Dari Mana Asal Frasa What A Shame Artinya?

2025-08-22 02:26:05 242

3 Answers

Ulysses
Ulysses
2025-08-24 19:03:16
Istilah 'what a shame' bisa diartikan sebagai ungkapan penyesalan atau sayang atas suatu keadaan yang kurang menyenangkan. Biasanya, frasa ini digunakan untuk mengekspresikan simpati atau empati pada seseorang. Misalnya, saat mendengar kabar buruk tentang teman, sering kali kita tanpa sadar mengucapkan, 'Ah, what a shame.' Pengalaman saya ketika salah satu anime favorit saya, 'Your Lie in April', merangkum perasaan sedih dan ketidakberdayaan, ungkapan ini terasa sangat tepat.

Walaupun asal frasa ini tidak sepenuhnya jelas, popularitasnya telah melampaui bahasa Inggris. Dalam banyak bahasa, ada padanan yang sangat mirip. Dalam percakapan santai dengan teman-teman, kami sering menggunakan frasa ini untuk menggambarkan perasaan sayang ketika sesuatu yang tak diinginkan terjadi. Misalnya, ketika seseorang gagal dalam ujian, kami bisa berkata, 'What a shame, ayo coba lagi di lain waktu.' Pada dasarnya, frasa ini menjadi semacam jendela bagi kita semua untuk merasakan kesedihan dan memberi dukungan satu sama lain.
Victoria
Victoria
2025-08-26 04:48:55
Frasa 'what a shame' dalam bahasa Inggris sering kali digunakan ketika seseorang merasa kasihan atau kehilangan atas suatu situasi yang tidak menguntungkan. Sederhananya, ungkapan ini mencerminkan rasa empati, dan bisa kita temukan dalam banyak konteks, baik itu di film, lagu, atau percakapan sehari-hari. Dulu, saat menonton anime seperti 'Anohana: The Flower We Saw That Day', saya mendengar karakter mengucapkannya ketika mereka berusaha memahami tragedi yang menimpa teman-teman mereka. Sangat emosional, kan? Dari situlah saya mulai memperhatikan betapa kuatnya ungkapan ini saat diucapkan dengan nuansa yang benar. Ada keindahan dalam rasa sakit yang terekspresikan, bukan?

Menariknya, ungkapan ini memang berasal dari bahasa Inggris, tetapi penggunaan serta maknanya bisa meluas ke berbagai bahasa lain dengan nuansa yang tetap. Dalam konteks budaya, frasa ini sering digunakan dalam situasi yang menyentuh hati, saat berbagi berita buruk atau menyaksikan momen-momen melankolis. Bahkan, saat ngobrol dengan teman di kafe sambil berbagi kisah sedih tentang kehidupan, ungkapan ini bisa muncul sebagai cara untuk menunjukkan keprihatinan atau simpati. Jadi, bisa dibilang, frasa ini menjadi semacam jembatan emosional antara dua orang, membantu kita saling memahami perasaan masing-masing.

