All Chapters of Tuan Muda Jenius: Chapter 51 - Chapter 60
302 Chapters
Bab 51
Pak William dan Pak Louis bersama sepuluh anggota kepolisian serta dibantu oleh lima orang tentara Rusia sedang menuju sebuah cafe di Setastovol. Sedangkan Pak Altherr, Inspektur Alfred, dan Pak Bastian bersama lima belas orang anggota juga menuju sebuah mansion di pinggiran pantai Setastovol.Di cafe, sedang ramai pengunjung, baik di lantai satu maupun lantai dua. Sekilas tidak ada bau-bau yang mencurigakan di sini. Semua tampak normal seperti biasanya. Lantas, semua anggota berpencar. Para pengunjung pun kebingungan, ada apa ini tiba-tiba banyak petugas?“Semua tenang!”Tak ada satu pun tempat yang mencurigakan di sini. Semua sudah dimasuki tanpa terkecuali. Apa mungkin Hanz salah mengirimkan data lokasi? Tidak, Hanz tidak salah. Titik itu juga persis seperti yang telah diberikan oleh Rocky. Hanz bilang coba periksa ruang office di bawa. Warna unik dan titik panas itu seluas enam kali delapan meter.Namun, Pak William dan tim bahkan tidak menemu
Read more
Bab 52
Tuan Wilson Stalin langsung memerintahkan kepada Harry Gorbachev supaya cepat mengambil tindakan, yakni segera melakukan demo besar-besaran. Harry selaku ketua Serikat Buruh Rusia mengumpulkan semua orang Rusia yang bekerja di perusahaan-perusahaan Fadeyka di mana pun mereka berada, terutama Oilzprom.Lebih dari lima ratus pekerja kantor Fadeyka Energy dan Oilzprom mogok kerja hari ini. Mereka semua berkumpul di satu titik, Vitokars, berjarak sekitar satu kilometer dari Lakhta Center. Pria dan wanita apa pun posisi pekerjaannya meneriaki.“Revolusi! Revolusi! Berikan perusahaan pada negara!”Mereka membawa spanduk bertuliskan. “Pergi dari Rusia!”Harry juga dibantu oleh anggota komunitas Sosialis Rusia dan beberapa anggota partai komunis. Jadi sekitar 600 orang sedang menuju Lakhta Center, kantor Fadeyka Energy, menyuarakan tujuan yang sama, yaitu “Revolusi!”Semua rombongan berjalan agak pelan menuju Lakhta Center. Puluhan petugas kepoli
Read more
Bab 53
Pagi yang mendung di akhir musim dingin. Awan hitam menggelayut di langit gelap. Cahaya mentari hanya tipis-tipis semburat menembusnya. Hari yang tidak begitu cerah di Saint Petersburg. Julya begitu lesu pas berangkat bekerja. Meskipun selama tiga hari kemarin suasana kantor agak sepi, tapi dia tetap bekerja normal seperti biasanya. Julya sedih melihat suasana kantor jadi berantakan. Hari ini akan ada pengumuman resmi dari pihak pemerintah bahwasanya Oilzprom resmi dimiliki dan dikelola oleh negara. Jadi mulai hari ini Julya akan lepas tangan dari kepengurusan administrasi Oilzprom sebagaimana biasanya. Dalam satu bulan setidaknya sekali Julya berkunjung ke kantor Oilzprom untuk mengurus berbagai persoalan, namun mulai hari ini dia tidak akan lagi berkunjung ke sana. Cukup banyak cerita yang dia lepas selama lebih dari tiga tahun ini. Petugas kantor sudah masuk seperti biasa. Demo di depan sana sudah resmi dihentikan karena tuntutan mereka telah terpenuhi. Para buruh Oilzprom menya
Read more
Bab 54
