Andini tentu saja memahami maksud Permaisuri. Alasan terbesar Permaisuri mencelakai Adara tak lain karena anak yang dikandungnya.Jika saat ini Andini berkata bahwa bayi itu sehat, jika nanti Adara meninggal bersama bayinya, Kaisar pasti akan curiga.Maka, Permaisuri jelas ingin Andini berpikir matang-matang, bagaimana seharusnya menjawab!Andini menarik kembali tatapannya, menunduk memandangi ujung sepatunya. Kemudian, dia baru menjawab, "Berkat suplemen dari Permaisuri, bayi dalam kandungan cukup sehat. Aku yakin, selama Nona Adara mampu bertahan hingga hari kelahiran, anak dalam kandungannya pasti akan lahir dengan selamat."Mendengar itu, sorot mata Permaisuri langsung berubah dingin. Namun, Kaisar justru tampak puas. Senyuman di wajahnya semakin lebar.Dia menoleh ke arah Permaisuri, menggenggam tangannya dengan mesra sambil memujinya dengan lembut, "Semua ini berkat dirimu."Permaisuri telah memasang kembali wajah penuh kelembutan dan keanggunan. Mendengar pujian itu, dia menyahu
Magbasa pa