Share

Bab 12

Aku paham maksud suamiku, mungkin dia tidak ingin merepotkan Mila soal biaya yang akan Mila keluarkan jika melaporkan kasus ini ke polisi, aku juga paham suamiku tidak ingin kabar menghilangnya jenazah anakku sampai tersebar luas dan menjadi bahan tontonan masyarakat luas.

Aku paham betul suamiku adalah orang yang tertutup, dia sangat menjaga nama baik keluarga kami.

"Bapak tenang aja, enggak usah khawatir, berita menghilangnya jenazah anak kita Ibu pastikan gak akan sampai bocor ke media, apalagi sampai tersebar luas, Ibu juga tahu bagaimana rasanya malu, Pak, kasihan juga anak kita. Karena itu Ibu pastikan hanya orang-orang tertentu saja yang akan mengetahui hal ini," ujarku panjang lebar.

Akhirnya suamiku pun mulai mereda dan kembali menimbang-nimbang ucapanku.

"Ya sudah kalau begitu Bapak dukung kalian, semoga jenazah anak kita cepat ditemukan," ucapnya.

Aku mengangguk pelan.

Saat sedang mengobrol tiba-tiba terdengar bunyi sirine mobil ambulans di pekarangan rumah.

Bergegas aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Yulia Ana
adaapakah dengan ayahnya
goodnovel comment avatar
Rita Septiyanti
nah lo kepergok akhirnya suaminya yg katanya baik ga taunya pembohong kelas kakap
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status