidak melakukan apapun mengenai keduanya Para pelayan juga langsung menjauh dari istana serta para penjaga juga tidak lagi menjaga istana yang saat ini sedang terjadi perang b