Share

Firasat Justin

Keesokan paginya, Justin terbangun dari tidurnya yang tak nyenyak. Lehernya terasa sakit karena bersandar pada kursi besi. Pantatnya juga sekarang terasa seperti berbentuk kotak pipih karena terlalu lama duduk. Saat matanya terbuka, orang pertama yang ia cari adalah Karina. Karena terakhir kali ia melihat Karina saat mereka bertengkar semalam, dan Karina pergi, entah ke mana.

Terdengar seperti seseorang yang sedang berbincang dari dalam ruangan tempat Norman dirawat. Justin mengerutkan dahinya sejenak.

"Apa Norman sudah sadar?" tanyanya, yang entah pada siapa.

"Mungkin aja Karina juga di dalam sekarang," imbuhnya berlari kecil masuk kedalam ruangan. Dan benar saja, ia melihat Norman sedang terbaring, namun sudah siuman, dengan Karina yang duduk di sebelahnya, menyuapi semangkuk bubur hambar buatan rumah sakit.

Karina menoleh, lalu kembali memusatkan pandangan pada Norman.

"Elo udah sadar?" tanya Justin basa-basi, melangkah mendekat.

"Iya, cu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status