Chapter: Bab 73. Terlalu BaikMalam itu, sebelum Juno menemui Alea. Pria itu membeli makanan dan bunga untuk kekasihnya itu. Beberapa menit kemudian, Juno sampai di rumah Alea. Dia disambut oleh wanitanya dengan wajah cemberut."Sayang.""Masuklah."Juno masuk ke dalam rumah kekasihnya. Tanpa aba-aba, ia mencium bibir Alea dan memeluknya. Alea terkesiap dengan tindakan yang tiba-tiba itu.Belum sempat Alea menolak, lidah lelaki dewasa itu sudah lebih dulu menginvasi bibir dan mulutnya. "Eungh."Mereka berdua berakhir duduk di atas sofa, dengan posisi Alea yang berada di atas pangkuan Juno. "Kenapa tiba-tiba cium sih, Uncle?" tanya Alea dengan bibir mencebik."Aku kangen. Udah lama nggak ciuman.""Inget loh, aku masih marah. Bibir kamu bekas wanita jalang itu," cibir Alea seraya menyilangkan kedua tangannya di dada. Mengingat Juno pernah berciuman dengan Sheryn, dadanya kembali panas."Maaf. Aku janji akan jaga bibirku ini hanya untuk kamu.""Telat. Bibir kamu sudah terkontaminasi oleh bibirnya," ucap Alea tak mau
最終更新日: 2025-05-10
Chapter: Bab 72. Sheryn Disiksa Melihat Ghea yang diam saja dan melihat tanda tanda kiss mark di leher Ghea. Sepertinya Alea sudah tahu jawabannya."Kamu sudah tidur dengannya? Jadi akhirnya bajingan itu menjalankan rencana jahatnya? Hey! Aku sudah bilang sama kamu sebelumnya, kalau dia pria berbahaya. Dia cuma mau enaknya aja. Kamu bodoh, kamu bebal, kamu nggak dengerin aku," tutur Alea mengomel. Ia mengomel seperti ini, karena dia sayang pada Ghea."Lalu sekarang bagaimana? Apa kamu dapat sesuatu dari dia setelah dia tidur sama kamu?" tanya Alea dengan sorot mata tegas. Sedangkan Ghea, wanita yang sudah terampas kegadisannya itu, malah menundukkan kepalanya. Gemetar."Dia membuang kamu, kan?""Di-dia ..."Alea mendesah, ia mengusap wajahnya dengan kasar. Kepalanya mendadak pening. Sudah ia duga akan seperti ini. "Aku akan coba bicara sama dia. Dia harus bertanggungjawab sama kamu!""A-aku takut hamil, Kak. Aku takut."Beberapa detik yang lalu, Ghea tampak marah padanya. Tapi sekarang dia terlihat seperti adik yang
最終更新日: 2025-05-09
Chapter: Bab 71. Gara-gara Kamu!Di rumah Alea ...Malam semakin larut. Alea sudah berganti pakaian dan kini duduk di kasurnya, memeluk bantal sambil menatap kosong ke arah jendela. Juno mengetuk pintu pelan sebelum masuk.“Sudah minum obat?”Alea mengangguk, belum lama dia meminum obat sakit kepala karena kepalanya sedikit pusing. Setelah kejadian buruk yang hampir menimpanya.Juno menarik kursi dan duduk di dekat tempat tidur. “Kamu mau aku temani di sini, atau aku tidur di sofa?”Alea menggeleng. “Tidur di sini aja. Aku takut malam-malam kamu nggak denger kalau aku butuh bantuan.”Juno tersenyum dan membuka jaketnya, lalu duduk di sisi tempat tidur. “Kamu tahu nggak, Alea... sejak kamu datang ke hidupku, semuanya berubah.”“Berubah gimana?”“Aku jadi lebih takut kehilangan. Lebih gampang khawatir. Tapi juga... aku merasa hidupku lebih berarti.”Alea menatap mata Juno, lalu menyandarkan kepalanya di bahu lelaki itu. “Terima kasih sudah sabar menghadapi aku yang pemarah ini."Juno mengecup ubun-ubunnya lembut. “Sela
最終更新日: 2025-05-09
