All Chapters of Pencuri Kecil Kesayangan Tuan Muda: Chapter 81 - Chapter 86
86 Chapters
81. Sebuah Ciuman
"Bibi ...!" pekik Camille sudah berlari-lari kecil yang kakinya berkali-kali pula tersaruk masuk terperosok ke dalam pasir lembut juga basah, memanggil Solenne yang sedang mengantarkan minuman ringan ke meja salah satu pelanggan di teras rumah bar yang mereka tempati. "Oh, Gadisku!" Solenne balas menyongsong Camille yang gadis itu langsung menubruk memeluk dan menyusupkan kepala ke dada Solenne. "Apakah kamu baik-baik aja?" Solenne merenggangkan pelukannya sedikit untuk memindai wajah Camille yang meskipun terlihat ceria namun sedikit terlihat pucat dan letih. "Wajahmu sedikit pucat, Sayang ..." "Aku baik-baik aja. Aku pikir, Bibi akan berkata jika kulit wajahnya menghitam!" Camille menyahut cepat sambil tertawa cengengesan lalu memberikan kecupan berdecak ke pipi montok Solenne. "Aku sedang datang bulan. Padahal asyik dan seru banget, terjun berenang di pantai tersembunyi gitu, Bibi. Ikan-ikannya sangat ramah juga tampan!" tambah Camille antusias dengan bola matanya bersina
Read more
82. Aku Mencintaimu
Malam semakin menggelap turun. Pengunjung pantai Barcelona yang sangat ramai datang berbondong-bondong ke bar cafe lantai bawah rumah tempat Camille dan keluarganya tinggal. Pierre sedang sibuk meramu minuman di balik meja bartender yang kembali berfungsi. Sementara Clea bertugas membantu di bagian kasir. Sedangkan Solenne, Dylan dan Christopher berjibaku membuat camilan serta pesanan makanan di bagian dapur sehingga Camille dan Abraham yang melayani pelanggan datang, mengarahkan mereka tempat duduk dan menawarkan pesanan. Camille tidak menduga Martin berada di belakang rombongan orang yang sedang mengantri dan baru saja dia arahkan tempat duduk pada teras rumahnya, setelah pelanggan sebelumnya selesai menikmati makanan dan meninggalkan teras. "Kau?! Bagaimana kau bisa di sini?" tanya Camille terdengar ketus dan wajah datar dengan tatapan menyipit menatap Martin. Tempat Martin berdiri memang sedikit gelap, jauh dari pencahayaan lampu teras, tertutupi beberapa tamu yang sedang b
Read more
83. Kebenaran
Camille kembali pada pekerjaannya dalam melayani pelanggan yang datang ke cafe di teras rumah. "Dia tidak ingin makan malam di sini? Tadi siang dia juga sudah datang ke sini loh! Sepertinya dirimu dalam dilema besar, Young Lady! Dua pria tampan menginginkanmu!" bisik Abraham menghampiri Camille yang sedang merapikan meja dari peralatan makanan dan minuman bekas pelanggan. "Apa yang terjadi sebenarnya? Bagaimana Clea bisa di sini? Siapa pemilik rumah ini? Jangan bilang ini adalah aset milik Martin!" Abraham tertawa kecil menanggapi Camille yang semakin gemas menatapnya. "Katakan atau ..." Camille mencekal pangkal lengan Abraham yang sudah mengangkat peralatan kotor dalam baki untuk di bawa ke tempat pencucian peralatan.Mata indah Camille bergerak turun naik menatap bagian bawah dan wajah anak remaja di depannya tersebut. "Apa yang akan kamu lakukan?! Milikku masih kecil dan belum tumbuh sempurna ..." kekeh Abraham yang melihat arah tatapan Camille ke bagian intimnya. "Akan ku po
Read more
84. Pilihan
David mengikuti Eve memasuki rumah yang ditempati oleh Pamela. Pada ruang tamu telah duduk Pamela dan Alejandro berhadapan dengan Margreta dan Jared. "Silakan duduk." tutur Eve seperti dia berada di rumahnya sendiri pada David yang mengerutkan alisnya memindai setiap orang yang berada di ruang tamu tersebut. Eve telah duduk di sebelah Margreta yang langsung menyodorkan sebuah map ke hadapan bos-nya tersebut. Sedangkan David, karena tidak ada tempat lain yang kosong, dia duduk di samping Pamela yang tetap diam tanpa berbicara apapun padanya. Eve membuka map yang diberikan oleh Margreta, bibirnya tersenyum tipis. "Silakan ditandatangani di sini." ucap Eve pada David sembari menunjuk nama David yang tertulis di atas kertas setelah map-nya di buka. "Eve ...apa-apaan ini?" sergah David mendorong kasar map yang diberikan oleh Eve hingga kertas-kertasnya berserakan pada atas meja. Margreta merapikan dan menyusun kembali kertas-kertas tersebut sesuai dengan urutannya, menganggukkan kep
Read more
85. Cinta Pierre Untuk Camille
Sepeninggal Eve, David pergi ke ruangan kerja di lantai dua kediaman yang ditempati oleh Pamela tersebut sambil membawa map yang dia lihat kembali dan baca dengan seksama. Pamela dan Alejandro hanya bisa saling menatap dan membetulkan pakaian pada tubuh mereka masing-masing dengan tatapan mata saling berbicara untuk menjaga jarak selama David berada di kediaman. "Brengsek!" maki David membanting map ke atas meja sehingga kertas-kertas di dalamnya berserakan yang sebenarnya ingin hatinya robek-robek menjadi serpihan. "Kau tidak bisa memperlakukan aku seperti ini, Eve!" gumam David dengan bibir berdesis emosi. Keputusan Clea yang sebelumnya memutuskan hubungan dengan semua aset David, membuat pria itu sama sekali tidak memiliki hak lagi atas aset keluarga Eve. David sudah diibaratkan seperti orang luar bagi Eve dan Clea. David memeriksa semua aset yang dia miliki di komputernya yang ada di dalam ruang kerja tersebut, tetapi saldo di rekening bisnisnya tidak ada lagi tersisa. Pun su
Read more
86. Aku Ingin Bertemu
Waktu berlalu Bulan pun berganti Sudah enam bulan sejak terakhir kali Camille bertemu Martin di tepi pantai dan mereka berciuman. Namun tidak satu kali pun Camille menghubungi Martin. Begitu juga dengan Martin, pria itu hanya memeriksa nomor kontak Camille yang tentu saja dia simpan di ponselnya. ''Kenapa kau tidak menghubunginya?" cetus Daniel yang sudah puluhan, entah ratusan kali memergoki Martin memperhatikan nomor kontak Camille di ponsel. Martin mendongak menatap kedatangan Daniel yang membawa berkas ke dalam ruangan kerjanya di perusahaan. "Apa yang kau dapatkan?" tanya Martin mengabaikan ucapan sahabat sekaligus asisennya tersebut. "Team dari kepolisian dan interpol sudah menangkap para pembunuh bayaran yang memburu gadismu itu. Kecuali ada satu orang yang belum berhasil aku dapatkan datanya ..." "Dapatkan secepatnya dan pastikan orang-orangmu melindungi Cammie beserta keluarganya!" Daniel berdecak, dia juga sangat tahu jika Camille sedang menjalin hubungan dengan Pie
Read more
PREV
1
...
456789
DMCA.com Protection Status