Weekend ini Feliks mengajak Julya makan di salah satu restoran ternama di Saint Petersburg. Sabtu malam yang penuh syahdu. Setelah sekian lama, akhirnya kesampaian juga keinginan Feliks untuk bisa berjalan berdua bersama Julya. “Aku pesan Beef Stroganoff,” ujar Feliks. Makanan berbahan dasar daging sapi tersebut ditumis bersama saus smetana, paprika, bawang bombay, dan bubuk oregano. Feliks suka citarasa yang gurih, asin, pedas, dan sedikit asam. “Aku pesan Shchi,” ucap Julya pada pelayan. Shchi terdiri dari kaldu daging sapi, kubis, tomat, dan potongan daging sapi. Sup nikmat ini biasa dihidangkan dengan roti gandum. Mereka juga memesan beberapa makanan Rusia lain seperti Draniki, Golubtsy, dan Pirozhki. Tidak hanya makanan yang enak, suasana yang begitu romantis sungguh menjadi nilai tambah tersendiri. Lampu-lampu kuning menembakkan cahaya ke sekitaran. “Bagaimana, Julya, tanggapanmu setelah Oilzprom dilepas?” “Aku masih tidak percaya, Pak Feliks. Sangat disayangkan sekali. Ju
Read more
Bab 55
Presiden Direktur Oilzprom baru ialah Harry Gorbachev. Dia dilantik di hadapan para pejabat negara di hari senin yang sangat cerah ini. Pak Alexei selaku Menteri ESDM sendiri yang melantiknya. Sekarang Harry kembali memimpin perusahaan energi dengan produksi dan pendapatan terbesar di dunia.Namun, kali ini dia akan bekerja untuk negara dan rakyat, bukan malah memperkaya kapitalis arogan berdarah Amerika itu. Harry sangat paham mindset dan visi para buruh. Karena seorang aktivis, pria paruh baya itu tentu akan memperjuangkan hak-hak para pekerja.Harry Gorbachev meneruskan estafet kepemimpinan pasca dicopotnya Herminov. Pemerintah mengeluarkan kebijakan bahwa Herminov masih tetap mengabdi di Oilzprom. Herminov menggeser posisi Anderson sebagai Direktur Teknik, orang Amerika itu dipecat dan diberikan pesangon.Setelah acara pelantikan selesai, Harry mendekati Pak Alexei. “Tuan Wilson sangat setuju dengan posisiku sekarang. Kapan Pak Alexei memberikan dia ku
Read more
Bab 56
Hari yang cerah dan terang benderang di awal musim semi tahun ini. Awan-awan putih bergelantungan di langit biru. Kicauan burung di pohon-pohon begitu terdengar merdu. Desauan angin begitu menyejukkan. Seperti suasana di Villa Chernyy di hari minggu yang berbahagia ini.“Tuan Wilson mau wiski?” tawar Harry sambil menaikkan alisanya.“Aku lebih suka minuman Rusia. Vodka. Tuangilah satu cangkir penuh. Kita akan merayakan kemenangan besar kita.” Tuan Wilson tertawa hampir terbahak-bahak.Tuan Harley juga ikut tertawa. “AK Enterprise, investor asal Negeri Paman Sam itu enyah dari Rusia. Oilzprom dan Pengeboran di Pechora dana investasinya diisi oleh Red York! Biarkan uang negara ini semerah Red York dan semerah bendera berlambang palu dan celurit!”Tuan Wilson sebenarnya turut mengundang Pak Alexei dan Pak Arthur, namun dua orang itu tidak bisa hadir karena pagi ini mereka harus ke gereja terlebih dahulu.“Tuan
Read more
Bab 57
Hari pun berganti hari. Bulan juga berganti bulan. Sekarang waktunya liburan semester bagi Hanz. Tapi sekarang bukan waktunya berlibur yang pas. Meskipun CERN, Fadeyka, beserta lembaga dan organisaasi lainnya sudah aman dari kejahatan organisasi BlackCarbon, namun Hanz tidak begitu tenang karena dia sangat sedih sekali melihat kondisi Keluarga Fadeyka dan bisnisnya.Pemerintah dan masyarakat semakin mendesak agar Kantor Fadeyka segera dipindahkan dan Istana Valaam juga dibumihanguskan dari Rusia. Hanz terus memantau perkembangannya dari Swiss melalui media internet dan informasi yang diberikan oleh Julya.“Gawat, Hanz! Secara terang-terangan Feliks bilang padaku kalau dia akan segera mengundurkan diri dari CEO.” Julya menyampaikannya dengan sangat prihatin.“Aku memantau terus gerak-gerik Feliks.” Hanz menatap mata Julya dari layar komputernya.Hanz terpaksa meretas ponsel milik Feliks untuk membongkar semua rahasia selama ini. Ben