Chapter: Bab 70. Dipermainkan Rosaline segera menghampiri dan memeriksa wajah Alea dengan mata berkaca-kaca. "Kamu pucat sekali, sayang. Sudah jangan banyak bicara dulu. Mama takut kamu pingsan. Juno, kita bawa Alea pulang saja. Dia perlu istirahat."Juno mengangguk setuju. “Kita nggak bisa biarin dia di sini terus. Apalagi setelah kejadian tadi. Rumah sakit ini juga bukan tempat yang aman buat Alea sekarang.”Alea sempat membuka mulut, hendak menolak. Namun, kepalanya kembali berdenyut pelan. Ia hanya bisa mengangguk kecil, membiarkan Juno merangkul tubuhnya yang masih terasa lemas. Juno dan Rosaline bergantian membantunya berjalan keluar dari rumah sakit, melewati lorong-lorong yang terasa begitu panjang malam itu.Di parkiran, Rosaline memeluk Alea erat sekali sebelum masuk ke mobil. “Mama akan urus semuanya dari pihak kepolisian. Kamu nggak usah pikirin apapun dulu, sayang. Fokus sembuh dan jangan stress."Alea mengangguk pelan. “Terima kasih, Mama.”Rosaline menatap Juno tajam. “Temani dia baik-baik malam ini
最終更新日: 2025-05-08
Chapter: Bab 69. Darah PerawanGhea yang polos, tak tahu apa maksud perkataan Martin. Keningnya berkerut dan ia berpikir keras artinya. Melihat Ghea yang diam saja dan tidak menjawab ajakannya. Martin mulai kesal. Ia pun melepaskan pelukannya dari Ghea dan beranjak dari atas kolam renang itu."Kak. Kakak mau ke mana?""Aku akan antar kamu pulang. Sekarang cepat mandi dan pakai bajumu," ujar Martin dingin seraya memakai bathrobe yang ada di atas kursi santai di sana. Ia bicara tanpa menoleh ke arah Ghea sedikitpun.Ghea ikut beranjak dari kolam renang dan menyusul Martin. Sebab ia melihat gelagat aneh lelaki itu, sikapnya yang berubah drastis, tampak jelas dari nada bicara yang dingin."Kak. Kenapa kakak marah?" tanya Ghea dengan nada manja yang dibuat buat.Martin berdecak menahan kesal. "Ck, kamu masih nanya?""Memangnya apa yang buat kamu marah sama aku, Kak?" Ghea kembali bertanya karena memang ia tidak paham.'Anjir, ternyata dia beneran bego' kata Martin dalam hatinya. "Kamu nggak jawaban pertanyaanku tadi, G
最終更新日: 2025-05-07
Chapter: Bab 68. Rencana GatotTepat saat air dari botol itu mengenai wajahnya, punggung seseorang sudah lebih dulu menghalanginya. Air itu mengenai punggungnya."Aaakh!" Pria itu menjerit saat merasakan sensasi panas dipunggungnya.Alea tampak panik, ia terkejut saat melihat seorang pria yang hendak menyiram wajahnya dengan air dan juga pria asing yang datang tiba-tiba untuk menyelamatkannya.Tak lama kemudian, dua orang pria berpakaian serba hitam datang menghampiri Alea dan pria penolongnya itu, entah dari mana."Kejar dia. Jangan sampai lepas," ujar pria yang menyelamatkan Alea sambil menahan rasa sakit dipunggungnya. Wajahnya mulai berkeringat."Baik, Tuan." Dua orang pria itu langsung mengejar si pengendara motor yang sudah ngebut. Mereka juga naik motor untuk mengejarnya."Nona, nona tidak apa-apa?" tanya pria itu pada Alea."A-aku ..." Wanita itu tampak bingung. Apa yang sebenarnya terjadi?Hingga Alea pun membantu membawa pria itu ke rumah sakit. Dokter segera memeriksa kondisinya dan pria itu ternyata men
最終更新日: 2025-05-07