Selanjutnya, dalam lagu-lagu populer, kita sering mendengar kalimat ini. Misalnya, dalam lirik sebuah balada yang bercerita tentang cinta yang hilang. Di sinilah kita merasakan betapa universalnya frasa 'what a shame', dan saya rasa, inilah yang membuatnya begitu berkesan. Ingat, setiap kali mendengar ungkapan ini, kita tidak hanya mendengar kata-kata; kita juga merasakan emosi di baliknya. Menarik untuk dipikirkan, bukan?
Zane
Zane
2025-08-27 03:21:11
Frasa 'what a shame' berasal dari bahasa Inggris, di mana ia digunakan untuk menunjukkan penyesalan atau empati terhadap situasi yang kurang menyenangkan. Kesan pertama saya saat mendengar frasa ini adalah saat menonton film yang menyentuh, dan di sinilah saya memahami kekuatannya. Ini serupa seperti ungkapan dalam bahasa lain yang menunjukkan rasa kerugian; jadi cukup universal!
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Ayah Mana?
Ayah Mana?
"Ayah Upi mana?" tanya anak balita berusia tiga tahun yang sejak kecil tak pernah bertemu dengan sosok ayah. vinza, ibunya Upi hamil di luar nikah saat masih SMA. Ayah kandung Upi, David menghilang entah ke mana. Terpaksa Vinza pergi menjadi TKW ke Taiwan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hingga tiba-tiba Upi hilang dan ditemukan David yang kini menjadi CEO kaya raya. Pria itu sama sekali tak mengetahui kalau Upi adalah anak kandungnya. Saat Vinza terpaksa kembali dari Taiwan demi mencari Upi, dia dan David kembali dipertemukan dan kebenaran tentang status Upi terungkap. *** Bunda puang bawa ayah?" "Iya. Doain saja, ya? Bunda cepat pulang dari Taiwan dan bawa ayah. Nanti Ayahnya Bunda paketin ke sana, ya?" "Lama, dak?" "Gimana kurirnya." "Yeay! Upi mo paketin Ayah. Makacih, Bunda."
10
116 Chapters
Lima Tahun yang Tiada Artinya
Lima Tahun yang Tiada Artinya
Kami sudah menikah selama lima tahun. Suamiku, Derrick, pergi dinas selama setengah tahun, lalu membawa pulang cinta pertamanya, Syifa. Syifa sudah hamil lebih dari tiga bulan dan Derrick bilang hidupnya tidak mudah, jadi akan tinggal di rumahku untuk sementara waktu. Aku menolak, tetapi Derrick malah memintaku untuk jangan bersikap tidak tahu diri. Nada bicaranya penuh rasa jijik, seolah-olah dia lupa vila ini adalah bagian dari mas kawinku. Selama ini, mereka sekeluarga menggunakan uangku. Kali ini, aku memutuskan untuk menghentikan semua sokongan hidup itu. Sambil tersenyum, aku menelepon asisten. "Segera buatkan aku surat perjanjian cerai. Seorang menantu pecundang saja berani terang-terangan membawa selingkuhan pulang ke rumah."
27 Chapters
Di mana Rindu ini Kutitipkan
Di mana Rindu ini Kutitipkan
Adi Nugraha atau Nugie, lelaki muda yang besar dalam keluarga biasa. Namun karakternya saat ini terbentuk dari masa kecilnya yang keras. Nugie dididik orangtuanya menjadi seorang pejuang. Meskipun hidup tidak berkelimpahan harta, tapi martabat harus selalu dijaga dengan sikap dan kerendahatian. Hal itu yang membuat Nugie menjadi salah satu orang yang dipercaya atasannya untuk menangani proyek-proyek besar. Jika ada masalah, pelampiasannya tidak dengan amarah namun masuk dalam pekerjaannya. Seolah pembalasannya dengan bekerja, sehingga orang melihatnya sebagai seorang yang pekerja keras. Namun, sosok Nugie tetap hanya seorang lelaki biasaya. Lelaki yang sejak kecil besar