Siapa Yang Pertama Kali Menciptakan Nama Fandom Untuk Penggemar?

2025-12-01 14:45:54 95

3 Jawaban

Wynter
Wynter
2025-12-03 09:44:45
Pernah kepikiran gak sih siapa yang pertama kali punya ide jenius untuk memberi nama khusus buat sekelompok penggemar? Ternyata ini evolusi alami dari kebutuhan manusia untuk merasa bagian dari sesuatu. Di Jepang tahun 1970-an, penggemar berat grup musik seperti The Tigers menyebut diri mereka 'Tigers Girls'. Tapi penamaan fandom yang lebih sistemik muncul dari komunitas doujinshi (komik amatir) yang terinspirasi 'Urusei Yatsura' di awal 1980-an. Mereka menciptakan terminologi khusus untuk berbagai level penggemar, dari 'shallow fans' sampai 'hardcore otaku'. Kini tiap franchise punya identitas fandomnya sendiri - bukti betapa kreatifnya komunitas penggemar dalam menciptakan ikatan sosial.
Gavin
Gavin
2025-12-05 12:27:27
Kalau mau telusuri betul-betul, budaya memberi nama untuk komunitas penggemar ini punya jejak yang lebih tua dari yang kita kira. Pada abad 19, penggemar opera menyebut diri mereka sebagai 'claque' - kelompok yang dibayar untuk tepuk tangan. Tapi kalau bicara penamaan modern, harus memberi hormat kepada komunitas Sherlock Holmes. Di akhir 1800-an, penggemar cerita detektif legendaris itu membentuk 'Baker Street Irregulars', mungkin salah satu fandom terorganisir pertama dalam sejarah.

Yang unik, mereka bahkan punya ritual tahunan dan kode keanggotaan khusus. Bandingkan dengan fandom K-pop sekarang yang punya lightsticks dan chant terorganisir - pada dasarnya semangatnya sama. Bedanya zaman dulu belum ada media sosial jadi komunitasnya lebih eksklusif. Tapi jiwa memberi identitas khusus pada komunitas penggemar sudah ada sejak lama sekali.
Ava
Ava
2025-12-07 20:10:43
Menggali akar budaya fandom itu seperti membuka lemari arsip sejarah pop culture yang berdebu. Konsep 'fandom' sebagai komunitas terorganisir sebenarnya muncul dari dunia sains fiksi pada 1930-an. Para penggemar majalah 'Amazing Stories' mulai membentuk klub surat-menyurat, dan dari situlah terminologi 'fans' berkembang menjadi 'fandom'. Yang menarik, istilah 'fandom' sendiri konon pertama kali dicetuskan oleh editor fanzine bernama Russ Chauvenet pada 1940. Tapi penamaan khusus untuk kelompok penggemar tertentu? Itu berkembang belakangan seiring meledaknya budaya pop pascaperang.

Di era 1960-an, ketika 'Star Trek' meluncur, para Trekkies (sebutan untuk penggemar setia) mulai mempopulerkan konsep penamaan fandom. Majalah fanzine waktu itu penuh dengan debat sengit tentang apakah sebutan 'Trekkers' lebih pantas daripada 'Trekkies'. Lucu ya, sekarang kita punya ARMY untuk BTS, Potterheads untuk Harry Potter, atau Whovians untuk Doctor Who - semua berutang budi pada pionir-pionir fandom sains fiksi itu.
Lihat Semua Jawaban
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Buku Terkait

