Share

Rindu Yang Tak Dirindukan

Dia adalah pedansa handal, bukan sekedar penguasa yang berkuasa di dunia. Tongkat panjangnya telah menembus dan menaklukan gadis-gadis cantik di penjuru kota London, Amsterdam hingga Frankfurt. Hanya saja dimata Pudjiastuti, Tuan Zulkarnsen hanyalah remahan rempeyek. Dasar  gadis desa yang tak tahu citarasa lelaki berkelas. Kini, fotonya terekam — terlampar dalam sebuah bingkai yang tersimpan dalam gudang. Di atas koran bekas, dimana yang berkuasa sudah kadaluwarsa.

Tuan Zulkarnsen duduk diatas kursi goyang, diayunkan oleh dewi-dewi angin yang menghantarkan kerinduan. Sementara di rumah sakit Pudjiastuti masih terpejam. Entah kapan dia bangun, entah siapa yang dia mimpikan, tapi sekarang nyonya tua itulah yang paling dirindukan oleh ayahnya Bintang.

Karma oh karma. Sekarang Cinta lah yang menggilai Bintang, dan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status