dan terlatih dalam kerasnya hidup, ketia ada seorang perempuan masuk dalam hidupnya dengan kelembutan Nugie menjadi limbung. Kekosongan hatinya mulai terisi, namun begitulah cinta, tiada yang benar-benar indah. Luka dan airmata akan menjadi hiasan di dalamnya. Begitulah yang dirasakan Nugie, saat bertemu dengan Sally. Ketertatihan hatinya, membuat ia akhirnya jatuh pada Zahrah yang sering lebih manja. Hal itu tidak membuat Nugie terbebas dalam luka dan deritanya cinta, tapi harus merasakan pukulan bertubi-tubi karena harus menambatkan hatinya pada Sally atau Zahrah.
10
17 Chapters
Ke Mana Perginya Sekretaris sang CEO?
Ke Mana Perginya Sekretaris sang CEO?
Bella Parker telah mengisi peran ganda dalam hidup Alex Lee selama empat tahun; sebagai sekretaris pribadi yang sangat kompeten di siang hari, dan sebagai ‘kekasih’ yang memuaskan di malam hari. Awalnya, hubungan ini terasa seperti transaksi sederhana, di mana gairah menjadi mata uangnya, bukan emosi. Namun, kejadian-kejadian tak terduga beruntun mengubah perspektif Alex. Dia, tanpa diduga, mendapati dirinya tenggelam dalam cinta yang mendalam terhadap Bella.Pada hari Bella memutuskan untuk mengundurkan diri, suasana di kantor terasa berbeda. Udara pagi itu seakan membawa aroma perpisahan. Bella berdiri di depan Alex, mata mereka bertemu dalam kontemplasi."Pak Alex," kata Bella dengan suara yang mantap namun lembut, "Perjanjian kita telah berakhir. Saatnya kita melanjutkan hidup masing-masing, tanpa ada hutang budi antara kita."Alex merasa seperti sebuah batu besar menindih dada. Responnya cepat dan tegas, "Tidak, aku tidak akan mengizinkan!"Namun sebelum dia dapat mengatakan lebih banyak, Bella menghilang dari hidupnya dalam semalam. Segera, kenyataan menyadarkannya bahwa Bella sudah pergi, mengambil sebagian dari jiwanya bersamanya.Hari-hari berubah menjadi minggu, minggu berubah menjadi bulan, dan bulan berubah menjadi tahun. Namun pencarian gila Alex untuk Bella tidak mengenal henti. Tiga tahun berlalu dalam pencarian yang tak henti-hentinya, yang hanya meninggalkan kesunyian dan kenangan yang memudar, namun tak pernah benar-benar hilang.
9
150 Chapters
MADU DARI MERTUA
MADU DARI MERTUA
Doni Sastrawijaya adalah anak lelaki satu-satunya Bunda Sania.Pengusaha sukses yang memiliki banyak perusahaan. Pernikahan Doni dan Sabrina yang sudah menginjak usia 5 tahun belum juga dikaruniai keturunan. Sedangkan Doni harus memiliki seorang anak sebagai penerus kerajaan bisnis keluarga. Bunda Sania meminta Doni menikahi dokter pribadinya yang juga sahabat Doni dan Sabrina, Dokter Fani. Wanita cerdas yang sejak lama memendam cintanya pada Doni. Memilih patuh pada Bunda Sania ataukah tetap setia menanti Sabrina memberinya keturunan?
10
50 Chapters
Jodoh dari ayah
Jodoh dari ayah
Jasmin, perempuan berhijab yang kini menginjak usia dua puluh empat tahun. Di usianya yang sudah matang untuk berumah tangga, Jasmin sedang menunggu sahabatnya bernama Rafa. Rafa yang sedang menuntut ilmu di negara lain pernah berjanji akan menikahi Nya di saat dirinya sudah lulus kuliah. Jasmin selalu menunggu Rafa dan tidak memberitahukan kepada kedua orangtuanya bahwa dirinya akan menikah dengan Rafa pilihan hatinya.Akankah Jasmin menikah dengan Rafa atau jodoh dari sang ayah ?Yuk simak bersama-sama ️
9.7
41 Chapters

