Share

curiga

Curiga

.

Sudah tiga hari aku menginap dirumah ibu, sementara mas Andi tak pernah mengunjungi ku setelah terakhir ia mengantarku kesini.

"Nur..." Panggil ibuku yang sudah berada di belakangku.

"Iya Bu.." sahutku sambil membalikkan badan.

"Bagaimana keadaan kamu sekarang nak, apa masih sakit perutmu?"

"Sudah mendingan kok buk, cuma darahnya masih keluar waktu buang air.."

"Itu normal Nur, setelah dikuret rahim serorang wanita memang butuh waktu untuk kering, mungkin seminggu lagi baru gak keluar darah lagi kok.." ucap ibu sambil mengusap bahuku, hangatnya belaian kasih ibu, aku merasa sedikit lebih baik sekarang.

"Iya buk, tapi ada yang Nur khawatirkan.."

"Apa itu nak?" Tanya ibu penasaran.

"Mas Andi sudah tiga hari tidak mengunjungi nur disini, nur telpon juga enggak diangkat. Nur SMS juga gak dibalas nya. Nur khawatir ada sesuatu sama mas Andi buk.."
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status