Semua Bab Legenda Immortal Ling: Bab 151 - Bab 160
199 Bab
Bab 151. Mayat Hidup
Bab 151. Mayat HidupDi sore hari burung-burung berterbangan di dekat gerbang kota, Ling duduk bersantai dengan temannya Qin Chen. Dua sosok mengingat masa lalu ketika menjadi prajurit penjaga, setiap malam terdengar suara ledakan membuat semua orang terbangun dari tidurnya, Qin Chen tertawa lantang mengingat kejadian dimasa lalu."Haha… Ling, itu ulahmu!""Eh .. bukannya waktu itu? Kamu juga menerima pil buatanku!""Kamu yang memberinya!""Haha… terserah!" "Ling … Putri Liu Yin hamil, sebentar lagi dia akan melahirkan!" Ling terjatuh kaget "apa!" "Haha… aku berjuang beberapa malam agar dia bisa hamil!" Ling mengepalkan kuat tangannya "sialan, aku belum punya satupun anak meskipun sudah dua kehidupan!" "Apa?""Tidak apa, aku hanya memikirkan itu… siapa nama putramu nanti?!""Qin Liu!" "Nama yang bagus, perpaduan antara nama keluarga!""Em!" Ling mengaktifkan penglihatan spiritual, saat itu juga dirinya terbangun dari duduk melihat banyak mayat hidup di hutan."Ada apa?" tanya Q
Baca selengkapnya
Bab 52. Runtuhnya kerajaan pulau langit
Bab 52. Runtuhnya kerajaan pulau langitDi dalam hutan, empat sosok berdiri saling berpandangan. Ling melihat ke arah pria yang baru ditolongnya, ia memberitahu Raja Loyan kalau tidak ada prajurit setia selain orang yang dibawanya, setelah itu memberitahu kalau semua pasukan yang dia memiliki berkhianat agar tidak dibunuh Raja iblis. "Terserah kalian mau tinggal dimana, tapi berhati-hatilah kalau dataran merah sudah tidak aman!" ucap Pria berjubah biru berbaliknya pergiRatu Monalia menghentikan langkah Ling "tunggu, aku belum tahu siapa kamu?""Percuma saja aku memberitahu kalian!" "Maaf, tapi aku ingin berterimakasih dan mengingat namamu!""Aku tidak membutuhkan ucapan terimakasih… kalau kalian pemasaran,? temui putri kalian yang bernama Yihua dibenua Yueyin? Seberang tiga samudra!" Ling melesat terbang meninggalkan tempat tersebut, Raja Loyan dan Ratu Monalia menghela nafas panjang melihat kepergian pria berjubah hijau, mereka memutuskan untuk pergi meninggalkan dataran merah me
Baca selengkapnya
Bab 53. Kemarahan Raja Iblis
Bab 53. Kemarahan Raja IblisSatu bulan berlalu setelah Raja iblis dan istrinya kehilangan bayi kecil, semua prajurit sudah mencari ke seluruh tempat namun tidak menemukan apapun, di tambah lagi masih seorang bayi yang hampir mirip seperti bayi pada umumnya. Beberapa prajurit yang mengintai kerajaan bulan sabit menepuk jidatnya melihat semua orang ramai memiliki seseorang bayi."Lapor… tidak menemukan apapun!" teriak prajurit berlutut di hadapan Raja iblis"Kembalilah!""Baik!" Ratu iblis melihat ke arah suaminya "sayang, jangan-jangan? ini ulah orang-orang kerajaan bulan sabit?""Aku tidak yakin kalau mereka berani berbuat macam-macam, sebelum itu Qin Chen pernah datang kemari!" "Lalu kemana anakku!" Ratu iblis menangis sejadi-jadinya, beberapa prajurit tewas dibunuh tanpa kepala, semua orang berkeringat dingin melihat Ratu mereka diselimuti kemarahan besar. "Siapkan seluruh pasukan… kita akan berangkat menuju kerajaan bulan sabit!""Baik Ayah!" sahut PangeranSemua orang berbali
Baca selengkapnya
Bab 154. Pangeran Quan Ye
Bab 154. Pangeran Quan YeDi depan gerbang kota, dua sosok berdiri saling berpandangan satu sama lain. Kedatangan pangeran Quan Ye membuat semua orang bertanya-tanya, bukannya bersembunyi dirinya malah menantang pangeran iblis untuk bertarung. Pangeran Quan Ye adalah murid Immortal Ling Fan, bakat yang dimilikinya mampu menyaingi Immortal Ling, namun pengalaman kultivasi masih dimiliki tidak mampu melawan pemimpin sekte gunung suci.Pangeran iblis memperlihatkan tingkat kultivasi seorang Silver Immortal tahap akhir, begitu juga dengan Pangeran Quan Ye yang berada di silver Immortal tahap akhir. Dua sosok berlari membawa senjata terkuatnya, semua orang menatap serius melihat pertarungan sudah dimulai."DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Dua sosok bertarung di tengah lapangan luas, kecepatan dan kekuatan berimbang. Pangeran iblis membuat sosok di depannya terbaring, setelah itu mengayunkan sabit ingin mengakhiri pertarungan."Mencabut nyawa!"Gesekan dua buah pedang membuat gigi terasa ngilu,