Related Questions

Contoh Kalimat Untuk Menjelaskan What A Shame Artinya?

3 Answers2025-10-08 05:40:14
Di dalam suasana sehari-hari, kita sering menemukan kalimat seperti 'what a shame' ketika mendengar kabar buruk atau sesuatu yang mengecewakan. Misalnya, bayangkan kamu berencana pergi ke konser band favorit, tapi tiba-tiba kamu harus membatalkan karena masalah cuaca. Momen seperti itu membuatmu merasa 'what a shame', karena harapan yang tinggi harus sirna. Kalimat ini terkesan sangat simple, namun di baliknya terkandung banyak emosi—dari rasa kecewa hingga rasa prihatin. Mungkin juga ini diucapkan saat melihat teman yang gagal dalam ujian, padahal sudah berusaha keras. Dalam kontes ini, ungkapan tersebut bisa menjadi jembatan empati antara kita dan orang lain. Lebih dari sekadar ungkapan, 'what a shame' bisa diartikan dalam konteks yang lebih dalam. Ini bukan sekadar tentang reaksi, tapi tentang bagaimana kita merespons situasi yang tidak menyenangkan. Ketika kamu melihat seseorang kehilangan kesempatan, dan kamu mengucapkan 'what a shame', itu mencerminkan kepedulianmu terhadap perasaan mereka—tanda bahwa kamu ada di sana, merasakan hal yang sama. Kita tentu saja semua berharap hal yang baik, tetapi di dunia ini kadang-kadang hal buruk akan muncul tanpa diduga. Jadi, jika kamu mendengar kalimat ini, ingatlah bahwa itu bisa menjadi cara seseorang untuk menunjukkan kepedulian. Pernah terpaksa melewatkan pertunjukan film yang sudah ditunggu-tunggu? Nah, 'what a shame' itu mungkin refleksi dari momen kekecewaan yang kita bagi dengan orang lain. Tentu sebuah pengalaman yang sangat manusiawi dan tidak jarang kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah Ada Ungkapan Lain Selain What A Shame Artinya?

3 Answers2025-08-22 04:00:50
Saat mendengar sesuatu yang mengecewakan, kadang ungkapan 'what a shame' terasa kurang. Pengalaman pribadi sering mengajarkan kita untuk berbagi rasa dengan cara lain. Misalnya, saat teman bercerita tentang kerugian mereka dalam permainan seperti 'Final Fantasy', aku cenderung berkata, 'Wow, itu harus benar-benar sulit.' Dengan begitu, kita tidak hanya menyatakan rasa simpati, tetapi juga menunjukkan pemahaman tentang perasaan mereka. Selain itu, ungkapan lain yang sering ku gunakan adalah 'sungguh disayangkan' atau 'itu benar-benar membuatku sedih!' yang datang dari hati. Selalu penting untuk merasakan emosi orang lain lebih dalam, bukan? Jika situasi itu lebih serius, terkadang lebih baik mengungkapkan kekecewaan dengan cara yang lebih tulus seperti 'aku benar-benar merasakannya untukmu' atau 'itu tidak adil!' Hal ini menunjukkan empati, seolah-olah kita berdiri di samping mereka. Baru-baru ini aku mendengar teman lain mencoba meredakan suasana dengan mengatakan, 'Hidup memang kadang tidak membantu kita, ya?', dan itu sangat menyentuh bagiku. Menyentuh perasaan dengan cara yang lebih negatif hanya membuat kita lebih terhubung secara emosional. Setiap kata memiliki daya, jadi selalu bijak untuk memilih yang tepat dalam situasi yang tepat.

Kapan Sebaiknya Kita Menggunakan Apa Artinya What A Shame?

