Mobil itu melaju sangat cepat, jadi pengemudinya langsung meninggal di lokasi.Charles juga terluka parah dan tidak sadarkan diri, dikhawatirkan kakinya mungkin tidak akan terselamatkan.Aku mengangkat alis dan berkata, “Aku mengerti”, lalu tidak berkata apa-apa lagi.Temanku adalah saksi hidup bagiku dan Charles dari awal hingga saat ini.Dengan desahan, aku menutup telepon.Setelah hari itu, hidupku mulai tenang kembali.Beberapa hari kemudian, saat aku sedang lembur di studio rekaman, ponselku terus berdering karena ada panggilan telepon dari dalam negeri.Aku pun keluar dari studio untuk mengangkat telepon. Suara tangisan ibunya Charles langsung memenuhi telingaku.“Jenny, Ibu tahu tidak seharusnya meneleponmu, tapi Charles sedang sekarat.”“Dokter bilang dia tidak punya semangat hidup lagi. Charles adalah putra tunggal Ibu, mohon pulanglah dan temui dia, ya?”Mendengarkan isak tangis ibunya Charles yang memilukan, aku akhirnya tergerak.Aku telah menikah dengan Charles selama bert
Read more