Orang Mandarin Mengucapkan Xie Xie Artinya Bagaimana?

2025-09-04 19:37:40 72

5 Answers

Violet
Violet
2025-09-07 03:01:16
Untuk yang mau praktis dan mudah diingat: 'xie xie' = terima kasih. Tuliskannya 谢谢, pinyinnya xie xie, dan ingat nada turun di suku pertama; suku kedua biasanya ringan. Bila ingin membalas: paling umum '不客气' (bú kèqi), atau kalau ingin lebih santai '没事' atau '不用谢'. Untuk mengungkapkan rasa terima kasih yang lebih besar, gunakan '非常感谢' atau '真是太感谢了'.

Sedikit kebiasaan dari pengalamanku: menambahkan gestur kecil seperti mengangguk atau tersenyum membuat ucapan itu terasa lebih tulus. Jadi, jangan ragu pakai 'xie xie'—orang biasanya akan menghargainya, dan itu selalu terasa hangat di hati ketika diberi atau diterima.
Hope
Hope
2025-09-07 12:25:01
Bayangkan kamu di pasar malam, lalu seseorang menyerahkan makanan dan bilang "xie xie" sambil tersenyum — itu artinya 'terima kasih'. Dalam bahasa Mandarin, ungkapan ini ditulis 谢谢 dan dalam pinyin biasa orang menulisnya sebagai xie xie. Pelafalannya agak khas: suku kata pertama 'xiè' memakai nada turun (nada ke-4), sedangkan suku kata kedua biasanya bernada netral dan lebih pendek, jadi kira-kira terdengar seperti "shyeh-shyeh" dengan tekanan pada yang pertama.

Cara memakainya fleksibel: buat terima kasih sederhana, cukup ucapkan 'xie xie'. Kalau mau lebih personal, tambahkan 'ni' — jadi 'xie xie ni' (谢谢你) untuk 'terima kasih, kamu'. Di situasi formal atau ingin menekankan rasa terima kasih pakai variasi seperti '非常感谢' (fēicháng gǎnxiè) yang berarti 'sangat berterima kasih'. Seringkali orang menjawab dengan '不客气' (bú kèqi), artinya 'sama-sama' atau 'tidak perlu sungkan'.

Sedikit tip: jangan lupa nada! Kalau salah nada tetap dimengerti tapi bisa terasa agak aneh. Kalau kamu yang membawa makanan atau tolong seseorang, balasannya biasanya sederhana—senyuman plus 'xie xie', itu sudah sangat sopan. Aku suka momen-momen kecil itu, karena satu kata bisa bikin suasana hangat.
Ulysses
Ulysses
2025-09-08 13:46:32
Aku sering memperhatikan perbedaan kecil di antara percakapan sehari-hari, dan 'xie xie' punya banyak varian nuansa yang menarik. Di kota besar, orang mungkin mengucapkannya cepat dan praktis ke penjual, sopir taksi, atau kasir; di situasi lebih intim, menambahkan '你' atau memakai frasa seperti '非常感谢' membuat ucapan jadi lebih tulus. Selain itu ada juga kata-kata lain yang dipakai bergantung konteks: '多谢' yang sedikit lebih kuat, atau '谢谢大家' ketika mengucapkan terima kasih ke sekelompok orang.

Ada juga balasan non-verbal yang penting: anggukan singkat atau senyum hangat sering cukup. Di beberapa daerah ujung selatan Tiongkok atau komunitas berbahasa Hokkien dan Kanton, masyarakat bisa menggunakan ungkapan lokal berbeda, tapi banyak orang tetap paham 'xie xie' karena itu frasa standar Mandarin. Kalau kamu sering mengucapkan 'xie xie' saat bepergian, itu menandakan rasa hormat dan akan membuka banyak pintu kecil dalam interaksi sehari-hari — setidaknya itulah yang sering aku alami saat jalan-jalan.
Knox
Knox
2025-09-08 21:47:37
Kalau mau cepat: 'xie xie' itu ucapan terima kasih dalam bahasa Mandarin, setara dengan 'terima kasih' dalam bahasa Indonesia. Tulisan Hanzi-nya adalah 谢谢, dan pinyin yang benar adalah xie xie dengan nada turun pada 'xie' pertama dan suku kedua netral. Pelafalan yang umum didengar dari penutur asli terdengar seperti "shyeh-shyeh" — jangan tekan suku kedua terlalu kuat.