Lingerie Untuk Siapa?
Lingerie Untuk Siapa?
Sepulang dinas dari luar kota, Haris membawa dua buah lingerie yang oleh Wulan dikira untuk dirinya. Namun ternyata, Haris membeli lingerie itu untuk perempuan lain. Siapakah perempuan itu? Apakah Wulan memaafkan pengkhianatan suaminya?
10
27 Bab
PERTAMA UNTUK NAIMA
PERTAMA UNTUK NAIMA
Warning 21++!! "Al, apakah kamu benar-benar mencintaiku?”tanya Naima dengan lugas. Tentu saja membuat Albe terkekeh geli. "Aku sudah berkali-kali mengatakan padamu Nai." Albe merangkum wajah sembab Naima, memindai paras ayu tapi tidak membosankan di matanya. Gadis ini cantik yang selalu bisa membuat hatinya merontah dan bergemuruh riuh. "Aku mau menyerahkah separuh hatiku padamu Al, seperti yang kau lakukan. Aku juga menyayangimu. Tapi, aku punya satu syarat ...." ucap gadis dengan mata bening itu, menatap lekat pada iris yang membulat dan senyum yang tersumir dengan indah pada wajah lelaki tampan di hadapannya. "Nikahi aku …." lanjut Naima pelan nyaris berbisik. Naima seorang gadis yatim piatu yang merantau seoranga diri. Kebaikan hatinya dan tanpa pamrih menolong orang membuat Alberico, orang yang Naima tolong jatuh cinta. Mengejar cinta Naima dengan susah payah akhirnya bisa bersana Namun kesalah pahaman membuat mereka akhirnya terpisah. Apakah penyebab kesalah pahaman itu? Apakah mereka akan bersama kembali?
10
208 Bab
Siapa yang Peduli?
Siapa yang Peduli?
Bagaimana rasanya jika saat terbangun kamu berada di dalam novel yang baru saja kamu baca semalam? Diana membuka matanya pada tempat asing bahkan di tubuh yang berbeda hanya untuk tahu kalau dia adalah bagian dari novel yang semalam dia baca.  Tidak, dia bukan sebagai pemeran antagonis, bukan juga pemeran utama atau bahkan sampingan. Dia adalah bagian dari keluarga pemeran sampingan yang hanya disebut satu kali, "Kau tahu, Dirga itu berasal dari keluarga kaya." Dan keluarga yang dimaksud adalah suami kurang ajar Diana.  Jangankan mempunyai dialog, namanya bahkan tidak muncul!! Diana jauh lebih menyedihkan daripada tokoh tambahan pemenuh kelas.  Tidak sampai disitu kesialannya. Diana harus menghadapi suaminya yang berselingkuh dengan Adik tirinya juga kebencian keluarga sang suami.  Demi langit, Diana itu bukan orang yang bisa ditindas begitu saja!  Suaminya mau cerai? Oke!  Karena tubuh ini sudah jadi miliknya jadi Diana akan melakukan semua dengan caranya!
Belum ada penilaian
16 Bab
Bukan yang Pertama
Bukan yang Pertama
*Sequel Istri Nomor Dua* Zaina Rahayu terpaksa menjadi yatim piatu karena kesalahan seorang Nyonya sosialita dari kota. Beruntung wanita kota itu mau bertanggung jawab, dan menawarkan sebuah janji manis sebagai menantu di rumahnya, setelah orang tuanya tiada. Sayangnya, masa lalu sang calon suami membuat Ina hilang respect, dan memutuskan perjodohan itu dengan sepihak. Apalagi dengan sikap dingin dan galaknya sang calon suami. Ina yakin tak akan bisa bertahan hidup dengan pria itu. Lalu, bagaimana saat ternyata takdir tetap mengarahkannya pada pria galak itu? Bisakah Ina bertahan dan membuat sang pria mencintainya? Atau malah kalah dan menyerah dengan cinta yang terlanjur tumbuh tanpa ia sadari. Inilah kisah Zaina Rahayu, gadis lugu yang terjebak dengan pria galak, yang gagal move on dari masa lalunya.
10
55 Bab
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
Suasana meledak, semua orang maju. Aku segera bergerak cepat ke arah Salma yang langsung melayangkan kakinya ke selangkangan dua pria yang mengapitnya. Aku meraih tangan Salma. Sesuai arahku Ferdi dan tiga temannya mengikutiku. "Fer, bawa!" Aku melepas lengan Salma. Ferdi bergegas menariknya menjauhiku. "Keluar!" tegasku sambil menunjuk arah belakang yang memang kosong. "Nggak, Arka!" teriak Salma, terus menjulurkan tangan. Aku tersenyum. Salma perlahan hilang. Syukurlah mereka berhasil kabur. Hampir lima belas menit, aku masih bertahan. Banyak dari mereka yang langsung tumbang setelah kuhajar. Tapi beberapa serangan berhasil membuat sekujur badanku babak belur. Kini penglihatanku sudah mulai runyam. Aku segera meraih balok kayu yang tergeletak tak jauh, lalu menodongkannya ke segala arah. Tanpa terduga, ada yang menyerangku dari belakang, kepalaku terasa dihantam keras dengan benda tumpul. Kakiku tak kuat lagi menopang, tak lama tubuhku telah terjengkang. Pandanganku menggelap. Sayup-sayup, aku mendengar bunyi yang tak asing. Namun, seketika hening. (Maaf, ya, jika ada narasi maupun dialog yang memakai Bahasa Sunda. Kalau mau tahu artinya ke Mbah Google aja, ya, biar sambil belajar plus ada kerjaan. Ehehehe. Salam damai dari Author) Ikuti aku di cuiter dan kilogram @tadi_hujan, agar kita bisa saling kenal.
10
44 Bab
Siapa yang Menghamili Muridku?
Siapa yang Menghamili Muridku?
Sandiyya--murid kebanggaanku--mendadak hamil dan dikeluarkan dari sekolah. Rasanya, aku tak bisa mempercayai hal ini! Bagaimana bisa siswi secerdas dia bisa terperosok ke jurang kesalahan seperti itu? Aku, Bu Endang, akan menyelediki kasus ini hingga tuntas dan takkan membiarkan Sandiyya terus terpuruk. Dia harus bangkit dan memperbiaki kesalahannya. Simak kisahnya!
10
59 Bab

