Merri terus membatin sambil menguatkan diri nya,'Aku harus kuat, mas Dragnar membutuhkan aku'. "Tuhan, kuatkan diri ku, jauhkan pusing,rasa mual dan keinginan muntah," bisik Merri, mengepalkan tangannya kuat-kuat. Seolah ada kekuatan yang mendorong nya, Merri bangun kemudian berjalan ke kamar mandi, semua yang semula menjajah dirinya langsung hilang. "Terima kasih Tuhan, Engkau sungguh mengerti diri ku," bisik Merri. Ibu Anna menatap Merri, 'Sejak kecil sampai menjadi seorang ibu, ia tidak akan menyerah begitu saja. Semua yang menghalanginya bisa diterjang nya jika ada keinginan kuat untuk melakukan sesuatu.' batin ibu Anna. "Sarapan dulu," teriak ibu Anna ketika melihat Merri siap untuk pergi ke rumah sakit. 'Merri sarapan di rumah sakit,aku tidak ingin Dragnar emosi, akhir akhir ini ia sensi banget. Hal kecil saja bisa dipermasalahkan," ujar Merri memeriksa ponselnya kemudian memasukkan ke tas jinjing nya. Melihat baby El masih tertidur lelap ada keengganan meninggalkan,tapi d
Terakhir Diperbarui : 2025-08-13 Baca selengkapnya