Chapter: Bab 275. Penghujung Cinta (Ending) ****Setelah melewati dua hari di Maldives, pagi itu Ivana mengajak Edgar untuk melihat matahari terbit dipantai. Dia sengaja' membangunkan suaminya pagi-pagi buta."Hubby, ayo bangun," bisik Ivana pada suaminya sambil mengecup pipi lelaki itu dengan lembut.Merasakan sentuhan dipipi dan wajahnya, lelaki itu pun membuka matanya perlahan. Dia melihat sang istri sedang tersenyum padanya, bibir wanita itu tampak merah, sepertinya Ivana memakai make up. Bahkan istrinya itu masih memakai pakaian tidur."Sayang? Kau memakai make up? Kau mau kemana sepagi ini, hem?" ucap Edgar seraya bertanya pada istrinya dengan terheran."Ayo, kita akan melihat matahari terbit! Sebelumnya kita melihat matahari terbenam, sekarang giliran kita melihat matahari terbitnya!" seru Ivana dengan senyuman semangat dibibirnya. Edgar balas tersenyum lembut, dia menyentuh pipi istrinya dengan lembut.Seketika senyumannya menghilang saat dia merasakan pipi istrinya terasa dingin."Sweetheart, tubuhmu dingin? Apa kau tid
最終更新日: 2024-05-02
Chapter: Bab 274. Waktu Berdua, terakhir? Selagi para pria berada diluar, Aileen dan Laura berasa didalam ruangan itu untuk mengobrol. Banyak sekali hal yang ingin Laura katakan pada Aileen."Aileen, aku sangat sangat berterima kasih kepadamu. Jika bukan karena kau, Levin, mama Sara dan yang lainnya pasti tidak akan memberiku kesempatan kedua. Terimakasih, karena kau sudah sudi memaafkan semua kesalahanku."Laura mengenggam tangan Aileen, matanya berkaca-kaca penuh haru saat menatap wanita berhati mulia dihadapannya ini. Wanita yang sudi memaafkan semua kesalahannya dan memberikan kesempatan kedua. Dia merasa bersalah, karena selama ini sudah mencelakai Aileen dengan mengambil kebahagiaannya."Aku menyesal, kenapa aku merebut Levin dari-"SsttAileen langsung meletakkan jari telunjuknya pada bibir Laura, dia menggelengkan kepalanya dan meminta Laura untuk tidak melanjutkan perkataannya."Jangan bahas masa lalu kak. Jangan menyesali apa yang sudah terjadi. Mungkin ini adalah takdir Tuhan untuk kita. Takdir kakak bersama Levin
最終更新日: 2024-05-02
Chapter: Bab 273. Kesempatan KeduaSekarang semua keluarga Denvier sudah berkumpul di rumah sakit, termasuk Aldrich yang berada di Amerika. Dia terbang secepat mungkin ke Paris, setelah mendengar berita tentang ibunya yang koma.Aileen dan Aldrich sangat sedih begitu mengetahui ibu mereka sakit parah dan sekarang wanita yang melahirkan mereka itu sedang bertaruh nyawa di dalam ruangan tempatnya berada."Kenapa papa tidak memberitahuku dan Aldrich kalau mama sakit? Kenapa Pa?" jerit Aileen dengan berurai air mata, dia terlihat terguncang mendengar ibunya sakit. Edgar sendiri terlihat diam, pria paruh baya itu masih tampak syok. Sejak 2 hari yang lalu istrinya terbaring koma."Ai, jangan salahkan papa. Mama yang meminta papa dan kami untuk merahasiakan ini darimu dan Aldrich. Mama tidak mau kau dan Aldrich kepikiran," ucap Arion jelaskan kepada adiknya untuk tidak menyalahkan Papanya lagi. Karena, yang paling terguncang dengan keadaan ibu mereka adalah ayah mereka.Lihat saja, Edgar
最終更新日: 2024-04-30
Chapter: Bab 272. Diambang KematianSetelah istrinya disuntikan obat-obatan, tak lama kemudian Ivana langsung tidak sadarkan diri. Denyut jantungnya melemah, ternyata tubuh Ivana tidak merespon dengan baik kemoterapi kedua ini. Dia langsung berikan penolakan dan saat itu juga Ivana berada dalam keadaan kritis. Dia tidak sadarkan diri dan dokter mengatakan kalau dia sedang koma.Edgar menangis meraung-raung, tak percaya dengan fakta ini. Dia bahkan menyesali keputusannya membujuk Ivana kemoterapi