Pertanyaan Terkait

Apa Itu Shota Menurut Kamus Fandom Manga?

2 Jawaban2025-10-20 22:14:58
Di lingkaran penggemar manga, kata 'shota' sering dipakai untuk menggambarkan sosok anak laki-laki yang masih sangat muda—baik sebagai tipe karakter yang dibuat imut, maupun sebagai istilah yang lebih bermuatan ketika menyangkut karya fanmade. Dari pengamatan saya, ada dua penggunaan utama: pertama, sebagai deskripsi karakter—misalnya adik kecil atau karakter yang memang digambarkan polos dan imut; kedua, sebagai singkatan dari 'shotacon', yang mengarah pada konten yang memfokuskan pada ketertarikan terhadap anak laki-laki muda. Perlu digarisbawahi bahwa penggunaan kedua ini sensitif dan sering menimbulkan kontroversi di banyak komunitas. Secara etimologis, banyak orang fandom cuma menganggap 'shota' sebagai label genetik untuk tipe karakter; kadang dipakai tanpa nuansa seksual, terutama di komunitas yang membuat fanart slice-of-life atau komedi keluarga. Namun dalam tag-tag dan diskusi internasional, 'shota' sering dipadankan dengan 'shotacon', dan itu sudah membawa konotasi seksual. Kalau kamu sedang mengulik tag di situs besar, perhatikan konteks: ada banyak karya bertema 'cute little brother' yang sama sekali tidak seksual, dan ada pula yang memang eksplisit. Itu sebabnya kebanyakan komunitas tegas soal pelabelan dan memberikan peringatan konten agar pembaca bisa memilih. Sebagai penggemar yang cukup lama bergaul di forum-forum, aku jadi berhati-hati: aku menikmati karakter anak-anak yang digambarkan manis atau lucu ketika ceritanya sehat dan non-seksual, tapi aku menjauhi karya yang mengeksploitasi atau seksualisasi usia di bawah dewasa. Selain masalah etis, ada juga aspek hukum dan aturan platform—banyak situs dan layanan melarang materi eksplisit yang melibatkan karakter di bawah umur, termasuk representasi yang jelas atau samar. Jadi, kalau kamu kepo soal istilah ini, saran praktisku adalah membaca konteks tag, menghormati peraturan situs, dan mengikuti batasan pribadi yang nyaman. Akhirnya aku tetap memilih menikmati sisi-sisi hangat dari fandom tanpa ikut menyebarkan hal-hal yang berbahaya atau bermasalah.

