Tangisan Rayhan pecah begitu saja di pelukan Anita. Ia tak tahan mendengar kabar gembira mengenali Sandra yang melahirkan buah cintanya dengan Arya. Terlintas bayangan Sandra saat mereka masih terikat dalam janji suci pernikahan, dulu. Nafas Rayhan tersengal sengal, dadanya kembang kempis. Baru kali ini, ia menangis sejadi jadinya. "Ada apa Ray?" bisik Anita yang khawatir dengan sikap Rayhan. Namun Rayhan enggan menjawab pertanyaan Anita. Ia masih saja menangis dengan sedihnya. "Hidupku sudah hancur. Aku tidak punya siapa siapa lagi. Dan aku tidak tahu darimana aku harus memulainya lagi." Rayhan bicara dengan suara bergetar. "Apa maksudmu? Kita sedang berusaha memperbaiki semuanya. Hidup kita juga tidak terlalu buruk, sekarang." Anita meyakinkan. Ia mengira jika Rayhan masih frustasi dengan keadaan ekonomi mereka, saat ini. Selama 9 bulan lamanya, saat perusahaan bangkrut dan Ra
Last Updated : 2025-08-18 Read more