Melihat pesan dari Bastian, lagi-lagi Nara menghela napas pasrah. Ternyata benar dugaannya tadi, jika semua ini adalah ulah Bastian suami sirinya itu, bukan Bara sang asisten."291025." Gumam Nara saat menekan tombol pasword kamar Bastian."Eh, kok tidak bisa?" Nara bingung, seingat dia, itu benar angkanya."Duh, gimana ini? Berapa yang benar ya, angkanya?" Ucap Nara mulai mengingatnya baik-baik."281025, duh, kok salah lagi, sih? Gimana dong?""Jika diulang terus, bakalan aman gak ya? Kena blokir gak ya, itu password nya?" Nara mulai cemas. Takut ketidaktahuannya ini akan jadi masalah."Coba lagi deh, bismillah," ucapnya sambil menekan angka-angka yang ada di tombol pintu tersebut."Yah ... gagal lagi. Gimana ini?" Nara mulai putus asa. Kakinya sudah capek berdiri lama di sana."Padahal seingat aku, itu benar deh, pasword nya. Kenapa masih gagal terus, ya? Ingat banget kalau depannya itu awalannya angka dua, lalu ada sepuluh dan angka dua limanya,""Kenapa masih salah? Kira-kira, di
Last Updated : 2025-12-07 Read more