“Aku juga nggak setuju, tapi aku bisa apa? Itu keputusan Daniel, anak itu dari dulu nggak pernah mau dengar nasihat kita,” kata Darius.“Menurutmu, kalau aku bicara dengan Odelina, dia bakal bilang sama Olivia, nggak?” tanya Yanti tiba-tiba.“Untuk apa kamu cari Odelina? Bukannya kamu sendiri yang bilang kalau Odelina sama sekali nggak suka sama Daniel? Masalahnya ada di anakmu.”Yanti terdiam sejenak, lalu berkata, “Aku tahu masalah bukan pada Olivia, tapi Daniel begitu keras kepala dan ngotot. Aku hanya bisa mulai dari Odelina. Aku ingin bujuk dia hentikan sewa toko dan cari tempat lain, pindahkan toko sarapannya ke tempat lain dan menjauh dari Daniel.”“Kalau Daniel ke rumah Stefan, aku suruh Odelina jangan ke rumah Stefan, agar mereka berdua nggak bertemu. Tentu saja, akan lebih baik kalau Odelina bersedia tinggalkan Kota Mambera dan pindah ke tempat yang Daniel nggak tahu. Aku bersedia kasih dia kompensasi dalam jumlah besar, asalkan dia nggak bertemu dengan Daniel.”Yanti sudah l
Baca selengkapnya