Share

44. Pria Ganteng Sekomplek

Perlahan matahari mulai naik. Dari pemandangan yang terasa masih agak abu-abu. Kini mulai nampak lebih jelas. Daun nampak lebih hijau. Langit nampak lebih biru. Wajah-wajah orang nampak lebih jelas.

Termasuk wajah ganteng Nicho saat dipandangi Gracia. Begitupun sebaliknya, wajah cantik Gracia saat dipandang Nicho. Sungguh semakin jelas.

Namun, cinta mereka masih belum jelas. Gracia masih mengganggap Nicho sebagai teman. Belum lebih. Seperti keinginan Nicho.

"Gracia!" Seorang wanita paruh baya itu mendekat. Memanggilnya dari arah samping.

Gracia menoleh. Ia tersenyum. "Tante! Olahraga pagi-pagi juga?"

"Tante mah biasa. Memang suka keliling komplek. Kamu tumben jogging-jogging gini? Sekali jogging malah bawa pria ganteng. Calon kamu ya?" Ia melirik ke arah Nicho. Nicho membalasnya dengan tersenyum.

"Bukan Tante. Itu loh Nicho. Nicholas. Tante masih ingat nggak?"

"Nicholas?"

"Teman sekelas Eric. Dia yang sering nginap di rumah aku. Yang gendut dan cengeng itu loh!"

"Oo... Nicho yang wa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status