kedua."Istriku masih bisa sadar kan, dok? Katakan padaku, sialan!" teriak Edgar kepada dokter Wayne, dengan berurai air mata."Saya tidak yakin, Pak." Wayne menatap Ivana yang tak sadarkan diri diatas ranjang tersebut dengan alat-alat medis yang terpasang ditubuhnya, untuk menopang kehidupannya.Edgar dapat menangkap kepasrahan pada perkataan Wayne, dan dia tidak menerima itu. Edgar langsung menarik jas dokter milik Wayne dengan kasar."Jangan bicara seperti itu. Katakan yang jelas! Kau ini adalah dokter spesialis kanker terbai
最終更新日: 2024-04-28
Chapter: Bab 271. PendarahanDisaat Aileen sedang dalam perjalanan menuju ke London bersama suaminya, Ivana sedang berjuang melawan efek kemoterapi yang luar biasa menyerang anggota tubuhnya. Dia kesakitan, berkeringat, mual, muntah, mudah lelah, rambut rontok, imunitas tubuh menurun drastis.Terkadang Ivana ingin menyerah, tapi dia tidak tega melihat suami, anak sulung dan menantu perempuannya yang berusaha agar dia sembuh. Hari ini Ivana akan melakukan kemoterapi yang kedua, Edgar, Emily dan Arion berharap agar keadaan Ivana segera membaik."Sweetheart, tenanglah...aku ada disini."Ivana tersenyum lembut pada suaminya, dia membalas genggaman tangan suaminya dengan lembut. Wanita yang rambutnya sudah dipotong pendek itu, menatap sang suami dengan sendu."Aku akan baik-baik saja, aku akan kuat demi dirimu dan anak-anak. Tapi jika aku-""Kau akan baik-baik saja. Jangan katakan apapun, sweetheart!" sela Edgar sambil mengecup pipi Ivana dengan penuh kasih sayang. Matanya penuh cahaya pengharapan, dia berharap istrin
最終更新日: 2024-04-25
Chapter: Bab 270. Kau Harus HidupEdgar tak henti merutuki dirinya dalam hati, dia sangat menyesal sudah berpikiran yang bukan-bukan terhadap istrinya. Tanpa ia ketahui selama 1 bulan ini, Ivana menyimpan kesedihan dan penderitaannya seorang diri.Dia paham, kenapa Ivana sampai menyembunyikan hal sebesar ini dari semua orang? Itu semua karena sifatnya, yang tidak ingin semua orang menjadi khawatir kepadanya."Pa, aku akan menghubungi Aileen dan Aldrich.""Jangan, A."Suara Ivana terdengar lirih, namun membuat kedua pria itu terkejut mendengarnya. Mereka melihat ke arah wanita yang terbaring diatas ranjang itu. Dia perlahan mulai membuka matanya."Sweetheart, kau sudah siuman?" Edgar mendekati wajah sang istri dengan berlinang air mata. Ivana tahu, pasti Edgar dan Arion seperti ini karena mereka sudah tahu tentangnya.Bibir Ivana mengulum senyuman yang memperlihatkan ketegaran. Hebatnya wanita itu bahkan tidak menangis didepan suami dan putra sulungnya. Dia tidak mau terlihat lemah di depan orang-orang yang dia cintai.
最終更新日: 2024-04-24

Dikhianati Suami, Dipinang Kakak Ipar
"Cerai? Aku pasti akan melakukannya nanti. Setelah aku membalas perbuatan kalian. Sebelum itu, aku tidak akan kemana-mana."
Demi kebahagiaan suami dan ibu mertuanya, Alina terpaksa harus menerima suaminya menikah lagi dengan sahabat baiknya. Meski hati tak sepenuhnya ikhlas, Alina mencoba menerima pernikahan Reno dan Lily, karena desakan ibu mertuanya yang menginginkan seorang cucu. Sedangkan Alina dan Reno belum kunjung memiliki buah cinta, setelah 5 tahun menikah. Alina sangat naif, berpikir kalau cinta suaminya akan tetap sama padanya. Meski ada wanita lain dalam hidup suaminya yang harus dia bagi cintanya.