Dalam percakapan sehari-hari, orang akan membalas dengan '不客气' (bú kèqi) atau '没事' (méi shì) tergantung konteks. Untuk nuansa lebih santai, anak muda mungkin bilang '谢啦' sebagai rasa terima kasih yang lebih kasual. Buat turis atau pemula, mengucapkan 'xie xie' akan membuat interaksi terasa hangat dan ramah; banyak orang lokal menghargai usaha itu meski pelafalan belum sempurna. Aku selalu merasa itu cara paling sederhana untuk menunjukkan sopan santun ketika bepergian, dan sering kali mendapat senyuman sebagai balasan.
Alex
Alex
2025-09-09 20:48:17
Lucu juga memperhatikan bagaimana orang asing memakai 'xie xie'. Banyak yang mengucapkannya seperti dua suku kata yang sama dan cukup jelas maksudnya: berterima kasih. Intinya, maknanya simpel — terima kasih — tapi ada nuansa. Satu hal praktis: kalau ingin terdengar lebih alami, buat suku kata kedua lebih pendek dan tidak menekannya. Balasan yang paling sering kamu dengar adalah '不客气' (bú kèqi) yang intinya bilang 'sama-sama' atau 'tidak usah sungkan'.

Selain itu, jika kamu ingin terdengar lebih ramah bisa tambahkan senyuman atau kata '谢谢你' kalau mau menekankan siapa yang kamu maksud. Buat aku, melihat orang asing berusaha mengucapkan kata itu selalu menyenangkan—itu like kecil dari rasa saling menghormati antar-budaya.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Perjalanan Waktu Xie Tianlan
Perjalanan Waktu Xie Tianlan
Menceritakan kisah Xie Tianlan, seorang ketua mafia yang dijuluki hantu malam, yang terbunuh dan jiwanya terlempar ke dunia kultivator. Di mana yang kuat menelan yang lemah, dan yang lemah diperbudak oleh yang kuat. Dia menempati tubuh seorang pemuda desa yang sering dibully dan disiksa karena buta. Suatu hari, dia melakukan perjalanan ke Hutan Beast untuk mendapatkan harta yang dikabarkan bisa mengombang-ambingkan alam fana. Tianlan kemudian diminta oleh 7 roh spirit legendaris untuk melakukan sebuah misi yang juga berkaitan dengan kematian Tianlan. Tianlan dituntut oleh para roh spirit untuk mewarisi kekuatan dari masing-masing roh. Tianlan mendirikan sebuah Sekte yang dinamakan Sekte awan Giok, dari sinilah Tianlan akan memulai misi yang diberikan para roh. Tianlan tidak menjalankan misinya sendirian, dia berteman dengan seorang anak misterius dan bersama-sama mereka melakukan perjalanan.
9.9
90 Chapters
Bagaimana Mungkin?
Bagaimana Mungkin?
Shayra Anindya terpaksa harus menikah dengan Adien Raffasyah Aldebaran, demi menyelamatkan perusahaan peninggalan almarhum ayahnya yang hampir bangkrut. "Bagaimana mungkin, Mama melamar seorang pria untukku, untuk anak gadismu sendiri, Ma? Dimana-mana keluarga prialah yang melamar anak gadis bukan malah sebaliknya ...," protes Shayra tak percaya dengan keputusan ibunya. "Lalu kamu bisa menolaknya lagi dan pria itu akan makin menghancurkan perusahaan peninggalan almarhum papamu! Atau mungkin dia akan berbuat lebih dan menghancurkan yang lainnya. Tidak!! Mama takakan membiarkan hal itu terjadi. Kamu menikahlah dengannya supaya masalah selesai." Ibunya Karina melipat tangannya tegas dengan keputusan yang tak dapat digugat. "Aku sudah bilang, Aku nggak mau jadi isterinya Ma! Asal Mama tahu saja, Adien itu setengah mati membenciku! Lalu sebentar lagi aku akan menjadi isterinya, yang benar saja. Ckck, yang ada bukannya hidup bahagia malah jalan hidupku hancur ditangan suamiku sendiri ..." Shayra meringis ngeri membayangkan perkataannya sendiri Mamanya Karina menghela nafasnya kasar. "Dimana-mana tidak ada suami yang tega menghancurkan isterinya sendiri, sebab hal itu sama saja dengan menghancurkan dirinya sendiri. Yahhh! Terkecuali itu sinetron ajab, kalo itu sih, beda lagi ceritanya. Sudah-sudahlah, keputusan Mama sudah bulat! Kamu tetap harus menikah dangannya, titik enggak ada komanya lagi apalagi kata, 'tapi-tapi.' Paham?!!" Mamanya bersikeras dengan pendiriannya. "Tapi Ma, Adien membenc-" "Tidak ada tapi-tapian, Shayra! Mama gak mau tahu, pokoknya bagaimana pun caranya kamu harus tetap menikah dengan Adien!" Tegas Karina tak ingin dibantah segera memotong kalimat Shayra yang belum selesai. Copyright 2020 Written by Saiyaarasaiyaara