Read more
Bab 58
Jet pribadi milik Fadeyk Energy baru saja mendarat di bandara kecil di dalam area Istana Valaam. Pintu pesawat peralahan terbuka. Petugas buru-buru mendorong tangga dan mendekatkannya ke badan pesawat.Avraam dengan setelan jaket hitam dan berkaca mata menuruni anak-anak tangga. Di sekitar tangga sudah ada enam orang petugas. Mereka memberi hormat dan salam kepada Avraam.Hanz dengan setelan sweater putih dan celana chinos abu-abu menuruni anak-anak tangga. Para petugas memberikan hormat juga pada Hanz.“Selamat datang Tuan!”Hanz dan Avraam masuk ke mobil Chevrolet hitam melatik. Mobil pun menuju istana yang berjarak sekitar satu kilometer saja. Di bandara milik Tuan Dmitry ini terdapat empat jet pribadi dan dua helikopter.Sesampainya di istana, Hanz bergegas menemui Tuan Dmitry di ruang rawat. Dia terkejut sekali melihat kondisi Tuan Dmitry yang sedang terlentang lemah. Badannya kurus dan pucat. Hanz tak sampai hati melihatnya.
Read more
Bab 59
Di bawah kepemimpinan Feliks selama ini Fadeyka Energy mengalami banyak perubahan yang cukup signifikan, berupa struktur organisasi, sistem kerja, sanksi pelanggaran, pendapatan karyawan, dan banyak lagi. Anehnya, Feliks memaksakan aturan yang ada di Rusia untuk diterapkan di seluruh perusahaan Fadeyka Energy di seluruh dunia.Terang saja banyak protes yang dilancarkan oleh para direktur kepada Feliks sebab kebijakan tersebut terkadang kontra produktif dengan regulasi di negara setempat. Misal, ada satu perusahaan energi di Inggris dipaksakan mengikuti sistem kerja ala sosialis, tentu konservatisme di sana akan berlawanan dengan ide yang ditawarkan oleh Feliks.Dalam beberapa hari belakangan sudah ada lebih dari dua puluh Presiden Direktur yang berkunjung ke kantor pusat di Lakhta Center. Mereka bertemu dengan CEO untuk membahas kebijakan yang diberikan yang diberikan. Jelas sekali mereka melakukan aksi penolakan karena kebijakan tersebut tidak akan pernah bisa diimple
Read more
Bab 60
Perusahaan-perusahaan Fadeyka Energy di berbagai dunia berada dalam situasi yang kacau karena kebijakan yang dikeluarkan oleh Feliks. Suasana kantor di St. Petersburg juga tidak sedang baik-baik saja sebab Feliks berbuat semaunya. Pihak pemerintah terus memberikan desakan supaya kantor Fadeyka Energy segera dipindahkan dari Rusia. Masyarakat di Pulau Valaam setiap harinya ada saja yang menggelar aksi demo agar Keluarga Fadeyka segera angkat kaki dari pulau ini.Tuan Dmitry Fadeyka fisiknya semakin tidak kuat. Selang infus selama berbulan-bulan tak pernah lepas dari tubuhnya. Berbagai macam obat terus dikonsumsinya. Tuan Dmitry dengan suara yang parau dan lemah berkata pada Hanz bahwa sekarang beliau menyerahkan semua urusan ini pada Hanz dan mempercayakan sepenuhnya.“Ayah yakin kau mampu mengatasi semua masalah ini, Anakku.”Hanz mandi dan membersihkan seluruh badannya. Setelah itu dia masuk ke kamarnya. Pelayan istana sudah menyiapkan pakaian kerja
Read more
PREV
1
...
45678
...
31
DMCA.com Protection Status