All Chapters of Kaisar Naga Beladiri S2 : Chapter 901 - Chapter 910

"Terjebak? Kenapa dia bisa terjebak? Bukankah dia harusnya sedang berlatih? Kalian ini…" mata si wanita sangat marah menatap Roh alam surgawi yang saat ini juga menunduk karena dia pun tidak mengetahui kalau Long Chen bukan sedang berlatih malah terjebak oleh sesuatu. Mungkin saat tombak naga emas keluar dari kening naga hitam tadi, itu karena paksaan yang dilakukannya sendiri sebab Long Chen tidak dapat mengontrol dirinya lagi. Tombak naga emas terus mengeluarkan getaran dan roh alam surgawi mengatakan masalah yang terjadi pada Long Chen. Saat ini, Long Chen terjebak di dalam ilusi yang tercipta karena perasaan tidak berdaya Long Chen. Itu tercipta karena Long Chen sendiri masih menyimpan di hatinya rasa kehilangan yang terjadi atas kematian kekasihnya dulu. Si wanita yang mendengar itu benar-benar sadar pengalaman Long Chen, kali ini mungkin adalah waktunya untuk dia membantu Long Chen. Yah, dia juga dulu tidak bisa membantu Long Chen apalagi karena dirinya sendiri belum sepenuhny

"Gawat! Dewi, ada sesuatu terjadi di Medan perang utama! Gawat … Gawat!" Seorang wanita dengan tergesa-gesa masuk ke tenda dimana kelompok Hai Mingyue berada. Wajahnya terlihat pucat dan sangat ketakutan, tidak hanya dia yang masuk kesana tapi ada beberapa orang Dari Setiap faksi menemui dewa mereka masing-masing untuk menyampaikan berita dari Medan perang utama. Hai Mingyue, Mu Huanhuan, Bing Xuanyin langsung menjadi ketakutan saat melihat wanita tersebut masuk."Apa yang terjadi?" Long Ruolan orang pertama yang mendekati si wanita dengan tatapan serius. "Itu… Itu… Medan perang utama, tempat pasukan kita berkumpul tiba-tiba banyak Sky God bermunculan!" Katanya dengan nada cemas, wajah Hai Mingyue langsung berubah. Tampaknya sekte darah sudah benar-benar ingin memulai perang yang sesungguhnya dengan mereka sekarang. Tapi kata-kata dari pria itu belum selesai karena apa yang dikatakan selanjutnya membuat semua disana langsung terkejut."Dan… Semua Sky God adalah leluhur serta dewa-dew

Sosok naga kecil muncul dalam wujud manusianya, saat kemunculan naga kecil dalam wujud manusia itu membuat dewi pesona kagum. matanya yang berwarna hitam serta tubuhnya yang sempurna di mata wanita sepertinya benar-benar membuat hatinya berdetak lebih kencang. Hai Mingyue melihat kalau naga kecil yang biasanya bertingkah manja dan tidak peduli dengan keadaan sekitarnya sekarang menjadi lebih buruk. Tapi.. Kali ini sikap dari naga kecil menunjukan kalau dia tidak sedang bermain-main. Dia benar-benar setuju dengan naga kecil karena istana naga bukanlah sesuatu yang penting bagi alam naga ataupun kaisar naga, dulu Long Chen mencari istana naga hanya untuk menemukan jalan mencapai ranah tertinggi dari alam dewa tapi karena sekarang Long Chen telah menemukan jalannya sendiri, arti istana naga bagi Long Chen sudah benar-benar tidak ada lagi.“Senior, bukankah tuan sangat mementingkan istana naga? Apa sekarang dia tidak menginginkannya lagi?” Tanya Ci tua berharap naga kecil untuk menjawab p

"Tampaknya kita masih harus berada di tanah kematian, baiklah! Kami akan kembali dan akan keluar setelah memulihkan tubuh kami, tidak masalah bukan?" Tanya dewa kuno dengan satu mata terbuka dan yang lain seperti tidak ada."Iya! Terima kasih telah membantu kami senior!" Master sekte darah tampak dengan tulus berterima kasih kepada para dewa-dewi kuno yang selama ini hidup di tanah kematian. Semua dewa itu yang roh mereka tidak dapat masuk ke dalam siklus reinkarnasi, dibawa oleh dewa darah ke tanah kematian dan dibuatkan tubuh baru. Tujuannya adalah menciptakan tubuh baru yang abadi bagi jiwa-jiwa tersebut agar mereka hidup kembali seperti semula.Swisshhh…Setelah semua dewa itu pergi, beberapa orang terpercaya master sekte darah muncul. Mereka menatap semua dewa-dewa itu dengan penuh sedikit kemarahan karena sikap tidak sopan dari mereka semua terhadap master sekte darah. Tapi, di mata master sekte darah sikap para dewa itu tidak ada artinya karena mereka masih tetap boneka dari d

"Apa maksudmu Saudari? Apa kamu mengetahui sesuatu mengenai dewa kematian? Cepat katakan pada kami!" Hai Mingyue merasa kalau ada kesempatan saat melihat ekspresi tersenyum dari Xie Xue. Jika ada kesempatan dan meski sangat kecil, dia siap melakukan apapun untuk menyelamatkan Shen Yin'er."Tenang saudari, biarkan aku dan burung kecil kembali ke dunia atas. Disana ada satu orang yang bisa menyelamatkan Yin'er!" Jawab Xie Xue sambil menyebutkan anaknya yang menjadi anak angkat antara dia dan Long Chen. Mendengar nama Long Rong'er, wajah Hai Mingyue berubah karena dia baru mengingat mengenai gadis tersebut. Segera Long Ning'er memanggil Roh alam surgawi untuk membiarkan Xie Xue untuk kembali ke dunia atas secepatnya. Tentu dengan bantuan roh alam surgawi yang terhubung dengan seluruh tempat dapat dengan mudah mengirimkan keduanya kembali. Dengan begitu, Xie Xue dan burung kecil membawa Shen Yin'er kembali ke dunia atas berharap Long Rong'er dapat menyembuhkan Shen Yin'er. Melihat mereka p