Namun, tak lama setelah Reno menikah lagi, istri keduanya dinyatakan hamil dan Alina dilupakan oleh suami juga mertuanya. Dia dihina, ditindas dan diperlakukan semena-mena oleh ibu mertua serta istri kedua suaminya. Bahkan tak jarang mereka menjadikan Alina babu di rumahnya sendiri dan saat itulah Alina mulai lelah hati.
Akankah Alina menyerah akan pernikahannya? Atau dia akan tetap bertahan walaupun pernikahan ini sudah banyak menyakitinya?
読む
Chapter: Bab 125. Ekstra Part 2Alina dibawa ke rumah sakit setelah dirasa air ketubannya sudah pecah, dibantu oleh orang-orang yang ada di butik. Mereka naik ambulance agar lebih cepat sampai dan bisa menghindari kemacetan. Alina ditemani oleh Tira, sementara bayinya dititipkan pada ibu mertuanya lebih dulu. Disaat-saat seperti ini, Tira harus ada bersama dengan Alina. Bahkan saat Tira melahirkan putranya yang bernama Aksa, Alina ada di sana bersamanya."Bu, apa sudah dihubungi suaminya?" tanya seorang perawat pada Tira."Iya, ini mau saya telpon, Sus." Tira mengambil ponselnya yang ada di dalam tas. Dia bergegas menghubungi Abimana untuk memberitahukan kondisi istrinya.3 kali ditelpon, tapi Abimana tidak kunjung mengangkat telponnya. "Aduh, si pak Abi gimana sih? Biasanya juga gercep angkat telpon. Kok ini mendadak lemot."Hingga akhirnya dia menelpon suaminya, karena dia baru ingat kalau suaminya mungkin saat ini sedang bersama dengan Abimana untuk membahas masalah pekerjaan."Halo Mas Rey!""Ada apa yang?" tan
最終更新日: 2025-02-14
Chapter: Bab 124. Ekstra part 1Apa yang sudah diputuskan Abimana harus terlaksana, apalagi jika itu mengenai istrinya. Siang itu, Abimana sudah berada di depan butik untuk menjemput istrinya. Meski istrinya sudah mengatakan padanya, kalau dia tidak mau pergi ke dokter."Mas, aku kan udah bilang sama Mas. Aku nggak mau periksa ke dokter. Ini cuma asam lambung doang," ucap Alina kesal.Abimana menggeleng-gelengkan kepalanya, wajahnya terlihat datar dan tatapan matanya menunjukkan kalau dia tidak menerima penolakan."Pokoknya kalau aku bilang pergi ke dokter, harus ke dokter.""Aku kan nggak kenapa-napa Mas.""Pokonya ke rumah sakit!" ujar Abimana tegas.Bibir Alina mencebik saat mendengar keras kepala suaminya. Abimana memang sulit diubah pikiran dan tekadnya. Jangan lupa, bahwa pria itu adalah pejuang yang keras kepala. Dia keras kepala dan bersikeras mendapatkan Alina. Dari awal sampai akhir, dia terus berusaha sampai dia bisa mendapatkannya. Inilah dia dan keras kepalanya yang tak bisa diganggu gugat.Dengan terpa
最終更新日: 2025-02-13
Chapter: Bab 123. Pesona Istri Bahagia"Mas berangkat duluan ya Sayang." Pria itu memberikan kecupan mesra di kening istrinya seraya berpamitan."Kita barengan aja Mas. Aku juga kan mau ke butik," kata Alina sambil menyimpan gelas air minum yang sudah kosong ke atas meja. Dia juga sudah bersiap-siap untuk pergi ke butik.Abimana malah kembali membuatnya duduk di atas kursi. Padahal Alina sudah berdiri dan siap-siap pergi ke butik. "Kamu berangkatnya agak siangan aja Sayang. Semalam kan kita habis anu, kamu pasti masih capek."Lagi-lagi Abimana mengingatkan mereka akan malam panas mereka semalam. Meski sudah berkali-kali melakukannya dan membahas ini, Alina tetap merasa malu. "Mas...""Kenapa sih? Orang cuma ada kita berdua aja di sini. Kamu masih malu?" goda Abimana seraya memegang dagu sang istri.Matanya menatap istrinya dengan penuh cinta seperti biasa. Dia tidak pernah bosan melihat istrinya setiap hari dan hampir setiap detik, cintanya bertambah terus menerus seakan tak akan pernah habis dan selalu diisi ulang.Inikah
