Ketika Kyna diopname di rumah sakit, neneknya juga yang merawatnya siang dan malam .... Kenangan-kenangan itu berkelebat di benak Kyna. Dia teringat pada masa ketika Aldrian memutuskan untuk menikahinya. Orang tuanya sangat gembira karena putri mereka yang pincang dapat menikahi suami kaya. Selain mas kawin, mereka sama sekali tidak memikirkan hal lainnya.Hanya neneknya yang menggenggam tangannya sambil berkata, "Kiki, apa pun yang terjadi, kamu harus selalu cintai dirimu sendiri ...." Pada saat itu, neneknya pasti sudah menyadarinya, 'kan? Neneknya tahu itu bukan pilihan yang tepat, tetapi tidak mampu menghentikannya.Kyna memandang ke luar jendela dan bergumam dalam hati dengan mata berkaca-kaca, 'Nek, maaf. Aku nggak cintai diriku dengan baik ....'Ketika Kyna tiba di rumah neneknya, langit sudah gelap. Lampu di dalam rumah menyala dan cahaya jingga hangat itu terasa bagaikan lentera yang menerangi hatinya. Matanya tanpa sadar berkaca-kaca. Dia keluar dari mobil, lalu masuk ke ha
Read more