Share

47. Bertemu Bibi dan Paman

Aletha mendongak dan terkesiap melihat seorang wanita di depannya. Aksa juga ikut menoleh mendengar suara wanita itu. Mengerutkan alisnya karena wanita paruh baya di depannya ini memandang istrinya dengan tatapan tak suka.

"Kau mengenalnya?" ucap Aksa menoleh ke arah istrinya. Tangannya masih setia untuk merangkul bahu Leta.

"Wah...wah, lihatlah. Pergi ke kota dan sekarang menjadi jalang ya. Pantas saja mendapat laki-laki yang tampan seperti ini," ucap Ros tak tahu malu.

"Bibi," ucap Leta terpotong karena Aksa menyela.

"Apa yang anda katakan, siapa anda dengan berani mengatakan istri saya jalang. Saya bisa menuntut anda ke polisi atas pencemaran nama baik," ucap Aksa tegas.

Ros yang mendengar itu malah jadi yang kaget. Istri? Leta sudah menikah? Dengan lelaki tampan di depannya ini. Tak mungkin, Ros tidak percaya itu.

"Jangan mengada-ada Tuan. Hati-hati, dia bukan wanita yang baik," bisik Rose pada Aksa.

Aksa tak memperdulikan hal itu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status