10
51 Chapters
Bagaimana Denganku
Bagaimana Denganku
Firli menangis saat melihat perempuan yang berada di dalam pelukan suaminya adalah perempuan yang sama dengan tamu yang mendatanginya beberapa hari yang lalu untuk memberikannya dua pilihan yaitu cerai atau menerima perempuan itu sebagai istri kedua dari suaminya, Varel Memilih menepi setelah kejadian itu Firli pergi dengan membawa bayi dalam kandungannya yang baru berusia delapan Minggu Dan benar saja setelah kepergian Firli hidup Varel mulai limbung tekanan dari kedua orang tuanya dan ipar tak sanggup Varel tangani apalagi saat tahu istrinya pergi dengan bayi yang selama 2 tahun ini selalu menjadi doa utamanya Bagaimana Denganku?!
10
61 Chapters
Lima Tahun yang Tiada Artinya
Lima Tahun yang Tiada Artinya
Kami sudah menikah selama lima tahun. Suamiku, Derrick, pergi dinas selama setengah tahun, lalu membawa pulang cinta pertamanya, Syifa. Syifa sudah hamil lebih dari tiga bulan dan Derrick bilang hidupnya tidak mudah, jadi akan tinggal di rumahku untuk sementara waktu. Aku menolak, tetapi Derrick malah memintaku untuk jangan bersikap tidak tahu diri. Nada bicaranya penuh rasa jijik, seolah-olah dia lupa vila ini adalah bagian dari mas kawinku. Selama ini, mereka sekeluarga menggunakan uangku. Kali ini, aku memutuskan untuk menghentikan semua sokongan hidup itu. Sambil tersenyum, aku menelepon asisten. "Segera buatkan aku surat perjanjian cerai. Seorang menantu pecundang saja berani terang-terangan membawa selingkuhan pulang ke rumah."
27 Chapters
BAGAIMANA RASANYA TIDUR DENGAN SUAMIKU?
BAGAIMANA RASANYA TIDUR DENGAN SUAMIKU?
Area Dewasa 21+ Harap Bijak dalam memilih Bacaan ***** Namaku Tazkia Andriani. Aku adalah seorang wanita berusia 27 Tahun yang sudah menikah selama lima tahun dengan seorang lelaki bernama Regi Haidarzaim, dan belum dikaruniai seorang anak. Kehidupanku sempurna. Sesempurna sikap suamiku di hadapan orang lain. Hingga pada suatu hari, aku mendapati suamiku berselingkuh dengan sekretarisnya sendiri yang bernama Sandra. "Bagaimana rasanya tidur dengan suamiku?" Tanyaku pada Sandra ketika kami tak sengaja bertemu di sebuah kafe. Wanita berpakaian seksi bernama Sandra itu tersenyum menyeringai. Memainkan untaian rambut panjangnya dengan jari telunjuk lalu berkata setengah mendesah, "nikmat..."
10
108 Chapters
Orang Ketiga
Orang Ketiga
Saat Evrard Zahn Alterio terbangun di suatu pagi, dia menemukan sang sekretaris-Qailula Zivara berada di sampingnya dengan tubuh polos hanya dibalut selimut. Seketika pening menyengat kepala Evrard dampak bukan hanya dari alkohol yang tadi malam dia minum namun juga karena pria itu merasa telah mengkhianati tunangannya. Evrard sudah bertunangan dengan Sienna Howard yang merupakan anak seorang bangsawan Inggris bergelar Duke Of Norfolk, bayangkan bagaimana repotnya kalau masalah ini sampai terbongkar. Akhirnya Evrard meminta Lula—nama kecil sekertarisnya itu—untuk merahasiakan tentang ini dan Lula bersedia karena dia tidak ingin membuat Evrard merasa dirinya adalah ancaman kemudian memecatnya karena Lula membutuhkan biaya yang banyak dalam jangka panjang untuk biaya pengobatan sang nenek yang merawatnya sedari kecil. Lalu apakah masalah selesai? Ternyata tidak, Lula diketahui hamil anaknya Evrard membuat cicit dari orang kaya kelima di Dunia itu frustrasi. Evrard mengkhawatirkan hubungan keluarganya dengan keluarga Sienna menjadi buruk mengingat selama ini hubungan itu terjalin begitu harmonis dan saling menguntungkan. Dan bukan hanya itu, Evrard khawatir kalau Sienna dan keluarganya akan melakukan segala cara untuk melenyapkan aib tersebut termasuk Lula dan bayinya. Lalu apakah yang akan dilakukan Evrard untuk menyelesaikan masalah ini?
10
248 Chapters