3 Answers2025-10-08 19:50:19
Momen ketika Anda merasa ada sejumlah kecil kekecewaan yang datang dengan cara yang kurang terduga, ungkapan ‘what a shame’ bisa jadi sangat tepat. Situasi-situasi seperti ketika seseorang mengumumkan penundaan sebuah acara seru yang sudah ditunggu-tunggu, atau saat mendengar kabar tentang karya seni yang hilang. Misalnya, bayangkan teman Anda berkata bahwa mereka tidak bisa ikut serta dalam nonton bareng ‘Demon Slayer’ karena harus bekerja. Dalam situasi itu, Anda mungkin merasa lebih dari sekadar sedih. Jadi, hanya dengan sebuah senyuman sarkastik dan ungkapan ‘what a shame,’ Anda dapat menyampaikan betapa Anda merindukan kehadiran mereka. Yang menarik, atau bahkan bisa kita katakan, menggembirakan, adalah bagaimana frase ini bisa digunakan dalam konteks humor yang lebih ringan. Misalnya, jika seseorang menyebutkan mereka baru saja jatuh dari sepeda dengan gaya yang buruk, Anda bisa dengan lucu menggabungkannya dengan ungkapan itu. Rasanya, itu seperti cara kita mengatakan ‘Oh sayang, tapi juga, betapa konyolnya!’ dalam satu kalimat. Ada juga saat-saat ketika ‘what a shame’ bisa digunakan secara lebih serius. Ketika seseorang membahas berita buruk, misalnya, tentang bagaimana perubahan iklim telah merusak lingkungan. Dalam konteks ini, Anda ingin menunjukkan rasa simpati atau kepedulian—itu bisa jadi saat yang tepat untuk menunjukkan bahwa Anda benar-benar merasa terdampak oleh situasi tersebut. Bahkan dalam obrolan ringan tentang anime, ketika ada kabar bahwa sebuah serial kesayangan Anda tidak akan dilanjutkan, menyisipkan ungkapan itu bisa menambah nuansa kepedihan, ‘what a shame bahwa kita tidak akan melihat petualangan mereka selanjutnya.’ Melalui semua ini, ungkapan ini terasa sangat multifungsi dan kaya makna, mencakup seluruh spektrum emosi. Jadi, secara sederhana, gunakan ‘what a shame’ saat Anda ingin mengekspresikan kekecewaan, baik dalam konteks serius maupun penuh humor. Menggenggam momen-momen kecil, terlepas dari betapa menyedihkannya mereka, dengan sentuhan halus dari ungkapan ini bisa membuat pembicaraan menjadi lebih hidup dan berkesan.

Bagaimana Penggunaan Frasa What A Shame Artinya Dalam Percakapan?

3 Answers2025-10-08 15:35:34
Percakapan sering kali membawa kita pada momen-momen yang tak terduga, dan saya suka bagaimana frasa 'what a shame' bisa menambahkan nuansa tertentu dalam dialog. Ketika seseorang berbagi tentang pengalaman buruk, seperti kehilangan peluang kerja atau kegagalan saat ujian, kata-kata itu bisa jadi cara yang sopan untuk menunjukkan empati. Saya ingat ketika teman saya berbicara tentang seberapa banyak ia berharap bisa hadir di konser band favoritnya, tetapi ternyata tiketnya habis. Wajahnya kelihatan kecewa, dan saya tidak bisa menahan diri untuk mengucapkan, 'What a shame,' sambil memberi dukungan. Itu menjadi sebuah pengingat bahwa terkadang, kita perlu mengakui kekecewaan orang lain sambil tetap berbagi rasa. Kadang-kadang, frasa ini juga bisa digunakan untuk merujuk pada situasi yang agak lucu, seperti ketika seseorang membagikan cerita konyol tentang kesalahan yang mereka buat. Misalnya, saat teman saya tersesat menuju acara, saya bisa berkomentar, 'What a shame! Tapi setidaknya kamu punya cerita seru untuk diceritakan,' sambil tertawa. Penggunaan frasa ini dapat menciptakan ikatan yang lebih dekat, di mana kita saling mendukung dalam menghadapi situasi sulit maupun situasi lucu. Sangat menarik bagaimana frasa sederhana ini bisa menggambarkan berbagai emosi dan konteks. Intinya, 'what a shame' bukan hanya sekadar ungkapan. Frasa ini membawa serta perasaan empati dan humor tergantung konteksnya, dan bisa menciptakan kedekatan antar pembicara. Jadi, lain kali saat kamu mendengar kabar buruk atau konyol, jangan ragu untuk menggunakannya!

Dalam Bahasa Indonesia, What A Shame Artinya Apa Ya?

