POV Tasya Sekarang aku di sini, di kamar apartemen Kak Nadia. Ah, indah sekali di sini! Banyak baju yang begitu cantik dan kasual, tidak ada baju seksi sama sekali. Aku tahu betul, dia perempuan yang sedikit tomboy. Aku memandangi seluruh ruangan ini—indah, bersih, dan cantik. Ah, apa itu? Aku berlari kecil ke arah meja rias. Astaga! Skincare yang mahal… bodycare-nya juga. Pantas saja Kak Nadia begitu cantik, bahkan kulitnya putih, seputih susu. Aku benar-benar bahagia. Aku bisa memiliki semua yang Kak Nadia miliki. Tunggu… Pasti semua berkas penting ada di sini. Aku membuka lemari satunya lagi, dan… Wow! Koleksi tas itu… begitu indah! Aku bisa berganti sesuka hati. Oke, oke, tahan kebahagiaanmu, Tasya. Mari kita cari ke bawah lemari sini… Aku membungkuk, mengobrak-abrik semuanya, namun nihil. Tidak ada surat ataupun apa pun di sini. Di mana dia menyimpannya? Aku tahu betul, setelah menjual rumah lamanya, Kak Nadia belum membeli rumah lagi. Suara air keran ma
Terakhir Diperbarui : 2025-05-28 Baca selengkapnya