Share

85. Salah paham.

Sudah dua hari berlalu, namun Revan tak ada kabar sama sekali. Jangankan menelpon, kirim chat pun tidak. Ada apakah gerangan?

Lia ingin sekali menelepon atau mengirimkan chat, namun dia takut.

Takut jika ternyata Revan memang sengaja tak menghubunginya karena ingin kembali pada Asti.

Entah kenapa, jika Revan tak menghubunginya lebih dulu, Lia merasa tak boleh menelponya. Jika Lia nekat menelpon atau mengirim chat, Lia jadi merasa dirinya benar-benar wanita jahat yang merebut lelaki orang.

Lia menghela nafas sambil melempar pelan ponselnya ke atas meja kecil yang ada di sebelah ranjangnya. Namun naas ponselnya malah tergelincir dan jatuh. Sebenarnya meja ini tak terlalu tinggi, namun entah kenapa ponsel Lia malah retak karenanya.

"Bego banget sih, Lia!" Geram Lia pada dirinya sendiri sambil menjitak kepalanya pelan.

"Duh, mati lagi…" Lia berusaha menekan tombol power tapi ponselnya tak kunjung menyala.

Akhirnya Lia memutuskan pergi mencari konter HP untuk memperbaiki ponselnya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sarigus yuliani
blm lnjutkah
goodnovel comment avatar
Putrinya Chaniago
nah Lo Lia bahaya dah sirevan cemburu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status