3 Answers2025-10-08 08:28:57
Pernah mendengar istilah 'what a shame' dan langsung berpikir betapa menariknya ekspresi ini dalam konteks bahasa Inggris. Artinya adalah 'betapa disayangkan' atau 'sayang sekali'. Ucapan ini sering digunakan ketika seseorang merasa sedih atau kecewa terhadap sesuatu yang tidak berjalan sesuai harapan. Misalnya, saat teman kita gagal dalam ujian, kita bisa bilang, 'What a shame, kamu sudah berusaha keras.' Itu menunjukkan empati dan mengakui usaha yang dia lakukan. Hal-hal seperti ini mengingatkan kita bahwa setiap perjalanan tak selalu mulus, dan terkadang kita perlu memberi dukungan kepada orang-orang terdekat. Selain itu, cara kita menggunakan 'what a shame' bisa menciptakan momen yang lebih mendalam dalam percakapan. Saat menonton anime seperti 'Your Lie in April', ada beberapa momen di mana karakter mengalami penyesalan atau kehilangan. Dalam situasi itu, kita bisa merasakan apa yang mereka rasa. Ekspresi ini membuat komunikasi lebih kaya karena kita tidak hanya berbagi kata-kata, tetapi juga emosi yang diungkapkan di baliknya. Bagi saya, belajar bahasa Inggris bukan hanya tentang grammar dan kosakata, tetapi juga tentang memahami nuansa dari ungkapan. Ini membuat saya lebih menghargai bahasa yang lebih luas dan mendalam. Selalu menarik untuk menemukan cara baru untuk mengekspresikan perasaan, bukan?

Apa Makna Mendalam Di Balik Ungkapan What A Shame Artinya?

3 Answers2025-08-22 02:20:06
Setiap kali mendengar ungkapan 'what a shame', rasanya ada lapisan emosi di dalamnya. Ungkapan ini sering digunakan untuk mengekspresikan kekecewaan atau kesedihan terhadap suatu situasi, dan bisa bersifat ringan sampai cukup dalam. Misalnya, ketika ada seseorang yang populer di sekolah tapi harus pindah, mendengar teman-temannya mengucapkan 'what a shame' menandakan bahwa mereka merasakan kehilangan. Ini bukan hanya tentang situasi yang buruk, tetapi juga tentang hubungan yang terjalin di antara orang-orang tersebut. Saat saya melihat acara seperti 'Your Lie in April', ungkapan ini muncul kembali terulang-ulang saat karakter merasakan kehilangan dan peluang yang terlewat. Di satu sisi, ada rasa dikhianati oleh nasib, sedangkan di sisi lain, ada keinginan untuk melihat lebih dalam ke makna dari setiap momen. Saat kita berkata 'what a shame', kita seolah mengizinkan diri kita untuk merasakan empati, mengingatkan kita akan semua hal yang tidak bisa kita kendalikan dalam hidup ini dan pentingnya menghargai setiap saat yang kita miliki. Penyampaian ini bisa sangat bervariasi tergantung konteksnya. Dalam percakapan santai, bisa jadi hanya sekadar ungkapan kejengkelan ringan. Namun saat berbicara tentang kehilangan atau kesempatan yang terlewat, itu menjadi lebih berat, melambangkan penyesalan yang dalam. Mengamati bagaimana ungkapan ini terungkap dalam peristiwa nyata merasa menyentuh, seolah-olah kita semua berada dalam perjalanan yang penuh dengan keindahan dan kesedihan yang terjalin.

Kenapa Banyak Orang Menggunakan What A Shame Artinya Dalam Tulisan?

