"Sisil? Dila? Sinta?" gumam Eric mendadak lupa ingatan tiap kali bertemu salah satu teman wanitanya. "Siapa juga namanya."Boleh jadi dia jenius dalam menangani kasus kriminal, tapi masalah perempuan otaknya bakal berubah menjadi bodoh. Mungkin terlalu banyak kaum hawa yang menemani malam-malamnya jauh sebelum bertemu Sherly, sampai sel-sel dalam kepalanya tak mampu menampung lebih banyak nama. Apalagi kalau sudah bertemu Benedict, Candra, dan Jojo. Sering kali mereka mengajak Eric ke kelab-kelab malam, salah satunya Swinger Club. Meski begitu, Eric tidak mencoba sesuatu yang sudah dilakukan Benedict dan dua teman yang lain. Dia masih waras menjaga kesehatan pusat tubuhnya dan hanya Sherlylah yang boleh memainkannya. Lain hal dengan Benedict yang terlena dalam pesona salah satu wanita di sana karena penasaran sekaligus belas kasihan."Bunny?" panggil gadis itu lagi lantas melempar lirikan sinis ke arah Sherly. "Lo ...""Siapa lo?" sergah Sherly dengan suara menantang sementara Sarah
Terakhir Diperbarui : 2025-09-01 Baca selengkapnya