Related Questions

Orang Formal Harus Memakai Xie Xie Artinya Kapan?

5 Answers2025-09-04 21:20:32
Buatku, 'xie xie' itu ibarat kata serba guna yang sopan tapi tetap hangat, dan kapan dipakai tergantung pada tingkat formalitas situasi. Kalau lagi ngobrol santai sama teman seumuran, cukup pakai 'xie xie' saja dengan nada ramah. Tapi kalau berhadapan dengan orang yang lebih tua, atasan, atau dalam konteks resmi, aku biasanya menambahkan tingkat kesopanan: ucapkan '谢谢您' (kalau mau pakai karakter) atau langsung pilih kata yang lebih formal seperti '感谢' atau '非常感谢' saat menulis email. Dalam tatap muka, disertai sedikit anggukan kepala atau jabat tangan, itu bikin ucapan terdengar tulus. Di pertemuan bisnis atau pidato, aku lebih sering dengar orang memakai frasa seperti '感谢各位的支持' atau '衷心感谢大家' — ini terasa lebih profesional daripada sekadar 'xie xie'. Jadi intinya, 'xie xie' cocok di banyak situasi, tapi kalau mau extra sopan, tambahkan '您' atau pilih sinonim yang lebih formal. Itu saja dari pengalamanku, kadang gestur kecil berbicara lebih keras daripada suara.

Bagaimana Penyanyi Menyisipkan Xie Xie Artinya Dalam Lirik?