Baca selengkapnya
Bab 155. Perang Berskala Besar
Bab 155. Perang Berskala Besar"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Dentingan pedang dan suara ledakan memberitahu kalau pertempuran sudah dimulai, semua orang memperlihatkan kekuatan membuat langit dan bumi terasa ingin runtuh. Kedatang Immortal Ling Fan mengguncang benak semua orang, sosok paling ditakuti selain Raja iblis turun ke medan perang untuk bertempur. 600.000 pasukan iblis dan 600.000 pasukan gabungan kerajaan bulan sabit dan Praktisi benua Yueyin.Di atas langit Immortal Ling Fan sudah bertarung melawan Raja Iblis "Teriak Pedang Kristal Super Cepat!""Trak-!" kehampaan membeku menjadi kristal"Yeaaaaaaa…!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" gelombang energi memaksa semua orang untuk bertarung di tempat lain Mo Heng melepaskan semua pakaiannya "teknik bertarung tubuh sexy!" Semua orang ternganga melihat satu sosok tidak menggunakan pakaian "Apa…!" Ling menutup mata istrinya "sayang jangan lihat!""Tidak!" "Dasar gila… sempat-sempatnya dia melepaskan pakaian di situasi seperti ini!"
Baca selengkapnya
Bab 156. Guyuan menghembuskan nafas terakhir
Bab 156. Guyuan menghembuskan nafas terakhirPedang besar sudah berkibar, dataran merah yang begitu luas dijadikan tempat pertempuran berskala besar. Sebelum itu Raja Liu Hong meledakan formasi untuk mengurangi jumlah musuh yang mendapat satu juta pasukan, saat itu juga dataran merah rata dengan tanah tanpa ada satupun pepohonan. Pertarungan sengit terjadi dimana-mana, dari ibukota mencapai wilayah pesisir pantai. Immortal Ling berdiri berdampingan dengan Immortal Zero, dua sosok bertarung serius melawan dua Gold Immortal tahap menengah. "Getaran Pedang Cinta Membara!" teriak Immortal Zero"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!""Yeaaaaaaa!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Immortal Ling melesat terbang "matilah!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Pedang menebas dua tubuh sekaligus, dua Gold Immortal tewas tanpa sempat terlihat panik, ketajaman pedang mutiara surga sudah tidak diragukan lagi, apapun yang dilewatinya akan terpotong."Ling, terimakasih!""Paman, ambilah pil energi ini!""Iya!"Dua sos
Baca selengkapnya
Bab 157. Gejolak Cinta Di Medan Perang
Bab 157. Gejolak Cinta Di Medan PerangDentuman keras di atas langit membuat semua orang terdiam tanpa mengatakan apapun, sebelum itu Guyuan dan putranya telah menghembuskan nafas terakhir. Kabut tebal setelah ledakan menutupi pandangan semua orang, empat Titan Iblis masih mendorong empat kapak batu, perlahan kabut menghilang di hembusan angin kencang. Seekor ular bersisik berlian berukuran besar menahan empat serangan sekaligus, di atas kepala ular terpasang sebuah mahkota emas murni, saat itu juga semua penduduk kota kembali berdiri melihat sepasang kekasih masih hidup. Ular meledakan energi spiritual membuat empat Jenderal bertubuh Titan terdorong mundur, setelah itu mengecil karena kehabisan energi."Tetua Fang, aku kehabisan energi!""Terimakasih, istirahatlah!""Iya!" sahut ular kecil masuk kedalam jubah hitamRaja Liu Hong melihat dengan wajah gembira "terimakasih!" Sepasang kekasih saling berpandangan, mereka ingin menggunakan salah satu jurus terkuat dari sekte gunung suci.
