"Ah, iya, Maaf." Deva langsung melepaskan genggaman tangannya yang cukup kuat pada Malik. Ia tersenyum simpul ketika Malik memperkenalkan dirinya sebagai seorang kepala divisi pemasaran yang paling handal. "Terima kasih untuk penjelasan anda tentang kinerja anda selama bekerja di perusahaan Papa saya. Sayang sekali, sekarang perusahaan ini dialihkan pada saya, jadi semua kebijakan akan memakai aturan yang telah saya putuskan tadi." Deva berdiri dari tempat duduk dan merapikan dasinya. Lelaki itu mengitari Malik yang terlihat kebingungan mendengar ucapan Deva. "Saya sudah memutuskan akan menggantikan posisi anda sebagai kepala divisi pemasaran dengan karyawan yang lain. Mengingat kelalaian anda yang tidak mengikuti meeting pagi tadi. Padahal meeting itu sangat penting," ujar Deva dengan tegas. Malik yang mendengar perkataan Deva langsung berdiri di hadapan pemuda itu. "Saya sedang tidak enak badan, Pak Deva. Kondisi saya benar-benar lemas," ujarnya seraya memperlihatkan wajah lema
Huling Na-update : 2025-04-28 Magbasa pa