5 Answers2025-09-04 19:32:33
Saat aku memikirkan cara menyisipkan 'xie xie artinya' ke dalam lirik, yang pertama kali muncul di kepala adalah ritme dan perasaan yang mau disampaikan. Aku biasanya mulai dengan memutuskan peran frasa itu: apakah jadi hook yang diulang, jembatan emosional, atau sekadar detail kultur di satu bait. Kalau ingin menekankan arti 'terima kasih', bisa letakkan 'xie xie' di beat yang lebih panjang lalu tambahkan kata 'artinya: terima kasih' sebagai penjelasan halus di melodi yang lebih lembut. Teknik lain yang sering aku pakai adalah menukar nada; misalnya vokal naik saat mengucap 'xie xie' supaya terdengar ekspresif, lalu turun saat menjelaskan artinya, memberi kontras. Penggunaan bahasa campuran juga perlu halus: jangan sampai terasa dipaksakan. Aku suka memakai pengulangan sedikit—misal satu bar berupa 'xie xie, xie xie', lalu bar berikutnya menjelaskan artinya dalam bahasa lokal. Dengan begitu pendengar yang tak paham bahasa tetap kena emosinya melalui intonasi, sementara yang penasaran dapat konteks dari lirik. Akhiri dengan sentuhan visual atau gestur panggung kalau perform, biar pesan terasa lengkap.

Editor Subtitle Menerjemahkan Xie Xie Artinya Menjadi Kata Apa?

1 Answers2025-09-04 17:14:07
Begini, kalau saya nonton drama Mandarin atau main game berbahasa Cina dan melihat subtitle menerjemahkan 'xie xie', saya langsung mikir: itu simpel tapi penuh konteks. Secara paling dasar 'xie xie' (谢 谢) memang artinya 'terima kasih'. Jadi editor subtitle yang konservatif biasanya akan menulis 'terima kasih' karena jelas, formal, dan mudah dimengerti semua kalangan penonton Indonesia. Namun kenyataannya pemilihan kata di subtitle itu nggak semata terjemahan literal—ada banyak faktor yang memengaruhi pilihan kata di layar. Pertama, tone dan hubungan antar karakter. Kalau yang ngomong adalah teman dekat atau karakter santai, editor sering memilih bentuk yang lebih kasual seperti 'makasih' atau bahkan 'makasih ya' agar terasa natural. Kalau itu momen resmi, berterima kasih pada atasan, atau adegan emosional yang butuh kehormatan, 'terima kasih' atau 'terima kasih banyak' lebih cocok. Kadang ada variasi lain di bahasa Mandarin juga—misalnya '谢谢你' biasanya diarahkan ke seseorang secara personal, jadi di Indonesia bisa diterjemahkan jadi 'terima kasih, kamu' atau lebih halus 'terima kasih padamu', tergantung nada bicara dan ruang terbatas subtitle. Kedua, keterbatasan ruang dan tempo baca. Subtitle harus cepat, singkat, dan tetap menyampaikan maksud. Karena itu editor sering memilih versi pendek seperti 'thanks' di subtitle bahasa Inggris atau 'makasih' di subtitle Indonesia jika durasi tampil singkat. Kalau adegan penuh rasa syukur atau penekanan, editor bisa menulis 'terima kasih banyak' atau 'amat berterima kasih' supaya emosi tersampaikan. Ada juga kasus stylistic: beberapa fansub atau produksi sengaja membiarkan 'xie xie' dalam latin (xie xie) untuk memberikan nuansa lokal atau komedi, misalnya ketika kata itu dipakai sebagai punchline atau untuk menekankan budaya yang berbeda. Selain itu, konteks budaya juga memengaruhi. '谢谢' kadang dipakai sangat sering dalam percakapan sehari-hari, sedangkan subtitle yang terlalu sering pakai 'terima kasih' terasa kaku; oleh karena itu penerjemah yang peka akan memilih 'makasih' sesekali agar dialog terasa hidup. Sebagai penggemar yang suka banding-bandingin subs, saya suka kalau pilihan kata terasa sesuai karakter—misalnya karakter culun tapi manis bilang 'xie xie' dan subtitlenya jadi 'makasih ya', itu langsung klik di hati. Intinya, terjemahan paling umum untuk 'xie xie' ya 'terima kasih', tapi editor subtitle punya ruang untuk memilih 'makasih', 'terima kasih banyak', atau membiarkannya 'xie xie' demi nuansa. Pilihan yang tepat biasanya yang paling pas dengan nada, ritme, dan hubungan antar tokoh dalam adegan, jadi saya selalu perhatikan itu waktu nonton—kadang subsnya bikin momen makin berasa, kadang juga bikin aneh kalau pilihan katanya nggak sinkron dengan karakter.

