Semua Bab Menjadi Tak Terkalahkan Bersama Sistem Balas Dendam: Bab 11 - Bab 20

Ketika tiba di ruangannya, Jenner mengambil beberapa tumpuk uang di dalam sebuah laci, memberikan semuanya kepada Lein, "Inilah semua uang yang kumiliki! Apakah sekarang kau puas?!"Jika menghitungnya secara kasar, Lein memperkirakan itu berjumlah tujuh ribu sampai delapan ribu dollar. Itu tentu saja jumlah uang yang banyak.Namun, apakah menurutnya aku benar-benar seorang idiot?! Wanita pelit seperti Jenner tidak mungkin menyimpan semua uangnya di satu lokasi! Dia pasti menyembunyikan yang lainnya di beberapa titik yang ada di apartemen ini.Karenanya, tanpa memberikan balasan kepada Jenner, Lein mulai menelusuri setiap titik apartemen.Dia mulai mencari di bawah tempat tidur. Ini adalah lokasi yang paling sering digunakan oleh orang-orang untuk menyembunyikan uang mereka! Orang-orang berpikir bahwa di bawah tempat tidur adalah tempat yang paling aman. Namun, tanpa mereka sadari, semua orang pada faktanya memikirkan hal yang sama, sehingga secara alami itu adalah titik yang paling t

Lein menunjukkan ekspresi tidak percaya, tidak menyangka bahwa wanita ini akan sangat keras kepala.Ini membuatnya tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, "Apakah kau juga punya bukti yang menunjukkan bahwa aku bukanlah pemilik Mountainview No. 1?! Terlebih, apakah sebelum aku ada orang lain yang mengaku sebagai pemilik Mountainview No. 1, tapi dia kehilangan sertifikatnya dan memintamu untuk mencarinya? Selama kau tidak bisa menunjukkan semua itu kepadaku, akulah pemilik Mountainview No. 1! Apakah kau mengerti?!"Mendengar itu, Charlotte hanya bisa terdiam. Apa yang dikatakan Lein adalah kebenaran. Dia tidak memiliki bukti apa pun yang menunjukkan bahwa Lein bukanlah pemilik Mountainview No. 1.Terlebih, belum ada orang lain yang datang menemuinya yang mengatakan bahwa mereka kehilangan sertifikat kepemilikan properti atas Mountainview No. 1. Sehingga, tidak ada yang bisa Charlotte lakukan selain memberikan anggukan setuju.Namun, Charlotte ingat bahwa ada satu cara yang bisa di

Lein melihat waktu, dan saat ini masih pukul dua pagi. Tentu saja, ini adalah waktu yang tepat untuk berjudi! Sejujurnya, Lein belum pernah berjudi selama hidupnya. Dia bukanlah seorang idiot yang akan menghabiskan uangnya di meja judi! Walaupun dia miskin, dia tidak akan mempertaruhkan semua uangnya pada hal yang tidak pasti, berharap dia beruntung dan mendapatkan kekayaan.Karenanya, sebelum dia pergi, dia membuka internet, melihat berbagai video tutorial permainan judi. Karena kecerdasan yang tinggi, Lein belajar dengan cepat. Dalam waktu sepuluh menit, dia memahami dengan baik permainan-permainan ini, dan di saat yang bersamaan menemukan beberapa kekurangan dari itu yang bisa dia manfaatkan. Ini membuatnya merasa bisa mendapatkan banyak uang bahkan tanpa kemampuan melihat masa depannya.Tentu saja, kemampuan masa depannya akan meningkatkan persentase kemenangannya menjadi 100 persen! Setelahnya, Lein mengganti pakaiannya dengan setelan jas berwarna biru gelap, membuat penampila

Jason tiba di lantai empat, lebih tepatnya di sebuah ruangan di mana Damian berada. Dia harus segera memberitahu Damian tentang masalah ini, atau Lein akan benar-benar menghancurkan kasino ini! Dia mengetuk pintu beberapa kali, berkata dengan nada panik, "Lord Damian, ini saya; Jason. Ada sesuatu yang ingin saya laporkan."Tak lama setelahnya, sebuah suara terdengar dari balik ruangan, "Masuklah."Ketika Jason masuk, dia menemukan Damian duduk di sofa bersama dua wanita cantik yang mengenakan bikini. Keduanya sedang bermain di antara selangkangan Damian, melahap dan menjilat 'itu' dengan ganas.Itu tentu saja membuat Jason terkejut. Dia tidak menyangka bahwa Damian sedang bersenang-senang.Dia segera berkata, "Maafkan saya karena telah menganggu Anda, Lord Damian. Namun, ada sebuah masalah besar yang harus saya laporkan kepada Anda.""Aku tahu kau tidak mungkin datang ke ruanganku jika bukan karena alasan yang mendesak. Jadi, cepat katakan padaku apa yang terjadi," balas Damian semba

Pada titik ini, Benedict dan para kaki tangannya menghampiri Lein dan berkata, "Saya sudah melakukannya sesuai pesanan Anda, Tuan Muda. Apakah ada hal lainnya yang Anda butuhkan?"Lein menunjukkan ekspresi acuh tak acuh saat dia membalas, "Kau melakukannya dengan sangat baik. Aku senang. Namun, aku harap kau dapat merahasiakan ini dari ayahku. Aku tidak ingin dia tahu masalah ini. Jangan tanyakan padaku alasannya, karena kau tidak layak mengetahuinya. Apakah kau mengerti?"Benedict segera memberikan anggukan mengerti, "Sesuai keinginan Anda, Tuan Muda.""Bagus sekali. Sekarang aku harus pergi. Masih ada hal lain yang ingin kulakukan. Tentu saja, aku akan memberikanmu bayaran yang pantas atas apa yang telah kau lakukan. Aku tidak akan membiarkanmu kembali dengan tangan kosong."Setelah mengatakan itu, Lein pergi sembari mengirim 100 juta dollar ke akun rekening Benedict.Jika bukan karena Benedict, misi ini tidak akan selesai semudah ini. Karenanya, Benedict layak mendapatkan itu.Di s