Share

Rasa itu bernama Trauma

ANTARA AKU, SUAMI DAN MADUKU – 18

“Mas …” Esha mulai melingkarkan lengannya pada bahu Bram. Setelahnya, Esha coba untuk mendekatkan wajahnya pada Bram.

Buru – buru, Bram menyembunyikan wajah dan ekspresinya saat itu. Ia memalingkan wajah dari Esha, dan mengusapnya dengan begitu keras dan kasar, guna menghilangkan bekas – bekas air mata yang sebelumnya telah menetes di kedua pipinya itu.

'Mungkin aku harus meredakan egoku kali ini. aku ingin sekali marah .. tapi entah mengapa kemarahanku seolah sirna kala melihatnya seperti menderita dengan keadaan dan masa lalunya itu. Arghh, aku benci situasi ini!!' tukas Esha di dalam hatinya.

“Nggak papa, Mas. Aku ini istrimu, bukan orang lain. Tertawa dan menangislah bersama denganku. Hanya denganku …” imbuh Esha kembali untuk menarik Bram agar tidak lagi berpaling dari jarak pandangnya.

Butuh setidaknya tiga menit sampai kemudian Bram mau kembali menoleh. Perlahan demi perlahan, Bram mulai menghadap ke arah Esha dengan ragu. Persis seperti seoran
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status