Bagaimana Penulis Memilih Nama Pena Yang Mudah Diingat?

4 Jawaban2025-10-21 15:54:40
Nama pena itu ibarat stempel kecil yang nempel di karya; aku selalu memperlakukannya seperti karakter pendukung yang harus menarik perhatian tanpa merebut panggung. Aku suka memulai dengan menuliskan 30–50 kata yang menggambarkan mood, genre, dan persona yang ingin kuwakili—misalnya kata-kata seperti 'senja', 'luncur', 'bayang', atau 'kulkas' kalau mau humornya absurd. Dari situ aku gabungkan suku kata yang enak diucapkan, singkat, dan punya ritme. Aku juga selalu cek suara nama itu di mulut: kalau kesulitan mengucap di depan teman, itu bukan nama yang baik. Praktiknya, aku menghindari angka aneh atau tanda baca, karena susah diingat dan sering bikin domain/usename susah dapatnya. Setelah suka, aku cek ketersediaan nama di mesin pencari, domain, dan handle media sosial—kalau sudah dipakai untuk hal yang beda, bisa bikin bingung. Pernah hampir pakai nama yang keren di kertas, tapi setelah ngecek, handle-nya dipakai band; aku berubah pikiran dan senang karena akhirnya nemu yang lebih pas. Satu tips yang selalu kuberikan ke teman: uji nama itu di tiga bahasa yang sering kamu gunakan (misal Indonesia, Inggris, dan istilah fandom) untuk menghindari arti buruk atau pelafalan canggung. Nama pena yang awet itu yang sederhana, punya getaran konsisten, dan terasa seperti kamu saat orang baca karyamu. Itulah yang bikin aku betah mempertahankannya sampai sekarang.

Apa Keuntungan Legal Menggunakan Nama Pena Untuk Novel?

4 Jawaban2025-10-21 08:34:33
Nama pena itu pernah menyelamatkan aku dari masalah yang bikin deg-degan. Awalnya kupikir pakai nama lain cuma soal estetika di sampul, tapi sewaktu ada komentar kasar yang nyerempet keluargaku, aku sadar fungsi hukumnya lebih dari itu: nama pena memberi jarak yang nyata antara identitas publik dan kehidupan pribadi. Secara hukum, menggunakan nama pena bisa melindungi privasimu dari pelecehan atau risiko reputasi—publik cuma kenal persona kreatif, bukan KTP-mu. Di banyak yurisdiksi, hak cipta melekat pada pencipta meskipun karya diterbitkan dengan nama samaran; kamu tetap pemilik asalkan bisa membuktikan kepemilikan jika perlu. Tapi ada catatan praktis: kontrak penerbitan, penerimaan royalti, dan kewajiban pajak biasanya memakai nama asli. Jadi aku selalu menyarankan agar penulis menandatangani perjanjian dengan nama hukum mereka lalu menambahkan klausul yang memperbolehkan penggunaan nama pena secara publik. Selain itu, mendaftarkan nama pena sebagai merek dagang bisa jadi langkah pintar kalau ingin merchandise, lisensi, atau adaptasi suatu hari nanti. Intinya, nama pena bukan sekadar gaya—itu alat hukum dan bisnis kalau kamu mengaturnya dengan benar.

Bagaimana Nama Pena Memengaruhi Promosi Buku Di Media Sosial?