3 Answers2025-08-22 17:01:11
Penggunaan frasa 'what a shame' dalam tulisan sering kali menunjukkan sebuah penyesalan atau kekecewaan yang mendalam, dan ini sangat menyentuh. Mungkin kita semua pernah mengalami saat ketika sesuatu tidak berjalan sesuai harapan atau rencana yang telah kita susun. Contohnya, ketika sedang membaca manga favorit dan salah satu karakter utama mengalami nasib tragis, saya mungkin terpaksa menghela napas dan berpikir, 'what a shame.' Ini adalah reaksi yang mendalam dan empatik yang bisa terhubung dengan pembaca lain. Frasa ini menjadi alat yang sangat efektif untuk mengekspresikan perasaan tersebut dengan singkat dan jelas. Kadang-kadang, saya melihat penulis menggunakan 'what a shame' dalam konteks yang lebih luas, seperti dalam ulasan film atau acara. Menggunakan ungkapan ini dapat menjadi cara yang baik untuk menggambarkan kekecewaan terhadap sesuatu yang diharapkan lebih baik, seperti pengembangan cerita yang tidak memuaskan atau karakter yang kurang dieksplorasi. Dalam komunitas online, sering kali ada diskusi tentang bagaimana penulis menggunakan frase-sebagai titik bagi banyak penggemar untuk saling berbagi perasaan mereka. Untuk saya, ungkapan ini terbukti cukup universal—seolah-olah mewakili suara banyak orang. Dalam banyak cara, kita menciptakan sebuah komunitas yang berbagi rezim perasaan yang sama meskipun berbagai latar belakang. Itulah yang membuat kita terhubung lebih dalam dalam menikmati karya-karya yang kita cintai. Frasa sederhana ini memang memiliki kekuatan untuk menyatukan banyak orang dalam sebuah diskusi yang lebih besar.

Apa Sebenarnya What A Shame Artinya Dalam Konteks Sehari-Hari?

2 Answers2025-08-22 15:41:06
Di tengah perbincangan santai dengan teman-temanku di kafe, kami tak sengaja membahas tentang momen-momen canggung yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Saat itu, salah satu dari mereka menyebutkan bagaimana dia merasa ketika melihat orang lain mengalami kegagalan kecil, seperti tersandung di jalan atau salah mengucapkan nama seseorang. Setelah mendengar itu, aku langsung teringat ungkapan 'what a shame'. Dalam konteks ini, pernyataan itu tidak hanya sekadar mengungkapkan rasa kasihan, tetapi juga mencerminkan bagaimana kita sering terhubung dengan perasaan orang lain. 'What a shame' bisa diartikan sebagai ungkapan penyesalan atau kekecewaan terhadap situasi yang tak menguntungkan. Misalnya, jika kamu melihat seseorang dengan pakaian sobek yang tak terduga atau mendengar tentang kegagalan seseorang dalam ujian, respon 'what a shame' muncul sebagai cara untuk menunjukkan empati kita terhadap mereka. Momen-momen tersebut menciptakan koneksi yang lebih dalam dengan orang-orang di sekitar kita, karena kita semua manusia dengan pengalaman yang sama. Hal itu membuat kita lebih memahami bahwa kadang hidup ini memang 'menyebalkan', dan kita sama-sama merasakannya. Di sisi lain, ungkapan ini juga bisa digunakan dalam konteks yang lebih ringan. Kita bisa menggunakan 'what a shame' saat melihat berita atau video lucu di media sosial tentang sesuatu yang tidak berjalan sesuai rencana. Misalnya, saat melihat kucing yang berusaha melompat tetapi malah terjatuh, kita tersenyum sambil berpikir, 'Oh, what a shame!' dengan nuansa jenaka. Ini menunjukkan bagaimana kita bisa mengadopsi ungkapan ini dengan cara yang berbeda tergantung konteks. Kesimpulannya, 'what a shame' menjadi ungkapan yang multifaset—menggambarkan empati pada orang lain, menggugah tawa, dan bahkan membangkitkan pelajaran tentang kemanusiaan kita. Daripada merasa kehilangan, mari kita lebih sering menggunakan ungkapan ini untuk mengajak orang lain berlindung dalam momen-momen kecil yang mungkin tampak merugikan di luar tetapi sebenarnya bisa menimbulkan tawa, kebersamaan, dan saling memahami.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status