Karakter Anime Menggunakan Xie Xie Artinya Dalam Situasi Apa?

5 Answers2025-09-04 06:54:54
Buatku, ketika karakter anime mengucapkan 'xie xie' itu selalu terasa seperti momen kecil yang menghubungkan dua dunia bahasa. Aku sering mendengar 'xie xie' dipakai dalam beberapa situasi: pertama, sebagai terima kasih yang tulus di antara karakter yang berlatar Tiongkok atau berteman dengan penutur Mandarin. Kedua, kadang dipakai untuk memberi nuansa eksotis—penulis memasukkan ungkapan Mandarin agar suasana terasa lebih internasional. Ketiga, sebagai alat karakterisasi: bila karakter yang biasanya dingin tiba-tiba bilang 'xie xie', itu bisa mengisyaratkan perubahan perasaan. Sebagai penonton yang suka mengamatinya, aku paling tertarik saat pengucapan dilempar dengan intonasi berbeda—manis saat romantis, datar bila sarkastik, atau berat jika diucapkan pas adegan haru. Ini bikin aku mikir lebih jauh tentang bagaimana bahasa singkat bisa menambah lapisan emosi. Intinya, 'xie xie' di anime bukan sekadar terjemahan, melainkan alat cerita kecil yang bisa memanipulasi suasana hati penonton, dan aku selalu senang menangkap nuansa-nuansa itu.

Pembaca Manga Harus Merespon Xie Xie Artinya Dengan Apa?

1 Answers2025-09-04 23:57:55
Kalau seseorang bilang 'xie xie' (谢谢) — yang artinya 'terima kasih' dalam bahasa Mandarin — ada banyak cara santai dan sopan untuk meresponsnya, tergantung konteks dan seberapa akrab hubungan kalian. Aku sering ngalamin momen ini waktu ngobrol soal manga, fanart, atau sekadar nitip pesan di obrolan komunitas, jadi suka pakai jawaban yang sesuai suasana hati orang yang nge-ucapin terima kasih. Respons yang paling aman dan umum adalah '不客气' (bù kèqi), yang artinya kurang lebih 'sama-sama' atau 'tidak perlu sungkan'. Ini cocok dipakai di hampir semua situasi: di toko, sama orang yang baru dikenal, atau di chat komunitas. Cara ucapnya gampang diingat kalau pakai pinyin: bù kèqi. Untuk suasana yang lebih santai, kamu juga bisa bilang '不用谢' (bú yòng xiè) — secara harfiah 'tidak perlu terima kasih' — atau versi lebih kasual seperti '别客气' (bié kèqi) atau '没事儿' (méi shìr) yang artinya 'gak masalah'. Kalau orang tuh ucapin terima kasih karena kamu dapat pujian (misal mereka bilang kamu jago desain cover fanmade), respons yang pas seringnya adalah '哪里, 哪里' (nǎ lǐ, nǎ lǐ) yang mirip dengan 'ah mana, nggak kok' untuk merendah saat dapet pujian. Atau bisa juga '小意思' (xiǎo yìsi) yang bermakna 'cuma hal kecil' buat nunjukin kamu meremehkan bantuannya dan tetap humble. Di situasi formal — misal email atau pesan resmi — tetap gunakan '不客气' atau tambahin sedikit formalitas, seperti '不用客气,很高兴能帮忙' (gak perlu sungkan, senang bisa bantu). Untuk nuansa yang lebih modern dan santai di chat, nggak ada aturan kaku: balas dengan emoji 👍, 'np', atau singkatnya 'OK' juga biasa dipakai di grup internasional. Tapi hati-hati jangan sampe kebiasaan itu bikin orang lain salah paham kalau konteksnya formal. Sedikit tips pengucapan: 'xie xie' dibaca 'syieh-sieh' (xièxie) dengan nada turun untuk xiè lalu turun-rendah untuk xiè lagi — kalau susah, cukup ucap 'sye-sye' juga biasanya dimengerti. Oh iya, jangan keliru: kalau lawan bicara pakai dialek lain seperti Kanton, 'thank you' di Kanton bisa jadi 'm̀h'gōi' atau 'do jeh', jadi responsnya berbeda. Intinya, kalau aku pribadi, di chat komunitas manga biasanya pakai '不客气' atau cuma emoji santai tergantung suasana. Kalo dapet pujian tentang karya, suka bales '哪里哪里' biar tetap rendah hati. Gaya respons itu kecil tapi bikin suasana ngobrol jadi hangat, jadi sesuaikan aja sama nada pembicaraan dan hubungan kalian — dan kalau masih ragu, '不客气' hampir selalu aman.