5 Jawaban2025-10-21 10:23:08
Satu hal yang sering aku perhatikan di timeline penulis indie adalah bagaimana nama pena bisa jadi magnet atau jebakan. Kalau nama itu catchy, gampang dieja, dan terasa otentik dengan genre yang ditulis, promosi di media sosial jadi jauh lebih mulus: orang lebih gampang tag teman, share, dan membuat meme ringan yang memperluas jangkauan. Sebaliknya, nama yang panjang, sulit dieja, atau terlalu generik sering tenggelam di feed dan susah di-mention, membuat semua usaha konten jadi kurang efektif. Dari sisi praktis aku selalu sarankan: pikirkan nama pena seperti alamat toko online. Sama seperti memilih username di platform, pastikan ketersediaan handle, konsistensi visual, dan bagaimana nama itu terdengar ketika dibaca keras-keras. Nama yang kuat membantu membangun persona yang stabil, mempercepat pengenalan di komunitas, dan akhirnya mempermudah promosi organik. Aku sendiri sering menguji beberapa varian di postingan ringan dan lihat mana yang paling mudah diingat oleh teman-teman komunitas.

Penggemar Fanfiction, Jelaskan Apa Itu Surai Saat Dipakai Jadi Nama OC?

5 Jawaban2025-10-21 20:44:03
Dengar, kalau aku lihat 'surai' dipakai sebagai nama OC, yang kebanyakan terlintas di kepala adalah gambar rambut panjang yang bergerak seperti gelombang atau surai kuda yang lepas. Aku pernah pakai nama ini untuk karakter serigala antropomorfik di fanfiction lama: maksudnya biar terasa liar, elegan, dan sedikit kuno. Dari sisi makna bahasa, surai itu merujuk ke mane atau bulu leher yang menonjol — jadi pembaca langsung nangkep asosiasi fisik: rambut tebal, berombak, atau sesuatu yang jadi ciri khas visual. Nama ini cukup gender-neutral, jadi enak buat OC laki-laki maupun perempuan. Kalau kamu mau pakai, pikirkan juga warna, gerak, dan latar cerita. Surai emas ngasih vibe bangsawan atau mitos, sementara surai gelap bisa terasa misterius. Aku suka pakai nama yang nyambung sama deskripsi visual; bikin karakter terasa lebih utuh dan gampang diingat.

Apa Arti Nama Sinaga Batak Apa Dalam Bahasa Batak?

3 Jawaban2025-10-18 12:09:50
Nama 'Sinaga' itu langsung terasa seperti nama yang memanggil cerita keluarga — dan itulah yang selalu kupikirkan setiap kali mendengar marga ini. Dalam budaya Batak, 'Sinaga' bukan sekadar kata yang punya arti leksikal seperti di kamus; dia adalah tanda garis keturunan, identitas marga Toba yang kuat. Prefiks 'Si-' sering muncul di banyak nama Batak sebagai penanda orang atau pemilik, jadi bagian akhir 'naga' kemungkinan besar berasal dari nama leluhur atau sebutan kuno yang kemudian jadi penanda keluarga. Dari obrolan kecil dengan beberapa orang tua di kampung dan sedikit baca-baca arsip keluarga, ada yang bilang asalnya dari nama seorang nenek moyang bernama Naga atau Sinaga, lalu keturunan mereka disebut 'anak Si Naga' yang lama-kelamaan disingkat jadi 'Sinaga'. Ada juga versi yang menyebut pengaruh kata dari bahasa lain, tapi bukti pasti sulit karena penulisan dan pelafalan berubah seiring zaman. Yang jelas, dalam praktik adat Batak, marga itu sangat penting: menentukan aturan perkawinan, hubungan kekerabatan, dan peran dalam upacara adat. Aku suka memikirkan hal-hal ini karena marga seperti 'Sinaga' bukan cuma simbol, melainkan juga lembar hidup yang terus diceritakan dari generasi ke generasi. Jadi kalau ditanya apa arti nama itu dalam bahasa Batak, jawaban terbaiknya: itu adalah nama marga yang menandai keturunan dan identitas, dengan akar sejarah yang lebih oral daripada harfiah — dan itu membuatnya terasa hidup setiap kali disebut di pesta adat.

