Elio menunduk lalu kembali menatap Celine, “maaf, Nyonya.”“Tuan sedang ada masalah besar, Nyonya. Saya harap Anda berbesar hati dengan sikapnya,” jelas Elio pelan, dan hal itu pun tetap di dengar oleh Athena meski dengan suara kecil.‘Masalah besar, kira-kira apa?’ batin Athena penasaran, karena tak biasanya Max seperti ini.Setelah mengatakan itu, Elio memilih untuk pergi.Athena bangkit dan melangkah pelan, melewati Celine yang tampak geram atas sikap Max. Baru kali ini juga ia melihat Max bersikap dingin pada Celine, padahal selama ini selalu dibela.“Kasihan kau diabaikan,” ejek Athena berjalan pelan di depan Celine, senyum puas tercipta atas kesialan Celine.“Diam, kau. Awas saja, aku akan membalasmu dan lebih kejam lagi,” sahut Celine melotot.“Mau menyakiti papaku lagi?” sentak Athena tajam, “jika hal itu terjadi lagi, bukan hanya wajahmu yang terluka tapi kakimu yang menghilang!”“Kau-“ tunjuk Celine pada Athena. Athena pun melenggang pergi dengan anggun, sepertiny
Last Updated : 2025-10-07 Read more