Share

Bab 44 : Apartemen Ben

Steve melirik jam yang tergantung di dinding. Sudah pukul 10 malam. Waktu berlalu begitu cepat setelah pertengkarannya dengan Flora ketika berada di dapur tadi.

Steve menolehkan kepalanya ke arah jendela yang masih menampilkan hujan badai. Steve mendesah kasar lalu segera meminum kopi yang sudah lama mendingin hingga tandas.

Gelas yang sudah kosong itu ia simpan di bawah tempat tidur karena ia sedang malas menyimpannya di atas laci nakas.

Setelah itu, pria berambut merah muda itu segera menyimpan naskah yang ia pegang ke atas meja yang letaknya bersebrangan dengan tempat tidurnya, setengah membantingnya karena jaraknya cukup jauh. Beruntung naskah itu tak berhamburan ataupun jatuh ke atas lantai.

Steve segera meraih ponselnya yang tergeletak tak jauh dari tempatnya berbaring, lalu segera membuka layar dengan kata sandi yang sudah ia hapal di luar kepala.

"Ben sudah pulang belum ya?" Gumamnya pelan sambil mengetukkan tangan di dagu, meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status