Apa Arti Nabila Dalam Bahasa Arab Untuk Nama Bayi?

4 Jawaban2025-10-18 03:23:39
Nama Nabila selalu bikin aku senyum kecil — sederhana tapi penuh makna. Dalam bahasa Arab, bentuk yang paling umum adalah 'نبيلة' (dibaca nabīlah atau nabeelah), yang merupakan bentuk feminin dari kata 'نبيل' (nabīl). Maknanya berkisar pada 'mulia', 'terhormat', 'bermartabat', atau 'berasal dari keturunan yang terhormat'. Itu bukan sekadar label; dalam konteks budaya Arab, kata ini menandakan karakter yang anggun dan bernilai moral tinggi. Kalau dilihat dari akar katanya, Nabila berasal dari akar n-b-l (ن ب ل) yang memang berkaitan dengan kebesaran hati dan kehormatan. Di banyak komunitas Muslim — mulai dari Timur Tengah sampai Asia Selatan dan Indonesia — nama ini populer karena kesan positifnya dan pengucapan yang lembut. Variannya juga banyak: Nabeela, Nabilah, Nabilla, Nabila — cuma beda transliterasi Latin saja. Aku pernah punya kenalan bernama Nabila dan orang-orang sering memaknai namanya sebagai doa: semoga tumbuh jadi wanita yang terhormat dan berhati mulia. Nama ini aman dipakai dari sisi agama dan budaya; nggak terkait gelar kenabian atau hal sensitif lainnya, jadi nyaman untuk bayi. Itu pula yang membuat nama ini terasa timeless—klasik tapi tetap manis.

Bagaimana Cara Membuat Nickname Jepang Dari Nama Indonesia Saya?

3 Jawaban2025-10-14 16:57:50
Berkeliaran di forum dan grup cosplay bikin aku sering ngoprek nama—ini cara yang biasanya kubagikan kalau teman mau bikin nickname ala Jepang dari nama Indonesia mereka. Mulai dari ngebayangin vibe dulu: mau cute, keren, elegan, atau misterius? Setelah itu tulis nama kamu dalam romaji (misal: Putri, Rizky, Dewi). Di Jepang, nama asing biasanya ditulis pakai katakana, jadi langkah praktisnya adalah konversi fonetik: Putri -> プトゥリ atau disingkat jadi プリ; Rizky -> リズキ atau diserap jadi リッキー; Dewi -> デウィ/デヴィ. Jangan lupa aturan mora Jepang—setiap bunyi biasanya dipotong jadi suku kata pendek, jadi suara beronjong seperti "ky" atau "ny" disesuaikan. Kalau mau terasa lebih 'nama Jepang', ada dua trik lagi: 1) shortener + suffix: ambil dua suku awal atau bunyi yang enak lalu tambahkan -chan/-kun/-tan/-sama sesuai nuansa (contoh: Putri -> Puri-chan/プリちゃん; Rizky -> Riz-chan/リズちゃん), 2) pilih kanji yang bunyinya mirip tapi bermakna bagus—misal Rina sering dipasangkan dengan 莉奈, Riko dengan 理子. Kalau pilih kanji, pikirkan arti yang mau kamu tonjolkan (keanggunan, kecerdasan, kecantikan). Percobaannya seru: coba beberapa kombinasi di kepala, lihat bagaimana tertulis dan terasa saat diucapkan—kadang yang paling simpel justru paling nempel. Aku biasanya bereksperimen sampai rasanya cocok, lalu pakai itu di badge cosplay atau handle sosial media. Selamat mencoba, seru banget nyusun nama sampai pas!
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status