Ditinggal di Pelaminan
Pada hari pernikahan, pacarku terang-terangan kabur dari pernikahan demi menemani sahabat masa kecilnya yang hamil di luar nikah, melahirkan.
Seiring dengan tatapan mengejek para tamu undangan, aku melepas tudung pengantin dan pergi ke rumah sakit, menuntut penjelasan darinya.
Namun aku justru melihatnya menggendong bayi yang baru dilahirkan sahabatnya itu, dengan penuh kasih di matanya.
Sahabatnya sengaja bertanya, “Kak Candra, hari ini kan hari pernikahanmu. Kamu datang menemani aku melahirkan, bagaimana kalau Feli marah?”
Kemudian Candra menjawab, “Pernikahan bisa diadakan kapan saja. Tapi soal kamu melahirkan, aku tidak bisa tenang kalau kamu sendirian di rumah sakit.”
“Mulai sekarang aku adalah ayah dari anak ini, aku tidak akan biarkan siapa pun mengganggu kalian berdua.”
Beberapa waktu kemudian, ketika aku memilih menikah dengan orang lain, Candra justru menerobos masuk ke pernikahanku seperti orang gila, memohon agar aku memberinya satu kesempatan lagi...