"Ja-jadi, si kembar baru sekolah satu hari sudah diskors selama satu Minggu?! Oh My God! Mereka memang the best, Chloe! The best-nya anak-anak nakal!" Amelia tercengang memegang kepalanya, sekaligus menahan tawa saat mendengar Chloe bercerita padanya malam ini, saat mereka baru selesai jam kerja. Chloe menganggukkan kepalanya sambil berjalan bersama Amelia di lorong rumah sakit. "Iya, Kak. Bayangkan seberapa stressnya aku memikirkan mereka," jawab Chloe sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. "Dylan dan Diego, mereka malah semakin nakal setelah bertemu Papanya." "Namanya juga anak-anak, Chloe. Setidaknya, aku merasa sangat senang melihatmu dan Caesar rukun. Anak-anak juga bahagia menemukan rumahnya," jawab Amelia. "Iya, Kak. Meskipun awalnya aku ingin mempertimbangkan Caesar lebih lama lagi, tapi ... melihat anak-anak aku tidak tega sendiri." "Anak-anak jauh lebih penting Chloe. Jangan menjadikan ego kalian sebagai kendali. Takutnya anak-anak menjadi korban. Anak kecil yang tidak
Last Updated : 2025-10-19 Read more