Sejarawan Bahasa Menelusuri Xie Xie Artinya Berasal Dari Mana?

1 Answers2025-09-04 08:32:58
Aku selalu senang menyadari bahwa kata-kata yang paling sehari-hari punya cerita panjang di belakangnya — 'xie xie' contohnya, yang sederhana tapi punya jejak sejarah bahasa yang menarik. Secara harfiah 'xie xie' (谢谢, tradisional 謝謝) adalah cara standar mengucapkan terima kasih dalam bahasa Mandarin modern. Karakternya memang diulang dua kali, dan pengulangan ini membuat ucapan jadi lebih sopan dan kental sebagai formulasi sosial, seperti banyak frasa meilihat dalam bahasa-bahasa lain yang memakai reduplikasi untuk menegaskan maksud atau menunjukkan keakraban. Kalau ditelisik lebih jauh, karakter 謝 sendiri punya sejarah yang panjang. Secara huruf ia termasuk karakter fonetik-ikonik: bagian kiri berkaitan dengan ucapan (radikal 言 atau disederhanakan jadi 讠) yang menunjukkan nuansa makna terkait perkataan, sedangkan bagian kanan aslinya adalah 射 (menembak) yang memberi petunjuk bunyi—itulah alasan bunyi modernnya jadi 'xiè'. Dalam bahasa klasik, 謝 punya sejumlah makna: selain ‘berterima kasih’, juga dipakai untuk menyatakan penolakan, mengundurkan diri, atau bahkan ‘layu’/‘gugur’ seperti dalam kata 凋謝. Perubahan makna ini normal karena kata-kata kuno sering meluas atau beralih fungsi seiring waktu. Dari sisi pengucapan, sejarah bunyi menunjukkan evolusi dari bentuk-bentuk Old Chinese dan Middle Chinese menuju Mandarin modern. Rekonstruksi linguistik (oleh ahli seperti Baxter dan lain-lain) menempatkan bentuk-bentuk awal yang memiliki konsonan awal berbeda dan kategori nada yang akhirnya menjadi nada keempat (qiè) di Mandarin sekarang, sehingga ‘xiè’ muncul sebagai bentuk yang kita kenal. Reduplikasi jadi 'xie xie' sebagai formula sopan adalah perkembangan pragmatis dalam bahasa lisan: daripada hanya satu 'xiè' yang mungkin terdengar singkat, pengulangan memberi nuansa lebih ramah dan terstruktur sebagai ungkapan terima kasih biasa. Perjalanan kata ini juga menarik dilihat secara lintas budaya. Karena sejarah perdagangan dan penyebaran Tionghoa ke Asia Tenggara serta interaksi dengan penutur Barat, 'xie xie' (atau variasi regional seperti '多謝' di Kantonis) banyak diadopsi dan kadang disalahucapkan. Orang-orang non-Mandarin sering mengucapkan 'shay-shay' atau 'sheh-sheh' — itu tidak persis sama dengan nada Mandarin tapi biasanya cukup dimengerti. Kalau aku, sering mendengar versi-versi lucu dari turis yang kemudian jadi bahan canda ringan, tapi justru itu bukti kata sederhana ini berhasil menyeberang batas bahasa dan budaya. Jadi intinya, 'xie xie' bukan sekadar frasa sopan: ia lahir dari karakter berusia ribuan tahun dengan komponen semantik dan fonetik khas, berevolusi lewat perubahan bunyi historis, dan distandarisasi sebagai ungkapan reduplikasi yang hangat. Aku selalu merasa kata-kata seperti ini bikin percakapan sehari-hari terasa lebih kaya—setiap 'xie xie' yang kita ucapkan membawa sedikit sejarah bersama-sama.

