Bab 25 Mobil yang di tumpangi oleh Keent, Kamila, dan Andrew sudah sampai di depan rumah mewah dimana keluarga Herman berada. Mereka turun, lalu melangkah ke arah teras depan. Seketika Kamila terhenti tak jauh dari pintu utama. Ia menatap pintu itu dengan kedua bola mata yang nampak berkaca-kaca. Keent melihat wajah kekasihnya yang memerah, ia lalu meraih jemari tangan Kamila dan menggengamnya. Merasa sentuhan nyaman dari pria itu, membuat Kamila merasa nyaman. Kamila menoleh ke arah Keent dengan senyum tipis yang mengembang. Keent mengangguk, lalu mengajak Kamila masuk ke dalam. Dari sorot mata Keent mengisyaratkan bahwa Kamila tidak sendiri lagi. Masih ada orang-orang yang mencintainya di sekelilingnya. Mereka bertiga akhirnya bisa masuk ke dalam, di ikuti oleh beberapa pengawal di belakang mereka. Baru beberapa langkah mereka masuk, mereka sudah melihat Herman, Lina, dan Intan yang berdiri tak jauh dari mereka. Herman maju selangkah, merapatkan kedua tangannya di depan dada
Terakhir Diperbarui : 2025-05-02 Baca selengkapnya