Baca selengkapnya
Bab 158. Gunung 1000 Tangga Menghilang
Bab 158. Gunung 1000 Tangga MenghilangLangit bergemuruh dengan suara guntur, terdengar gemericik air menyentuh dataran, semua orang masih bertempur tanpa memikirkan malam atau siang, lelah pasti dirasakan tanpa harus mengatakan sudah tidak sanggup lagi untuk bertarung. Di puncak gunung terlihat dua ekor naga melingkar, tempat yang begitu tinggi membuat mereka berdua bisa dilihat dari jauh. "Ratu iblis, aku tahu kalau kamu sangat mencintaiku… aku juga menghargai perasaan seseorang, tapi takdir berkata lain, 1000 kali kamu meramalkan masa depan? 1000 kali ramalan memberitahu kalau dunia akan hancur di tangan bangsa iblis!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" "Qin Chen… manusia selalu menyalahkan kami bangsa iblis. Apakah kamu tidak pernah dengar apa yang berbahaya dari pada tindakan di dunia ini?""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" benturan kekuatan menciptakan ledakan "Bukan kekuatan, bukan ambisi, bukan kejahatan, bukan kemampuan, juga bukan kami bangsa iblis yang harus disalahkan… tapi pikira
Baca selengkapnya
Bab 159. Darurat
Bab 159. DaruratRatu iblis sudah berhasil di kalahkan, Ling membantu memulihkan luka temannya Qin Chen, dua sosok duduk di pinggir sungai keruh. Sambil duduk menerima perawatan, Qin Chen menceritakan semua kerinduannya dengan sekte tiga lantai, ia juga tidak tahu dimana Tetua Qin dan semua murid sekte."Dataran merah sangat luas, sedangkan pertempuran sudah meluas kemana-mana!""Iya!" Perlahan matahari terbenam menggelapkan dunia, beberapa prajurit yang terluka memutuskan untuk mundur dari pertempuran, sebagian lainnya masih melanjutkan pertarungan. Qin Chen dan Ling melesat terbang untuk membantu yang masih bertarung, tidak beberapa lama mereka bertemu dengan pasukan tengkorak darah. "Paman Hua Bi!""Immortal Ling, Qin Chen!""Bagaimana keadaan sekarang?""Semua orang masih bertempur, ketika siang tiba kami beristirahat… ketika malam kamu berburu pasukan iblis!""Baiklah, aku akan ikut!""Ayo berangkat!"Semua orang melanjutkan perjalanan untuk berburu pasukan iblis, pertarungan t
Baca selengkapnya
Bab 160. Keterampilan Tetua Fang
Bab 160. Keterampilan Tetua FangDi dalam rumah, Immortal Ling membedah bagian dada ayahnya, beberapa sel saraf yang rusak diperbaiki lalu disambungkan kembali, setelah itu menyiram cairan obat di bagian dada yang sudah terbuka. Di samping terlihat Leona memegang satu mangkuk ulat kecil-kecil, setelah itu memberikan kepada suaminya."Ayah… akhirnya kamu bisa selamat…!" ucap Immortal Ling melebur satu mangkuk ulatSetelah melebur semua ulat, Ling memasukkan jantung ayahnya kedalam tubuh lalu menyiramkan hasil leburan semua ulat kecil. "Sayang, kita berhasil!" ucap Leona melihat reaksi jantung"Ayo kita tutup lukanya!" "Iya!"Immortal Ling mengeluarkan lima jarum emas, sedangkan Leona mengeluarkan lima benang dari serat kapas, dua sosok mulai menutup kembali bagian dada. Kelincahan tangan membuat semua orang yang menonton menelan ludah, sepanjang sejarah dataran merah baru kali ini ada medis yang mampu menyelamatkan seseorang yang harusnya sudah mati."Selesai… sekarang kita pulihkan
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1415161718
...
20
DMCA.com Protection Status