最終更新日: 2025-02-12
Chapter: Bab 122. Gempur! Rey melihat istrinya sedang jongkok sambil memegangi perutnya. Tak hanya itu, kedua mata istrinya berurai oleh cairan bening yang hangat. Suara tangisannya terdengar menyakitkan, sampai ke ulu hati Rey."Sayang? Kamu kenapa di sini?" tanya Rey yang tak kunjung membuat sang istri berhenti menangis dan mau melihat ke arahnya. Tira malah semakin menyembunyikan dirinya dari Rey."Maafin aku ya, Sayang." Pria yang akan segera jadi ayah itu, ikut berjongkok bersama istrinya dan disamping istrinya. Dengan tulus dia meminta maaf, tapi Tira sepertinya tidak mempercayai permintaan maafnya dan malah berkata lain-lain."Ngapain kamu ke sini? Pasti kamu mau marahin aku lagi kan? Sana pergi! Jangan ganggu aku sama bayiku," ujar Tira mengusir suaminya pergi dari sana dengan wajah bad mood."Eh? Kok gitu sih? Bayi kita ya, bukan bayi kamu aja. Orang aku kok yang nanam benihnya," celetuk Rey yang sontak saja mendapatkan pelototan maut dari istrinya. "Kenapa? Aku bicara benar kan? Benihnya dari aku loh
最終更新日: 2025-02-09
Chapter: Bab 121. Kamu kenapa?Ketika ibu dan ayah mertuanya menanyakan keadaannya, Tira hanya bisa menangis sambil mengatakan maaf. Mereka jadi kebingungan melihat Tira seperti ini. Hingga akhirnya Rey yang masih setengah sadar, tiba di dapur dan melihat asap mengepul di sana."Ada apa sih? Siapa orang yang masak malam-malam dan bikin dapur kebakar kayak gini?" tanya Rey pada semua orang yang sudah ada di sana.Papa Rey terlihat kesal dengan perkataan putranya. Dia terlihat santai, padahal istrinya bisa saja terluka saat berada di dapur. "Rey! Kamu ini gimana sih? Kenapa kamu biarkan istri kamu ke dapur sendiri hah?""Hah? Istriku ke dapur sendirian?" kata Rey dengan polosnya."Iya, sepertinya dia lagi masak nasi goreng tapi gosong nasinya. Kenapa sih kamu nggak perhatian sama istri kamu?" ucap mamanya kali ini dengan galak."Ma, tolong jangan marah-marah sama Mas Rey. Aku sendiri yang mau ke dapur, ini bukan salah dia." Tira membela suaminya, karena memang dia sendiri yang ingin pergi ke dapur dan membuat makanan
最終更新日: 2025-02-08
Chapter: Bab 120. Perkara Makan Tengah MalamKetika Alina dan Abimana sedang menikmati masa bulan madu mereka yang indah. Rey dan Tira sedang menikmati masa sebelum mereka menjadi orang tua. Kandungan Tira sudah menginjak bulan ketiga ,dia sudah tidak mengalami mual-mual lagi seperti sebelumnya. Tapi sekarang sikapnya sangat membuat Rey kebingungan. Setiap hari Rey dibuat sibuk dan Tira tidak bisa melihat suaminya diam."Rey, bangun. Rey." Tira menggoyang-goyangkan tubuh suaminya dengan kedua tangannya.Dia mencoba membangunkan suaminya itu. Namun, Rey masih tertidur lelap dan belum ada tanda-tanda mau bangun. Tira semakin jengkel dan akhirnya dia pun mengambil peluit yang ada di dalam lemari nakas. Kemudian dia meniup peluit itu tak jauh dari telinga Rey.Prit... Prit...Suara peluit itu terdengar kencang dan kontan saja membuat kedua mata Rey terbuka lebar. Pemuda itu benar-benar terbangun. "Astaghfirullah! Sayang!" pekik Rey kaget, seraya mengorek-ngorek telinganya yang terasa sakit setelah apa yang dilakukan istrinya barusan
最終更新日: 2025-02-05