Apakah Terjemahan Xie Xie Artinya Sama Dengan 'Terima Kasih'?

5 Answers2025-09-04 09:02:11
Suaraku langsung ceria pas ngomongin kata ini: kata 'xie xie' (ditulis '谢谢' dalam karakter Han) memang paling dekat maknanya dengan 'terima kasih'. Aku suka menjelaskan ini seperti dua kata yang saling cocok tapi punya nuansa: secara langsung, ya, kalau kamu bilang 'xie xie' ke orang Tionghoa, itu sama fungsi sosialnya seperti bilang 'terima kasih' di Indonesia—ungkapan terima kasih untuk bantuan, hadiah, atau kebaikan kecil. Tapi ada detail praktis yang perlu dicatat; pengucapannya pinyin 'xièxie' (nada ke-4 lalu netral) penting supaya tidak terdengar aneh. Selain itu, ada variasi yang lebih formal seperti '感谢' (gǎnxiè) yang lebih cocok untuk tulisan atau situasi resmi, dan ada juga variasi santai seperti '多谢' atau balasan '不用谢' yang artinya 'tidak perlu berterima kasih'. Dari pengalaman ngobrol di jalanan Beijing dan saat nonton film, aku merasa 'xie xie' sangat fleksibel—bisa tulus, sopan, atau bahkan ringan/gurauan tergantung intonasi. Jadi singkatnya: ya, artinya kira-kira sama dengan 'terima kasih', tapi perbedaan kecil dalam nada, konteks, dan bentuk lain membuat penggunaannya lebih kaya daripada padanan langsung semata.

Kata Xie Xie Artinya Apa Dalam Bahasa Mandarin Sehari-Hari?

5 Answers2025-09-04 13:16:27
Baru saja ngobrol sama teman Tionghoa, aku langsung kepikiran jelasin ini: kata 'xie xie' itu sebenarnya simpel tapi kaya konteks. Secara langsung, 'xie xie' (谢 谢) artinya 'terima kasih'. Pengucapannya biasanya xiè dengan nada keempat yang tegas, sementara suku kata kedua sering dilemahkan jadi nada netral—jadi terdengar seperti "xièxie" dengan aksen turun lalu santai. Dalam percakapan sehari-hari, 'xie xie' bisa dipakai untuk berterima kasih atas hal kecil sampai besar: dari orang yang membukakan pintu sampai saat diberi bantuan serius. Balasannya juga punya variasi: orang sering bilang 'bú kèqi' (不客气) kalau mau bilang "sama-sama" atau "sama-sama, nggak masalah", atau 'méi guānxi' (没关系) untuk menenangkan kalau orang minta maaf. Di tulisan chat, orang sering ketik 'xiexie' tanpa spasi karena praktis. Aku suka cara kecil ini menyambungkan interaksi—satu kata sederhana yang bikin suasana langsung lebih sopan dan hangat.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status