Chapter: Bab 5Andre terdiam, dia bahkan kesulitan menelan salivanya sendiri, seketika pusakanya yang berdiri tegak langsung layu.Mengetahui tantenya yang belum keluar dari kamarnya, andre Rasa malu setengah mati.Andre yang panik di dalam kamar mandi saat mendengar suara tante Mila yang masih ada di dalam kamarnya, dia segera menyelesaikan aktifitasnya itu.andrepun keluar dari kamar mandi dalam keadaan yang basah. serta memperlihatkan Tubuhnya yang atletis, dengan otot-otot kekar, membuat tubuh Andre yang basah semakin seksi untuk dilihat, apalagi kalau melihat roti sobek yang ada delapan kotak itu, itu benar-benar membuat sulit untuk bernafas."Maksud tante apa tadi?" Tanya andre yang pura-pura tidak faham akan kemana maksud itu."Tidak ada, hanya saja, tidak biasanya pria mandinya lama, yang ada mereka bukan hanya mandi tapi...."Tante Mila menggantung kalimatnya sambil tersenyum..Yasudah cepetan pakai baju sana, tante mau keluar sebentar hari ini," ujar tante Mila dengan tangan menyentuh dada
Last Updated: 2025-12-04
Chapter: Bab 4Andre buru-buru menggelengkan kepalanya. “Maaf tante, aku nggak bermaksud.”Mila kembali terkekeh, lalu mundur satu langkah. “Udah, pakai bajumu yang bener terus makan ya. Nanti kamu masuk angin loh.”“I–iya, makasih tante,” kata Andre sambil masih menganggukkan kepala.“Sama-sama,” jawab Mila singkat sambil tersenyum. Dia masih berdiri di sana, di depan Andre.Andre menjadi semakin bingung. Dia ingin memakai baju, tapi Mila justru berdiri di sana menatapnya terus.“Tante gak keluar?” tanya Andre lirih setengah malu.“Nggak, tante mau pastiin kamu beneran pakai baju dan makan supnya. Nanti malah ketiduran lagi kayak tadi,” jawab Mila sambil terkekeh.“T–tapi, tante, aku mau pakai baju loh beneran ini,” kata Andre lagi, matanya berkedip cepat, bingung.“Ya terus kenapa? Cepet pakai,” desak Mila seolah tak peduli dengan rasa malu yang Andre rasakan. “Apa mau tante pakaikan?”Andre buru-buru menggelengkan kepalanya, lalu bangkit dari kasurnya. Tangannya menggenggam erat selimut yang menu
Last Updated: 2025-12-03
Chapter: Bab 3“Sialan lo! Itu tante gue!” sahut Andre tak terima, dia mendorong tubuh Robert dengan tenaga seadanya. Setelah itu, pandangannya beralih pada Mila. “Tante, jangan didengerin, dia gila.”Mila terkekeh lagi, lalu mengangguk pelan. “Iya, tante paham kalian ini lagi bercanda, kan?”Andre mengangguk lemah. “Udah, gue balik dulu ya, Bert.”Akhirnya, Mila menuntun Andre yang masih belum bisa berjalan dengan baik. Setelah mendapatkan taksi online dan berhasil diantar ke rumah dengan selamat, Mila membiarkan Andre berbaring di kasur kamar.Namun, saat Mila ingin pergi, Andre menahannya. “Tante, jangan dengerin omongan Robert ya. Aku … aku punya pengalaman kok! Aku udah pernah …” kata Andre cepat, seolah ingin memberi sebuah klarifikasi.Mila terkekeh. “Oh ya? Pernah apa emangnya?”Andre terdiam, lidahnya terasa kelu. Dia tidak ingin dianggap tidak ‘berpengalaman’, tapi merasa malu untuk menceritakannya di depan tantenya sendiri.Sementara itu, Mila yang melihat penampilan Andre, terpaksa kemba
Last Updated: 2025-12-02
Chapter: BAB 2“Yang apa?” potong Andre cepat, nada suaranya ketus seolah ingin langsung membantah pikiran Robert. “Gue gak kayak lo yang ganti pacar udah kayak ganti baju, ya!”“Itu semua kebutuhan, Ndre. Lo cuma belum merasakannya aja. Apalagi kalau sama wanita yang udah pernah menikah, itu rasa dan sensasinya jauh lebih enak daripada sama dengan perawan polos,” jelas Robert sambil menatap langit dan tersenyum, seakan sedang membayangkan apa yang dia katakan itu sedang terjadi.“Dasar gila. Emang lo gak takut ketahuan suami mereka?” cibir Andre.“Lah, kalau janda gak bersuami, ngapain takut,” jelas Robert, masih dengan mata terpejam membayangkan sedang bermain bersama janda.“Janda?”Andre merasa terkejut dan kembali teringat akan Tante Mila. Terutama pada benda kenyal Mila yang padat dan berisi itu. Yang lebih penting lagi, Mila adalah wanita yang sudah pernah menikah dan saat ini berstatus janda.“Benar, dibimbing janda rasanya jauh lebih syahdu,” jelas Robert lagi, ekspresi wajahnya benar-benar
Last Updated: 2025-12-02
Chapter: Bab 1 “Andre, besok pagi Ibu mau pergi keluar negeri selama beberapa bulan karena ada pekerjaan,” ujar Lina, ibu Andre dengan lembut. Bukannya fokus pada sang ibu, pandangan Andre justru terpaku pada sosok wanita seksi yang berdiri di belakang ibunya. Andre yang masih berada di dalam kamarnya langsung berjalan ke arah pintu, di mana ibunya berdiri. “Jadi, selama Ibu pergi, Tante Mila akan tinggal di sini untuk jaga kamu, biar kamu gak kesepian juga,” lanjut Lina sambil mengusap lengan Mila. “Kamu masih ingat kan sama Tante Mila? Sepupu Ibu yang dulu tinggal di kota sebelah itu.” Andre mengangguk pelan. Tentu saja dia masih ingat jelas! Satu-satunya sepupu jauh ibunya yang memiliki badan montok dan aduhai. Meskipun usianya sudah menginjak 30 tahun, 9 tahun di atas Andre, tapi kulitnya masih terlihat mulus kencang. Bahkan, dadanya yang padat itu masih terlihat kenyal dan sangat lembut untuk wanita seusianya. Andre menelan ludah dengan susah, lalu menatap ibunya. “Bu, tapi aku sudah besar
Last Updated: 2025-12-01