Share

24. Bimbang

Devan mengusap puncak kepala Raina saat wajah Raina pucat karena ulah Devan. Raina merasa tak percaya pria itu sudah berhasil menjahili dirinya.

"Gak lucu!" ucap Raina saat melihat Devan cekikikan.

"Sorry! Lagian aku masih punya norma kesopanan, Rain." Devan masih terkekeh melihat wajah merona Raina.

Akhirnya ada pembeli, Raina merasa lega karena Devan pasti memilih pergi bermain dengan Zian di taman.

"Rain, aku minta ijin pinjam Zian, ya!

"Silakan aja, tapi jangan jauh-jauh, ya!"

"Oke."

Raina melanjutkan pekerjaannya, hari libur memang malah membuat jumlah pembeli, menjadi bertambah dua kali lipat. Beruntung, ada Devan yang membawa Zian bermain.

Raina melihat dari kejauhan, Devan sedang mengajarkan Zian berjalan dan Zian mampu melakukannya sendiri s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status